4 Tips Jitu Jalani Isolasi Diri Tanpa Kesepian di Tengah Pandemi Virus Corona

Ternyata, isolasi diri bisa berdampak pada kesehatan mental seseorang. Konsekuensi kesehatan dari isolasi sosial akan lebih berdampak bagi mereka yang berusia lebih tua.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 16 Mar 2020, 20:10 WIB
Diterbitkan 16 Mar 2020, 20:10 WIB
kesepian
ilustrasi kesepian/Photo by Anthony Tran on Unsplash

Liputan6.com, Jakarta - Isolasi diri atau self-quarantine menjadi istilah yang sering digunakan di sejumlah pemberitaan Virus Corona COVID-19 akhir-akhir ini.

Mengisolasi diri sendiri berarti melepaskan diri dari dunia. Anda harus tinggal di rumah, tidak pergi bekerja, sekolah, atau tempat-tempat umum lainnya, dan menghindari transportasi umum atau taksi, kata Public Health England.

Ternyata, isolasi diri bisa berdampak pada kesehatan mental seseorang. Konsekuensi kesehatan dari isolasi sosial akan lebih berdampak bagi mereka yang berusia lebih tua.

Para peneliti menemukan, bahkan sebelum Virus Corona, sekitar seperempat orang dewasa yang lebih tua dapat didefinisikan sebagai terisolasi secara sosial. Bahkan 43 persen dari mereka membenarkan bahwa mereka merasa kesepian.

Lalu, bagaimana langkah yang bisa dilakukan kala proses isolasi berlangsung, seperti dikutip dari berbagai sumber, berikut beberapa langkahnya:

 

1. Bernyayi

[Fimela] Ilustrasi kesepian
Ilustrasi rasa kesepian | unsplash.com/@anthonytran dan unsplash.com/@joshrh19

Rasa kesepian saat proses isolasi diri berlangsung bisa dihilangkan dengan cara bernyanyi. Bernyanyi solo atau biarkan penyanyi favorit Anda terus bernyanyi lewat rekaman adalah cara yang ampuh.

Bernyayi bisa memberi rasa bahagia tersendiri, Sebab musik bersifat universal, dan membawa kebahagiaan, maka bisa Anda praktekkan.

 

2. Lakukan Hal Kreatif

Menurut Studi Ini Lama Melajang Bisa Membunuhmu Lebih Cepat Daripada Obesitas
(Foto: Wokandapix/ Pixabay) Ilustrasi kesepian

Tidak perlu kreatif yang luar biasa. Cobalah buku mewarnai atau memecahkan teka-teki gambar, buat kolase, atau bereksperimen dengan cara menjahit.

Selain itu, aktivitas lain yang sangat membantu adalah melukis. Terkadang, ketika seseorang berada dalam kesendirian, maka jiwa kreativitasnya naik.

Melukis bisa jadi sarana yang baik dalam melampiaskan emosi kesendirian Anda.

 

3. Mengadopsi Hewan Peliharaan

Ilustrasi kesepian kesendirian
Ilustrasi (iStock)

Penelitian terbaru dari Pew Center menunjukkan bahwa kebanyakan orang menghubungkan kesepian dengan perselisihan dalam keluarga dan lingkungan sosial mereka sendiri.

Jika Anda merasakan lubang dalam kehidupan sosial Anda, mengapa tidak mengisinya dengan hal yang lucu dan siap sedia menemani Anda sepanjang waktu?

Ya, memelihara hewan peliharaan adalah salah satu pilihan yang baik dalam menemani Anda dalam masa isolasi. Sebab, manusia tidak dibiarkan tinggal bersama Anda.

 

4. Media Sosial

Ilustrasi kesepian
Ilustrasi kesepian. Sumber foto: unsplash.com/Noah Silliman.

Media sosial adalah sarana yang baik guna menghubungkan Anda dengan dunia luar. Meski tubuh ada di balik ruangan yang terkunci rapat, namun media sosial mampu membantu Anda terhubung dengan orang terdekat.

Instagram, Facebook dan Twitter adalah pilihan yang baik. Jika Anda ingin melakukan percakapan video, bisa dengan aplikasi Whatapps atau Facetime.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya