Liputan6.com, Johor Baru- Penguasa Johor di Malaysia, Sultan Ibrahim Iskandar mengumumkan rencana membangun pembangkit listrik tenaga surya terbesar di Asia Tenggara.
Dalam pernyataan pers pada Minggu (28/2), Kantor Pers Kerajaan Johor mengatakan bahwa pembangkit listrik itu akan dibangun di wilayah Pengerang bagian tenggara Malaysia.
Dilansir Channel News Asia, Senin (1/3/2021) pernyataan itu menambahkan, "Disebut Sultan Ibrahim Solar Park, proyek RM1,4 miliar (Rp 4,9 triliun) akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara dengan kapasitas gabungan 450 megawatt".
Advertisement
Proyek tersebut adalah proyek investasi swasta pertama Johor untuk tahun 2021, menurut pernyataan itu.
Di lokasi proyek di Pengerang, Sultan Ibrahim akan meresmikan upacara peletakan batu pertama pada 23 Maret mendatang.
Disebutkan juga bahwa pembangunan pembangkit tenaga surya ini sejalan dengan rencana pembangunan berkelanjutan Johor 2030, yang berfokus pada pelestarian dan perlindungan lingkungan sebagai bagian dari rencana pembangunan ekonomi negara bagian Malaysia tersebut.
**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.
Saksikan Video Berikut Ini:
Dampak Ekonomi
Sultan Ibrahim Iskandar menuturkan bahwa proyek tersebut akan memiliki "dampak ekonomi yang sehat" bagi masyarakat dengan menciptakan lapangan kerja "di berbagai tingkat".
"Dengan proyek yang menarik ini, Johor akan menciptakan kuantum ke dunia energi terbarukan dan berkelanjutan," bebernya.
Ditambahkannya juga bahwa proyek tersebut akan menandai terobosan besar pertama Johor menjadi energi berkelanjutan skala besar untuk mendorong ekonomi hijau dan lingkungan yang lebih bersih.
"Johor adalah salah satu negara bagian yang diberkati dengan jam matahari tinggi. Sudah saatnya kita memanfaatkan sumber daya ini untuk meningkatkan kapasitas pembangkit listrik kita dan berkontribusi pada produksi energi terbarukan," jelas Sultan Ibrahim Iskandar.
Advertisement