Hindari Tidur dengan Rambut Basah, 5 Masalah Kesehatan Ini Risikonya

Berikut deretan masalah kesehatan yang bisa mengintai kalian jika tidur dengan rambut basah.

oleh Camelia diperbarui 13 Sep 2020, 10:00 WIB
Diterbitkan 13 Sep 2020, 10:00 WIB
Membasmi Kutu Rambut dengan Sisir Serit
Ilustrasi Sisir Serit Credit: pexels.com/pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Keramas menjadi hal yang lumrah dilakukan banyak individu, baik pria maupun wanita. Tak hanya pagi dan siang hari, tak sedikit orang yang keramas di malam hari.

Biasanya tak sedikit pula orang yang langsung pergi tidur usai keramas dan rambut masih dalam keadaan basah. Jika kamu sering melakukannya, sebaiknya mulai sekarang hentikan kebiasaan tersebut.

Mungkin terlihat sepele, namun hal ini bisa berakibat buruk bagi kesehatan. Melansir dari Healthline, berikut deretan masalah kesehatan yang bisa mengintaimu jika tidur dengan rambut basah.

1. Sakit kepala

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Mendadak Pusing Hingga Menyebabkan Pingsan
Ilustrasi Pusing dan Sakit Kepala Credit: pexels.com/pixabay

Tidur dengan rambut basah dapat menyebabkan perubahan suhu tubuh yang mendadak, hal ini dapat mengakibatkan sakit kepala. Terlebih lagi, jika kamu membungkus rambut dengan handuk bisa membuat rasa sakit kepala semakin parah karena kelembapan pada bagian kepala dipertahankan untuk jangka waktu yang lebih lama.

Tak hanya itu, ini juga dapat mempengaruhi sirkulasi darah di kulit kepala sehingga dapat menyebabkan rasa sakit.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


2. Pilek

Pusing
Ilustrasi Demam dan Sakit Kepala Credit: pexels.com/pixabay

Kelembapan pada kulit kepala yang dipertahankan selama beberapa jam dapat menyebabkan mekanisme pertahanan tubuh melemah, sehingga dapat berakibat flu atau pilek. 


3. Infeksi kulit kepala

Hair
Ilustrasi Warna Rambut Credit: pexels.com/pixabay

Tidur dengan rambut basah dapat meningkatkan risiko infeksi kulit kepala. Hal ini karena mikroorganisme memiliki lingkungan ideal untuk bereproduksi.

Bantal yang menjadi alas kepala dapat menciptakan tempat yang sempurna bagi jamur dan bakteri untuk tumbuh. Akibatnya, iritasi bahkan infeksi jamur bisa muncul di kulit kepala dan kulit di sekitarnya.


4. Rambut rontok

Menyebabkan Timbulnya Jerawat dan Perontokan Pada Rambut
Ilustrasi Rambut Rontok Credit: pexels.com/pixabay

Tidur dengan rambut basah dapat mendorong melemahnya helai rambut sepanjang waktu dan membuat rambut rentan rusak dan rontok. Jika sering dilakukan, hal ini bisa memperparah kerontokan rambut.


5. Nyeri otot

Membuat Persendian Menjadi Kaku Sampai Nyeri Punggung Bagian Bawah
Ilustrasi Nyeri Punggung Credit: pexels.com/pixabay

Perubahan suhu yang dihasilkan tubuh tidak hanya dapat menyebabkan sakit kepala dan masalah peredaran darah, tapi juga meningkatkan ketegangan pada otot. Oleh karena itu, usahakan untuk tidak tidur dengan keadaan rambut basah.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya