3 Warga Tewas Akibat Baku Tembak Tentara Ukraina dengan Separatis

Pertempuran antara tentara Ukraina dan separatis Ukraina pro-Rusia berlangsung di pinggiran Kota Donetsk.

oleh Liputan6 diperbarui 29 Agu 2014, 03:29 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2014, 03:29 WIB
Unjuk Rasa Warga Ukraina Minta Tambahan Tentara
Setelah terlibat pertempuran di perbatasan Rusia dan Ukraina kini telah benar-benar melakukan perang tgerbuka.

Liputan6.com, Kiev - Pertempuran antara tentara Ukraina dan separatis Ukraina pro-Rusia berlangsung di pinggiran Kota Donetsk, pada Selasa 26 Agustus 2014 pagi waktu setempat.

Seperti ditayangkan Liputan 6 Malam SCTV, Jumat (29/8/2014) dini hari, titik lokasi baku tembak dilaporkan berada di garis depan.

Belum diketahui kubu mana yang memulai serangan. Apakah tentara Ukraina yang bertugas di Distrik Marynka atau milisi separatis di Distrik Petrovsky yang berada di garis depan.

Baku tembak kedua kubu mengakibatkan sejumlah rumah dan toko terbakar. Sedikitnya 3 orang juga dilaporkan tewas di wilayah pertempuran. Sejak awal pekan ini, bentrok kedua kubu membuat warga Donetsk memilih mengungsi meninggalkan rumahnya.

Sementara dari Kiev, Presiden Ukraina--Petro Poroshenko memutuskan membubarkan parlemen Ukraina. Petro menyerukan pemilu baru pada Oktober mendatang.

Parlemen dianggap presiden tak memenuhi aspirasi rakyat. Oleh karena itu pemilu baru diharapkan mampu memberi jalan wakil-wakil dari wilayah timur Ukraina menuju parlemen.

Untuk meredakan ketegangan, Pemerintah Ukraina memerangi separatis Rusia pro-Rusia di timur Ukraina yang memilih memisahkan diri. (Rmn)

Baca juga:

Presiden Ukraina Poroshenko Serukan Pemilu 26 Oktober Mendatang

Konvoi Truk Rusia Kembali dari Ukraina

Konvoi Bantuan 'Mencurigakan' Rusia Masuki Ukraina

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya