Liputan6.com, Jakarta Saat menyiapkan kelahiran buah hati, biasanya calon orangtua lebih berfokus pada persiapan finansial dan perlengkapan kebutuhan bayi. Namun, menurut psikolog dari Tiga Generasi, Sri Juwita Kusumawardhani, orangtua tidak boleh lupa untuk mempersiapkan emosi dan mentalnya.Â
Kenapa?
Ketika bayi baru lahir, orangtua akan sangat lelah karena belum terbiasa mengurus buah hatinya. Saat-saat ini, menurut Wita, bisa memicu keluarnya sisi terburuk dari masing-masing pasangan. Inilah kenapa kesiapan emosi dan mental calon orangtua dibutuhkan.
Advertisement
Lalu bagaimana cara menyiapkannya? Siap penjelasan Wita dalam Apa Kata Psikolog edisi Selasa (29/3/2016) berikut ini: