Tradisi Unik Berburu Elang Emas

Berburu dengan memanfaatkan hewan buas merupakan tradisi turun temurun masyarakat pedesaan Kyrgyzstan yang hingga kini masih dipertahankan.

oleh Camelia diperbarui 26 Feb 2021, 18:00 WIB
Diterbitkan 26 Feb 2021, 18:00 WIB
Festival Berburu Pemburu Elang Kyrgyzstan
Seorang pria Kirgistan memegang elang emas selama festival berburu "Salburun" di Tuura-Suu, desa kecil di antara pegunungan di Bishkek, Kyrgyzstan, Selasa (23/2/2021). Salburun berasal dari tradisi nomaden berburu dan melindungi penggembala dari predator seperti serigala. (AP Photo/Vladimir Voronin)

Liputan6.com, Jakarta Warga Kyrgyzstan memiliki tradisi unik ketika berburu. Tradisi tersebut bernama Salburun Festival. Salburun berasal dari tradisi nomaden berburu dan melindungi penggembala dari predator seperti serigala. 

Festival berburu tradisional di Asia Tengah ini melibatkan empat disiplin ilmu. Termasuk perburuan dengan menggunakan elang, panahan, panahan sambil berkuda, dan berburu dengan Taigan sejenis anjing pengintai.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Festival Berburu Pemburu Elang Kyrgyzstan
Seorang pemburu elang melepaskan burungnya, elang emas, saat festival berburu "Salburun" di desa Tuura-Suu, sekitar 280 km dari Bishkek, Kyrgyzstan, Selasa (23/2/2021). Salburun berasal dari tradisi nomaden berburu dan melindungi penggembala dari predator seperti serigala. (VYACHESLAV OSELEDKO/AFP)

Festival ini diselenggarakan di Asia Tengah sejak 1997 silam. Namun setelah festival tahun 2006 di distrik Tong, Kyrgyzstan, reaksi internasional terhadap kekerasan acara tersebut membuat Federasi Salburun memikirkan kembali peraturan dan mengambil tindakan untuk perburuan hewan.

Festival Berburu Pemburu Elang Kyrgyzstan
Seorang pemburu elang melepaskan burungnya, elang emas, saat festival berburu "Salburun" di desa Tuura-Suu, sekitar 280 km dari Bishkek, Kyrgyzstan, Selasa (23/2/2021). Salburun berasal dari tradisi nomaden berburu dan melindungi penggembala dari predator seperti serigala. (VYACHESLAV OSELEDKO/AFP)

Berburu dengan memanfaatkan hewan buas merupakan tradisi turun temurun masyarakat pedesaan Kyrgyzstan yang hingga kini masih dipertahankan.

Festival Berburu Pemburu Elang Kyrgyzstan
Seorang pria Kirgistan menunggang kuda sambil memegang elang emas selama festival berburu "Salburun" di Tuura-Suu, Bishkek, Kyrgyzstan, Selasa (23/2/2021). Salburun berasal dari tradisi nomaden berburu dan melindungi penggembala dari predator seperti serigala. (AP Photo/Vladimir Voronin)

Festival Salburun telah menjadi sensasi nasional. Perburuan pribadi pun akhirnya dipublikasikan untuk dilihat oleh semua orang hingga festival ini menjadi hiburan bagi warga Kyrgyzstan.

Festival Berburu Pemburu Elang Kyrgyzstan
Seorang pria Kirgistan memegang elang emas selama festival berburu "Salburun" di Tuura-Suu, desa kecil di antara pegunungan di Bishkek, Kyrgyzstan, Selasa (23/2/2021). Salburun berasal dari tradisi nomaden berburu dan melindungi penggembala dari predator seperti serigala. (AP Photo/Vladimir Voronin)

Di akhir kontes Salburun, para pemenang dari berbagai disiplin ilmu akan menerima penghargaan seusai disiplin ilmu utama yang dipilih.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya