Liputan6.com, Jakarta Permintaan pada rumah cetakan yang bisa pindah-pindah, mandiri, ekonomis dan penggunaan energi yang hemat semakin meningkat. Hal ini telah membuat para arsitektur berlomba-lomba untuk mendesain rumah efisien, fungsional, sekaligus memuaskan secara estetika.
Rumah Chamfer, yang merupakan versi rumah off-grid-- yakni sebuah rumah yang tidak bergantung pada sistem external seperti sistem listrik dan air menawarkan sejumlah kualitas menarik.
Dikutip The Plaid Zebra, Jumat (13/11/2015), Rumah Chamfer dari perusahaan arsitektur Yunani S-Archetype merupakan rumah cetak yang memiliki sistem yang mandiri, namun di saat bersamaan memiliki desain yang bisa disusun di lokasi manapun-- baik tepi laut, tanah perkotaan, ataupun di tengah-tengah hutan.
Advertisement
Didesain dengan bahan-bahan ramah lingkungan, Rumah Chamfer menggunakan "eksploitasi cahaya matahari, dan panel surya dan ventilasi pasif" menciptakan lingkungan terbuka dan nyaman untuk dihuni.
Rumah yang bisa mampu melebar hingga 27 meter kubik dilengkapi dengan dapur dan kamar mandi yang fungsional-- sehingga penghuni tidak harus mencari-cari kamar mandi umum atau mencari kehangatan dari kompor kemah.
Kelebihan-kelebihan itu, dengan perppaduan energi matahari yang menjadi sumber tenaga rumah, menjadikan Rumah Chamfer hunian off-grid yang 100% bonafide.
Pemasaran rumah cetakan ini kepada publik hingga kini masih belum diketahui, namun menurut kabar, harganya relatif terjangkau. Bagaimapun, harganya masih sulit diprediksi. Jika memang Anda merasa tertarik untuk memiliki rumah ini, disarankan untuk menghubungi langsung S-Archetype. (Ikr/Rcy)