5 Hewan Berumur Panjang, Usianya Bisa Capai 200 Tahun Lebih

Liputan6.com, Jakarta - Sebagian besar hewan dengan umur terpanjang hidup di laut dalam dan memiliki kemampuan unik dalam memperlambat atau bahkan menghentikan proses penuaan. Beberapa di antaranya bisa hidup hingga ratusan, bahkan ribuan tahun, jauh melampaui batas usia manusia.

Para ilmuwan memperkirakan bahwa manusia memiliki batas usia maksimum sekitar 150 tahun. Namun, ini hanya sekejap mata jika dibandingkan dengan umur beberapa hewan yang bisa mencapai berabad-abad.

Mayoritas "juara umur panjang" ini hidup di lingkungan laut dalam yang stabil dan konsisten.

Mengutip Live Science, Selasa (15/4/2025), berikut adalah lima binatang dengan usia terpanjang di dunia yang telah dikaji melalui berbagai penelitian ilmiah:

1. Hiu Greenland – Hingga 512 Tahun

Hiu Greenland (Somniosus microcephalus) hidup di kedalaman perairan Arktik dan Atlantik Utara. Dengan panjang mencapai 7,3 meter, mereka memakan berbagai hewan laut termasuk anjing laut. Studi tahun 2016 memperkirakan usia tertua hiu ini mencapai 392 tahun, bahkan kemungkinan hingga 512 tahun. Estimasi paling konservatif saja menunjukkan usia 272 tahun, menjadikan mereka vertebrata tertua di Bumi.

2. Tiram Air Tawar – 280 Tahun

Tiram air tawar (Margaritifera margaritifera) yang hidup di sungai dan aliran air di Eropa dan Amerika Utara, dapat hidup hingga 280 tahun. Umur panjang ini disebabkan oleh metabolisme yang sangat lambat. Namun, spesies ini kini terancam punah akibat kerusakan habitat sungai oleh aktivitas manusia.

3. Ikan Rougheye Rockfish – 205 Tahun

Ikan ini hidup di Samudra Pasifik, dari California hingga Jepang. Mereka dapat tumbuh hingga hampir satu meter dan memangsa hewan laut kecil. Studi genetik menunjukkan ikan ini memiliki jalur DNA khusus untuk perbaikan sel, yang berperan besar dalam memperpanjang usia.

Sebagai mamalia dengan umur terpanjang, paus bowhead (Balaena mysticetus) diketahui hidup lebih dari 200 tahun. Ditemukannya ujung tombak batu di tubuh paus yang diburu membuktikan mereka telah hidup selama lebih dari satu abad. Mutasi genetik pada paus ini berkaitan dengan kemampuan perbaikan DNA dan regenerasi sel, membantu memperlambat penuaan.

5. Kura-Kura Raksasa Seychelles – 190 Tahun

Jonathan, seekor kura-kura raksasa Seychelles (Aldabrachelys gigantea hololissa) yang hidup di Pulau St. Helena, dinobatkan sebagai hewan darat tertua di dunia. Diperkirakan berusia 190 tahun, Jonathan telah hidup sejak masa kolonial. Kemampuan sel-selnya dalam menyingkirkan kerusakan akibat usia diduga menjadi kunci umur panjangnya.

Kenapa Hewan-Hewan Ini Bisa Hidup Sangat Lama?

Kebanyakan hewan dengan umur panjang memiliki metabolisme rendah, kemampuan regenerasi sel yang kuat, serta hidup di lingkungan yang stabil. Mereka juga umumnya memiliki perlindungan genetik terhadap kanker dan penyakit degeneratif lainnya.

Menurut para ilmuwan, memahami "trik genetik" dari hewan-hewan ini bisa memberikan wawasan baru untuk memperpanjang usia manusia di masa depan.