Liputan6.com, Wellington - Menteri perempuan Selandia Baru bersepeda ke rumah sakit untuk melahirkan anak pertamanya pada usia kehamilan 42 minggu.
Julie Genter dari Green Party mengatakan dia pergi dengan sepeda untuk diinduksi. Alasannya karena "tidak ada cukup ruang di dalam mobilnya".
Seperti dikutip dari BBC, Senin (20/8/2018), wanita 38 tahun itu kemudian mengunggah foto di Instagram miliknya tengah menikmati perjalanan "Minggu pagi yang indah" bersama pasangannya.
Advertisement
Baca Juga
Genter, yang juga Menteri Asosiasi Transportasi negara itu, adalah seorang advokat bersepeda terkenal dan vokal.
"Ini dia, semoga kita beruntung!" dia menulis kepada pengikutnya, menambahkan: "Saya dan pasangan bersepeda karena tidak ada cukup ruang di dalam mobil... tetapi hal itu justru membuat suasana hati membaik!"
Perjalanan Genter menggunakan sepeda listrik dengan rute jalan "kebanyakan menurun".
Genter yang mengumumkan kehamilannya di Instagram, mengatakan: "Kami harus meletakkan kursi tambahan di sepeda."
Menteri, yang akan mengambil cuti hamil tiga bulan, bergabung dengan sejumlah politisi yang memiliki bayi saat bertugas.
Sebelumnya pada bulan Juni, PM Jacinda Ardern menjadi pemimpin dunia kedua yang melahirkan di jajaran pemerintahan. Baik dia dan Genter menggunakan layanan Rumah Sakit Umum Auckland City.
Anggota parlemen Selandia Baru pertama yang melahirkan saat menjabat terjadi pada tahun 1970, sementara politikus lain yang menyusui di tempat kerja menjadi sorotan tahun 1983.
Australia mengubah aturannya pada tahun 2016 untuk memungkinkan para pembuat undang-undang bisa menyusui dan memberi susu botol saat berada di Ruang Dewan Perwakilan.
Dalam beberapa tahun terakhir, anggota Parlemen Eropa Swedia dan Italia telah menarik perhatian dunia karena membawa bayi saat bertugas.
* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.
Saksikan juga video berikut ini:
Setir Mobil ke RS
Kasus ibu hamil yang hendak melahirkan dan berangkat sendiri ke rumah sakit, juga pernah terjadi sebelumnya.
Di California, seorang perempuan hamil terpaksa mengemudikan sendiri mobilnya ke rumah sakit untuk melahirkan, gara-gara sang suami ditangkap agen-agen imigrasi yang mencegatnya di jalan.
Petugas-petugas Badan Penegak Imigrasi & Cukai Amerika ICE mengatakan laki-laki itu ditangkap berdasarkan surat perintah penangkapan luar biasa dalam kasus pembunuhan di Meksiko.
Seperti dikutip dari VOA News, Senin 20 Agustus 2018, Maria del Carmen Venegas yang tengah hamil tua mengatakan ia dan suaminya, Joel Arrona Lara, sedang menuju ke rumah sakit pada Rabu 15 Agustus. Mereka lalu berhenti untuk mengisi bensin di San Bernardino, di timur Los Angeles, lalu terjadilah penangkapan itu.
Video dari rekaman CCTV menunjukkan dua kendaraan dengan cepat mengapit mobil Venegas setelah mereka memasuki pom bensin. Beberapa agen ICE kemudian menanyai pasangan itu dan meminta kartu tanda pengenal mereka, ujar Venegas.
Venegas yang berusia 32 tahun memberikan KTP miliknya, tetapi suaminya Arrona tidak membawa KTP karena meninggalkan rumah dengan terburu-buru.
Dalam rekaman CCTV di lokasi penangkapan, terlihat para agen memborgol Arrona yang berusia 35 tahun dan membawanya pergi, meninggalkan Venegas yang tengah hamil tua menangis sendirian di pom bensin.
Advertisement