Orang Langsing Ternyata Tetap Bisa Kena Serangan Jantung

Meski sudah berhasil diet, risiko meninggal akibat serangan jantung mendadak tetap ada

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 26 Nov 2015, 14:00 WIB
Diterbitkan 26 Nov 2015, 14:00 WIB
Orang Langsing Ternyata Tetap Bisa Kena Serangan Jantung
Meski sudah berhasil diet, risiko meninggal akibat serangan jantung mendadak tetap ada

Liputan6.com, Jakarta Kematian akibat serangan jantung rentan dialami orang yang obesitas. Sekali pun ketika dewasa berusaha diet dan berhasil menurunkan berat badan, risiko tersebut tetap ada. Ini dialami oleh mereka yang kembali jalani pola diet tidak sehat setelah berhasil langsing.

"Kami menemukan bahwa penting menjaga berat badan dan mengonsumsi makanan sehat sepanjang masa dewasa sebagai cara meminimalisir risiko kematian akibat serangan jantung mendadak," kata Asisten Profesor Kedokteran di Harvard Medical School Dr Stephanie Chiuve dikutip Daily Mail, Kamis (26/11/2015A)

Menurutnya, kelebihan berat badan merupakan dampak awal atau kumulatif risiko kematian akibat serangan jantung yang tidak benar-benar hilang berat badan menurun di kemudian hari.

Kematian jantung mendadak adalah kematian tak terduga yang dipicu irama jantung yang kacau yang mengakibatkan hilangnya fungsi jantung.

Pada wanita, kematian akibat serangan jantung mendadak adalah manifestasi pertama penyakit jantung.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya