Kala 65 Pecahan Kendi 'Disulap' jadi Utuh

Liputan6.com, London - Benda-benda yang terdapat di museum memang patut untuk dijaga dan disimpan dengan baik. Tetapi, bagaimana jika benda tersebut justru rusak akibat ulah pengunjung?

Seperti dilansir Buzz Feed, staf dari British Museum mencari seorang anak laki-laki yang telah menghancurkan artefak bersejarah pada tahun lalu.

Bocah lelaki yang diperkirakan berusia 4 atau 5 tahun tersebut sedang mengunjungi Christchurch Mansion, saat musim panas lalu ketika ia mengetuk kendi langka tersebut. Membuat artefak itu pecah menjadi 65 bagian.

Staf dari museum berpikir bahwa artefak yang sudah berumur 221 tahun itu bisa diperbaiki. Untungnya, salah satu pekerja terampil di museum tersebut dapat menempel dan menempatkan kembali pecahan benda kuno itu menjadi satu. Hasilnya pun terlihat seperti baru. Keren!

Setelah artefak tersebut diperbaiki, pihak museum memberikan beberapa pesan. Mereka berharap dapat menemukan anak laki-laki tersebut. Mereka pun juga ingin menunjukkan artefak yang telah diperbaiki, yang juga disebut dengan 'puzzle jug'.

"Kami ingin meyakinkan anak tersebut bahwa semua baik-baik saja. Kami juga mengundang ia dan keluarganya untuk mengikuti spesial tur dan melihat kendi yang telah diperbaiki," kata juru bicara museum seraya berharap si anak pemecah kendi tak lagi merasa bersalah.

(Frederica/Tnt)