8 Cara Atasi Masalah ASI yang Keluar Sedikit

Untuk membantu para ibu yang mengalami kekurangan ASI, berikut tipsnya

oleh Fitri Syarifah diperbarui 25 Agu 2014, 20:00 WIB
Diterbitkan 25 Agu 2014, 20:00 WIB
8 Cara Tangani ASI yang Keluar Sedikit
Untuk membantu para ibu yang mengalami kekurangan ASI, berikut tipsnya

Liputan6.com, Jakarta Produksi ASI sedikit bukan hanya membuat seorang ibu mengalami baby blues, tapi alih-alih bisa membuat bayi akhirnya menerima susu formula. Sebuah penelitian bahkan menuliskan, 5 persen wanita di dunia benar-benar melakukannya karena kondisi medis atau pernah melakukan operasi pengurangan payudara.

Sungguh menghkawatirkan mengingat ASI sangat dibutuhkan bayi untuk nutrisinya tumbuh dan mendapatkan cukup berat badan.

Untuk membantu para ibu yang mengalami hal tersebut, Konsultan Laktasi Internasional, Irene Zoppi mengungkapkan beberapa tips bagi ibu menyusui, seperti dikutip Foxnews, Senin (25/8/2014) berikut ini:

Makan dan makan

1. Makan dan makan

"Jika produksi ASI Anda sedikit, menyusui lah sesering mungkin. Semakin sering Anda memberinya makan, maka ASI yang dihasilkan akan banyak. Anda juga dapat memberi ASI dua kali pada masing-masing payudara setiap sesi," kata Irene.

Pompa pagi, siang, malam



2. Pompa pagi, siang dan malam

Banyak wanita mengatakan pasokan ASI mereka menurun ketika mereka kembali bekerja dan memompa saja tak cukup. Coba siasati dengan memompa ASI sebelum bayi Anda bangun, siang hari di kantor atau di malam hari setelah menyusui. "Itu akan membantu. Anda juga dapat memompa tepat setelah Anda menyusui," ungkapnya.

Periksa posisi payudara



3. Periksa posisi payudara atau kepala si kecil

Jika posisi payudara Anda atau kepala bayi tidak benar, maka dia tidak akan dapat mendapat ASI yang cukup. Jika Anda tidak mengerti, bicaralah pada konsultan laktasi di rumah sakit.

4. Minum air, tapi hanya jika Anda haus

Sebuah mitos umum tentang ASI adalah bahwa semakin banyak air yang Anda minum, jumlah ASI akan semakin baik. "Minum air saja yang cukup, tidak perlu berlebihan karena ASI tidak berkaitan dengan minum".

Hindari dot

5. Hindari dot dan botol susu

Mengenalkan dot atau botol susu tepat setelah bayi Anda lahir akan membuat bayi bingung puting. Terlebih lagi, dot atau botol mengganggu proses fisiologis normal menyusui.

Atasi stres

6 Mengatasi stres

Stres dapat mempengaruhi pasokan ASI, terutama ibu dengan bayi di ruang perawatan intensif bayi  atau Neonatal Intensive Care Unit (NICU).

"Jika permasalahan ini terjadi, cobalah untuk mencoba tidur dan lakukan relaksasi dan mencoba untuk menemukan cara untuk mengatasi stres," katanya.

Manfaatkan akhir pekan



7. Manfaatkan akhir pekan

"Manfaatkan akhir pekan atau dua sampai tiga hari berturut-turut untuk memompa ASI sekitar sejam," kata konsultan laktasi internasional di Rumah Sakit Los Robles di Thousand Oaks, California, Cindy Shelton.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya