Mata yang Bisa Berubah Warna, Fakta Mengejutkan tentang Anak Burung Gagak

Burung Gagak Hitam Amerika (Corvus brachyrhynchos) merupakan spesies burung gagak yang besar dan berkilauan, berasal dari benua Amerika Utara.

oleh Silvia Estefina Subitmele diperbarui 22 Jan 2025, 13:34 WIB
Diterbitkan 22 Jan 2025, 13:34 WIB
Ilustrasi burung gagak
Ilustrasi burung gagak by unsplash... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Burung gagak adalah salah satu spesies burung yang paling umum dan tersebar luas di wilayah Amerika Utara. Mereka dapat ditemukan hampir di seluruh bagian Amerika Utara, mulai dari selatan Kanada, hampir seluruh wilayah Amerika Serikat, hingga sebagian utara Meksiko.

Seperti halnya burung corvid lainnya, gagak terkenal akan kecerdasan dan sifat sosial yang sangat tinggi. Mereka memiliki kemampuan luar biasa dalam memecahkan masalah dan beradaptasi dengan berbagai situasi. Selain itu, gagak juga dikenal memiliki ikatan keluarga yang kuat, di mana bisa bertahan dalam beberapa generasi, memperlihatkan pentingnya hubungan sosial dalam kelompok mereka.

Berikut adalah beberapa fakta menarik mengenai anak burung gagak yang diambil dari sumber A-Z Animals, Rabu (22/1/2025).

Bagi Gagak Amerika, Ini Semua Tentang Keluarga

Bagi gagak-gagak di Amerika, kehidupan keluarga memiliki peranan yang penting. Mereka dikenal karena pola perkawinan yang monogami dan kolaboratif. Gagak-gagak ini tinggal dalam kelompok keluarga kecil yang terdiri dari maksimal 15 individu.

Kelompok ini terdiri dari pasangan induk, yakni betina dan jantan, serta keturunan dari musim sebelumnya. Selain itu, saudara-saudara yang lebih tua membantu orang tua mereka dalam membesarkan adik-adiknya selama minimal dua tahun.

Mereka tinggal bersama hingga lima tahun sebelum akhirnya memutuskan untuk membentuk keluarga mereka sendiri.

Gagak Amerika Biasanya Hanya Memelihara Satu Induk Per Musim

Gagak Amerika cenderung hanya memelihara satu induk per musim. Mereka biasanya membuat sarang di tempat yang tinggi di atas pepohonan, terutama yang masih hijau.

Jumlah telur yang biasa dihasilkan berkisar antara 3 hingga 9 butir, dengan rata-rata sekitar 4 hingga 6 butir. Telur-telur ini dierami selama 16 hingga 18 hari.

Umumnya, hanya satu induk yang bertanggung jawab atas pemeliharaan sarang dalam satu musim. Namun, jika sarangnya hilang di awal musim, kemungkinan besar akan ada upaya kedua untuk bersarang.    

Gagak yang Baru Lahir Sangat Lemah

Fakta Menarik tentang Anak Burung Gagak, Warna Matanya Bisa Berubah
Ilustrasi Anak Burung Gagak (Lennet Lee/The Dodo)... Selengkapnya

Anak gagak Amerika dilahirkan dalam keadaan altricial, yang berarti sebagian besar dari mereka dilahirkan tanpa rambut, mata tertutup, dan tak mampu meninggalkan sarang.

Keadaan ini membuat merentung sepenuhnya pada orang tua mereka untuk menjaga kehangatan dan memberi maka tergakan. Pada awalnya, ayah dan saudara-saudara gagak membawa makanan kepada induk dan anak-anak karena induk harus selalu bersama anak-anak yang rentan ini.

Namun, seiring berjalannya waktu, induk dapat meninggalkan mereka sebentar untuk bergabung dalam mencari makan.

Gagak Muda Masih Perlu Perawatan

Burung-burung muda menjadi dewasa setelah sekitar 20 hingga 40 hari sejak tumbuh bulu pertama mereka.

Namun, setelah mereka meninggalkan sarang, mereka tetap mendapat perhatian besar dari keluarga sambil mempelajari cara terbang dan memberi makan dengan lebih baik.

Meskipun sudah mandiri dalam hal-hal tersebut, mereka tetap tinggal bersama keluarga minimal satu tahun berikutnya, dan biasanya lebih dari tiga tahun, untuk membantu merawat adik-adik mereka sebagaimana kakak-kakak mereka lakukan!    

Warna Mata Gagak Muda Amerika Berubah Selama Tahun Pertama Kehidupannya

Meskipun saat lahir mereka buta, ketika mata mereka mulai terbuka, mereka menampilkan warna biru cerah yang mencolok (terkadang tampak seperti abu-abu baja).

Warna biru ini akan berangsur-angsur berubah menjadi abu-abu tua, dan akhirnya menjadi coklat tua seiring dengan pertambahan usia mereka selama beberapa tahun pertama kehidupan.

Gagak Amerika Bisa Hidup Lebih Dari 17 Tahun di Alam Lia dan Lebih Lama di Penangkaran

Gagak Amerika memiliki umur yang cukup panjang di alam liar maupun dalam penangkaran. Meskipun durasi kehidupan mereka di habitat alami masih menjadi misteri, para ahli memperkirakan bahwa biasanya mereka hidup sekitar 7 hingga 8 tahun.

Namun, ada catatan tentang gagak yang hidup lebih dari 17 tahun, bahkan ada laporan yang belum terverifikasi tentang gagak liar yang hidup minimal 30 tahun.

Gagak yang ditangkap juga bisa mencapai usia 30 tahun, dengan satu kasus luar biasa di mana gagak peliharaan bertahan hidup hingga 59 tahun.    

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya