Liputan6.com, Tokyo - Mungkin karena negaranya sudah terlalu makmur, helai emas pun menjadi bahan makanan. Produk unik itu pun tetap memiliki pasar tersendiri.
Perusahaan Nestle Jepang baru-baru ini mengeluarkan produk untuk mereka yang mendambakan sensasi lebih dari sekadar camilan. Dikutip dari abc.net.au, Jumat (20/11/2015), cokelat Kit Kat berlapis emas keluaran anyar itu dihargai 2,016 yen atau $US 23 dolar per batangnya.
Menurut laman tersebut, Nestle Jepang memang kerap mengeluarkan produk Kit Kat unik dan nyeleneh sesuai permintaan peminat sejak 1973. Sudah ada sekitar 200 jenis rasa Kit Kat di sana, mulai dari rasa stroberi, teh hijau, hingga rasa wasabi.
Advertisement
"Di toko-toko Jepang, pelanggan terbiasa dengan jenis-jenis sajian baru. Jepang adalah pasar yang sangat unik," kata juru bicara Nestle Jepang, Melanie Kohlie.
Edisi terbatas Nestle Sublime Gold Kit Kat ini disebut-sebut memiliki rasa cokelat yang kental dan pahit. Hanya ada 500 batang yang diproduksi dan hanya dijual di Jepang.
Produk ini akan dijual di butik-butik cokelat di 8 pusat pertokoan, mulai dari Tokyo dan Sapporo di utara, hingga Fukuoka di selatan negeri Sakura tersebut.
"Kami membuatnya menjadi produk mewah. Bukannya meremehkan masa kanak-kanak, tapi ada peristiwa khusus. Untuk merayakan akhir tahun," ujar sang juru bicara.
Menurut Melanie Kohli, budaya 'omiyage'-- serupa dengan 'oleh-oleh' dalam konteks Indonesia -- ikut menjadi alasan keberhasilan Kit Kat dengan berbagai rasa.
"Ada wasabi dari Shizouka dan stroberi dari Kyushu. Jepang adalah satu-satunya tempat di mana tersedia aneka ragam rasa Kit Kat, sesuatu yang berkaitan dengan budaya kawasan," kata dia.
(Alx/Tnt)*