Trader Bagikan Strategi Investasi di Tengah Kondisi Pasar Kripto yang Menguat

Liputan6.com, Jakarta Pergerakan pasar kripto jelang akhir pekan terpantau lanjutkan penguatan. Dorongan dari berbagai sentimen membuat Bitcoin akhirnya tembus level resisten terdekatnya di harga USD 30.500 atau setara Rp 446 juta (asumsi kurs Rp 14.665 per dolar AS).

Menyikapi harga kripto yang tengah menguat, kira-kira strategi apa yang bisa digunakan investor dalam memanfaatkan momentum ini? Trader eksternal Tokocrypto,  Fyqieh Fachrur menyebut Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh investor dan trader untuk menghadapi kenaikan market ini.

“Pertama untuk investor dalam jangka menengah bisa mulai pasang posisi untuk taking profit sekitar 1-5 persen untuk mencicil kerugian sebelumnya. Kemudian, bisa kembali akumulasi atau melakukan pembelian untuk persiapan halving Bitcoin pada pertengahan 2024,” kata Fyqieh kepada Liputan6.com, Jumat (14/4/2023).

Fyqieh menambahkan, untuk investor jangka panjang bisa mulai menggunakan strategi DCA (dollar cost averaging) dengan rutin hingga 1 tahun ke depan setelah halving Bitcoin. 

“Ini merupakan sentimen yang sangat bagus. Kuncinya adalah konsisten untuk melakukan DCA dan tetap melakukan riset. Namun, sekali lagi perhatikan dulu fundamentalnya apakah kripto yang dibeli akan mengalami kenaikan jangka panjang,” jelas Fyqieh.

Jika sudah memiliki pengetahuan yang baik sebagai trader, teknik trading scalping cocok untuk saat ini dengan mengambil profit taking persentase kecil 1-5 persen setiap transaksi, karena kenaikan harga aset yang melonjak secara bertahap. 

Namun, trader akan cenderung melakukan taking profit dari altcoin yang kini melonjak lebih besar dari BTC.

Fyqieh menuturkan, hal yang paling penting dilakukan investor dan trader adalah melakukan riset terlebih dahulu sebelum mengambil tindakan tertentu, baik taking profit maupun cut loss.  

“Jika taking profit, pertimbangkan bahwa akan melepaskan potensi keuntungan kripto lebih besar saat bull run dan tanyakan pada diri pribadi apakah bersedia mengambil risiko tersebut,” tutur Fyqieh.

Ada banyak opsi yang dapat dipertimbangkan jika investor memutuskan untuk mengambil keuntungan dari kenaikan pasar kripto. Seperti ambil sekitar 1-5 persen keuntungan secara bertahap atau sampai sisakan modal yang ditanam untuk investasi pada aset tersebut. 

Intinya, melindungi diri dari kerugian di masa mendatang dengan memastikan bahwa dana awal tidak hilang. 

Investor juga dapat menginvestasikan kembali untuk kenaikan berikutnya setelah mengambil sebagian dari keuntungan sebelum investasi kembali. Tidak ada alasan untuk menunggu koreksi agar bisa melakukan akumulasi. 

“Pasar kripto sangat volatil sehingga butuh pertimbangan yang matang dan mengetahui risiko yang terjadi,” pungkas Fyqieh.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.