Tips Membedakan Daging Sapi dan Kerbau untuk Sajian Lebaran

Beberapa perbedaan pada daging sapi dan kerbau ini akan membuat Anda memilih sesuai dengan kebutuhan, baik dari segi harga dan juga nutrisi.

oleh Liputan6.com diperbarui 11 Mei 2021, 18:00 WIB
Diterbitkan 11 Mei 2021, 18:00 WIB
Ilustrasi sapi dan kerbau
Ilustrasi sapi (Sumber: Pixabay/TheDigitalArtist) dan kerbau (Sumber: Pixabay/sasint)

Liputan6.com, Jakarta - Rendang menjadi makanan khas Indonesia yang biasanya selalu ada saat lebaran tiba. Banyak dari masyarakat yang menggunakan daging sapi untuk membuat rendang. Namun, beberapa lainnya menggunakan daging kerbau untuk membuat hidangan saat Idul Fitri.

Tidak hanya rendang, masakan khas Jakarta seperti semur daging juga terkadang menggunakan daging kerbau. Pemilihan daging kerbau karena biasa cenderung lebih murah daripada daging sapi sehingga banyak masyarakat yang lebih menyukainya.

Pada kesempatan lebaran juga, terkadang harga daging sapi melambung tinggi karena tingginya permintaan yang datang. Hal tersebut juga yang membuat daging kerbau laku di pasaran, karena sepertinya tidak terlalu berbeda.

Walaupun pada kenyataannya daging sapi dan kerbau memiliki perbedaan dalam beberapa hal. Berikut ini beberapa perbedaan yang dimiliki daging sapi dan kerbau.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Perbedaan Warna Daging

Ilustrasi daging sapi
Ilustrasi daging sapi (Sumber: Pixabay/Free-Photos)

Pada kenyataannya, warna daging sapi dan kerbau tidak telalu berbeda, sama-sama memiliki warna merah. Namun, tetap ada hal yang membedakan warna ke dua daging ini. Pada daging sapi biasanya cenderung berwarna lebih pucat.

Sedangkan, pada daging kerbau memiliki warna merah yang pekat, cenderung agak gelap dari warna daging sapi. Daging kerbau terbilang lebih berwarna menyala dibandingkan dengan daging sapi.


Perbedaan Serat Daging

Ilustrasi daging kerbau
Ilustrasi daging kerbau (Sumber: Freepik/stockking)

Pada tampilan yang terlihat, daging sapi dan kerbau memiliki perbedaan yang siginifikan pada seratnya. Struktur serat daging pada sapi dan kerbau akan bisa dilihat secara jelas jika dibandingkan.

Pada daging sapi memiliki serat yang lebih halus. Untuk daging kerbau memiliki serat yang lebih kasar dan lebih padat sehingga bisa lebih terlihat jelas.


Perbedaan Tekstur Daging

Ilustrasi memasak daging
Ilustrasi memasak daging (Sumber: Pixabay/Free-Photos)

Struktur serat padat membuat tekstur yang dimiliki daging kerbau cenderung lebih keras dibandingkan dengan daging sapi yang lebih empuk. Pada proses pengolahan saja, daging kerbau harus lebih lama dimasak untuk menghasilkan kematangan yang tepat.

Waktu yang dibutuhkan untuk memasak daging sapi tentu lebih sebentar dibandingkan daging kerbau. Misalnya untuk mencapai keempukkan yang sempurna, daging sapi memerlukan waktu satu jam, sedangkan daging kerbau bisa mencapai dua jam.


Perbedaan Nutrisi

Ilustrasi tempat daging
Ilustrasi tempat daging (Sumber: Pixabay/Free-Photos)

Daging kerbau memiliki kandungan lemak yang lebih rendah, dan lemaknya berwarna putih susu. Sedangkan pada sapi mengandung lemak kuning-putih. Pada daging kerbau juga mengandung protein yang lebih tinggi daripada daging ayam.

Daging kerbau juga kaya akan zat besi, selenium dan zing, serta sumber vitamin B yang baik untuk tubuh. Kalori yang terdapat dalam daging kerbau juga relatif rendah.

Fakta nutrisi yang kaya pada kerbau bisa memberikan manfaat kesehatan, seperti meningkatkan berat badan dan juga massa otot, atau bisa juga membantu diet sehat dengan mengkonsumsinya dalam jumlah yang sedang.

Pada daging sapi juga terkandung sumber protein yang sangat baik, lemak tak jenuh, vitamin B12, niasin vitamin B6, vitamin B5, vitamin D, riboflavin, zat besi, seng, fosforus, selenium, serta kandungan lemak yang juga rendah.

Daging sapi yang sangat bergizi ini bisa meningkatkan pemeliharaan dan pertumbuhan otot karena mengandung berbagai jumlah lemak  yang dikaitkan dengan manfaat kesehatan lainnya.

Penulis:

Gerda Faradila

Politeknik Negeri Media Kreatif

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya