Eks Pengawal Kerajaan Ungkap Respons Putri Diana Soal Camillagate, Skandal Percakapan Intim Charles dan Camilla Terkait Tampon

Liputan6.com, Jakarta - Pada tahun 1993, rekaman percakapan 'telepon dewasa' antara Pangeran Charles dan Camilla Parker Bowles bocor hanya sebulan setelah calon Raja Inggris itu dan Putri Diana mengumumkan perpisahan mereka.

Percakapan intim enam menit itu dikabarkan terekam pada tahun 1989, ketika Charles dan Diana masih menikah - memicu perbincangan panas antar seluruh negeri karena hal ini mengkonfirmasi perselingkuhan mereka.

Rekaman ini kemudian dijuluki 'Camillagate' atau 'Tampongate' karena melibatkan pewaris takhta yang bercanda bahwa dia ingin "tinggal di dalam celana [nya]" dan bereinkarnasi sebagai tampon.

Pada saat itu, Camilla masih menjadi istri dari mantan suaminya, Andrew Parker Bowles. Meskipun dua tahun setelah transkripnya bocor, mereka bercerai.

Apa tanggapan Putri Diana terhadap kasus skandal ini?

Mengutip media Mirror, Minggu (21/5/2023), diketahui bahwa pada tahun 2017 pengawal pribadi Diana, Ken Wharfe, mengungkap tanggapan centil sang putri terhadap berita tersebut dalam bukunya Guarding Diana: Protecting The Princess Around The World.

Dia menulis bahwa Diana dengan penuh kegembiraan mengatakan, "permainan, atur, dan cocok" sambil memegang salinan surat kabar yang berisi transkrip lengkap percakapan tersebut.

Mantan pengawal kerajaan itu mengatakan bahwa banyak kritik terhadap Charles, yang kini sudah menjadi Raja, membuat Diana senang dan puas. Meskipun isi percakapan terlarang itu membuatnya mual.

"Dia mengatakan kepada saya bahwa dia benar-benar terkejut dengan beberapa komentar yang sangat rendah, khususnya referensi Pangeran tentang tampon," tulis Ken Wharfe.

"Itu benar-benar menggelikan, katanya (Diana) berulang kali," ungkap Ken Wharfe.

Wharfe menggambarkan reaksi yang muncul akibat skandal itu sebagai hal buruk dan mencatat bahwa "banyak tokoh ternama sangat terkejut, dengan beberapa bahkan mempertanyakan kesesuaian Pangeran untuk memerintah".

Sedangkan tanggapan Charles terhadap rekaman tersebut tertulis dalam sebuah biografi milik temannya.

Howard Hodgson menjelaskan dalam biografinya bahwa Charles "terganggu" dengan rekaman panggilan telepon yang ditangkap oleh seorang penggemar radio amatir.

Dia mengklaim, "Dia merasa sangat bersalah atas rasa malu yang dia timbulkan pada ibunya, dan sangat menyesal atas rasa sakit yang ditimbulkan pada anaknya, dan juga anak-anak Camilla."

Isi Percakapan

Dalam percakapan itu, Camilla sedang meratapi bahwa dia "tidak tahan malam Minggu tanpa" kekasihnya, sementara Charles menyindir, "Aku akan memenuhi itu!"

"Bagaimana denganku? Masalahnya aku membutuhkanmu beberapa kali seminggu," lanjut Charles. Setelah bercanda bahwa dia akan menjadi tampon, dia melanjutkan, "Keberuntungan saya untuk dibuang ke toilet dan terus menerus berputar-putar di atas, tidak pernah turun."

Transkrip diakhiri dengan Charles dan Camilla berdebat tentang siapa yang akan menutup telepon, dan mengeluarkan pernyataan cinta setidaknya belasan kali.

Kini, Putri Diana sudah meninggal dunia dalam kecelakaan maut pada 31 Agustus 1997. Meskipun sudah hampir 26 tahun berlalu sejak kepergiannya, nama Putri Diana masih terus-menerus lekat dalam ingatan.

Bahkan, istri yang dahulu merupakan selingkuhan Raja Charles III, Camilla Parker Bowles tak pernah ketinggalan dibandingkan dengan Putri Diana oleh warganet.

Termasuk dalam momen penobatan Raja Charles III yang berlangsung pada Sabtu 6 Mei 2023. Nama Putri Diana masih bermunculan di media sosial. Menghiasi kolom komentar pada berbagai tayangan.

Belakangan, viral pula kompilasi hasil paparazzi Putri Diana dan Ratu Camilla. Terlihat potret Putri Diana dan Camilla yang berbanding terbalik.

Dalam dua video yang diunggah akun TikTok @sabrina_alvess, hampir semua foto Putri Diana tengah tersenyum. Sedangkan foto Camilla lebih banyak diambil dari sisi yang lebih tak siap.

Misalnya, saat Camilla sedang mengunyah, memegang pisau sambil melihat ke arah seseorang, menghela napas, memegang kentang. Begitupun saat rambutnya terbang terbawa angin hingga saat menyuap es krim.

Video itu kemudian viral di media sosial. Begitu banyak pujian diberikan pada Putri Diana yang disorot begitu anggun dalam berbagai kesempatan.

"Mau bagaimana pun tetap Lady Diana dilihat dari sisi manapun tetap cantik," tulis pemilik akun @s***5.

Kabar baiknya, masih ada segelintir warganet bijak yang mengerti bahwa kecantikan berbeda dengan kenyamanan. Sebab, Camilla berujung tetap menjadi pilihan Raja Charles III.

Dalam video berbeda, akun TikTok yang sama @sabrina_alvess sebelumnya mengunggah foto Camilla dan Putri Diana bersama Raja Charles III.

Pada beberapa foto tersebut, ayah Pangeran William dan Pangeran Harry sama-sama menebarkan senyumnya.

Bersama Putri Diana, Raja Charles III masih tampak begitu muda. Mengingat mereka berdua memang bertemu pada usia yang masih sangat muda.

Sedangkan foto-foto bersama Camilla, Raja Charles III terlihat sudah lebih tua dengan rambut yang telah memutih.

"Sebesar apapun kamu mencintainya, akan kalah dengan siapa yang dia cintai," ujar seorang warganet mengomentari foto Putri Diana dan Camilla bersama Raja Charles III.

"Sampai sekarang yang ada dalam otakku adalah apakah yang dimiliki Camilla dan tidak dimiliki Putri Diana, sampai Pangeran Charles memilih Camilla," tulis pemilik akun @t***a.