Sendawa Bisa Bau, Ini 5 Alasan Tak Boleh Tahan Kentut Menurut Ahli

Menahan kentut dapat menyebabkan beberapa masalah besar. Pada akhirnya, Anda akan mendapati permasalahan yang bisa buat Anda rugi.

oleh Teddy Tri Setio Berty diperbarui 13 Nov 2020, 20:10 WIB
Diterbitkan 13 Nov 2020, 20:10 WIB
Ilustrasi sakit perut
Ilustrasi sakit perut. Image by Darko Djurin from Pixabay

Liputan6.com, Jakarta - Rata-rata, seseorang kentut 15 kali sehari dan ada pula yang jumlahnya bisa mencapai 40. Kentut disebabkan oleh udara dan gas tubuh yang terperangkap.

Meskipun ini adalah proses yang sepenuhnya normal, terkadang dapat menjadi keras dan memalukan dan itulah alasan mengapa kebanyakan dari kita mencoba menahannya. Namun, melakukannya mungkin bukan ide yang bagus.

Menahan kentut dapat menyebabkan beberapa masalah besar. Pada akhirnya, Anda akan mendapati permasalahan yang bisa buat Anda rugi.

Seperti dikutip dari laman Brightside, Jumat (13/11/2020), berikut 5 alasan anda tak boleh menahan kentut menurut ahli:

 

1. Tubuh Anda mungkin menyerapnya kembali

Mengganggu Sistem Pencernaan
Ilustrasi Sakit Perut Credit: pexels.com/pixabay

Ketika Anda memaksa tubuh Anda menahan kentut, tubuh tidak punya pilihan selain menyerapnya kembali. Itu dimasukkan ke dalam sirkulasi lagi dan juga dapat keluar melalui napas Anda atau sebagai sendawa.

 

2. Dapat menyebabkan nyeri dan mulas

[Fimela] Sakit Perut
Ilustrasi Sakit Perut | Pixabay.com/silviarita

Saat Anda mengencangkan otot untuk mencegah kentut keluar, tekanan di dalam tubuh akan meningkat dan dapat menyebabkan rasa sakit, gangguan pencernaan, dan mulas. Jika dilakukan secara rutin, juga bisa menyebabkan pembengkakan pada saluran pencernaan Anda.

 

3. Mempengaruhi kesehatan usus besar Anda

Mengatasi Masalah Pada Sistem Pencernaan Tubuh
Ilustrasi Sakit Perut Credit: pexels.com/pixabay

Kentut menghilangkan tekanan di tubuh Anda. Meskipun kentut baik untuk usus besar Anda, menahannya dapat mengiritasi dan juga memicu wasir.

 

4. Kembung sepanjang waktu

Lima Cara Atasi Perut Mual Setelah Makan Berlebihan di Malam Hari
Ilustrasi mual (dok Pixabay/Ossid Duha Jussas Salma)

Meskipun masih bisa diperdebatkan apakah menahan kentut membuat Anda benar-benar kembung atau tidak, ditemukan bahwa menahannya di dalam dengan sengaja membuat Anda khawatir dan memberi kesan bahwa Anda mungkin kembung.

 

5. Masalah yang lebih buruk

Cedera Pada Perut
Ilustrasi Cedera Pada Perut Credit: pexels.com/pixabay

Meskipun kentut adalah hal yang normal dan sehat, ternyata dan baunya sebenarnya dapat menunjukkan potensi masalah kesehatan seperti intoleransi makanan dan masalah pencernaan.

Kentut yang sangat bau juga bisa menunjukkan kandungan sulfur yang tinggi di tubuh Anda. Jika kentut Anda terasa sakit atau sesuatu yang tidak normal bagi Anda, sebaiknya konsultasikan dengan dokter.

Trik untuk menghindari kentut bau dan terdengar keras

Hindari minum minuman berkarbonasi karena menghasilkan lebih banyak gas di tubuh Anda. Makan dalam porsi kecil dan kunyah perlahan.

Konsumsi makanan seperti pisang, kentang, sereal, dan gandum secara teratur untuk mencegah bau kentut yang tidak sedap.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya