Ada 40 Orang Lagi Terinfeksi Zika di Singapura

Kementerian Kesehatan Singapura mengonfirmasi ada 41 orang yang terinfeksi virus Zika.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 29 Agu 2016, 15:00 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2016, 15:00 WIB
20160203-Nyamuk-Zika-Reuters
Nyamuk Aedes Aegypti terlihat di laboratorium Oxitec di Campinas, Brasil, (2/2/2016). Para ahli kesehatan memeberikan keterangan bahwa Virus Zika yang menyebar di kawasan Amerika Latin, terutama Brasil dan Kolombia. (REUTERS/Paulo Whitaker)

Liputan6.com, Singapura- Kementerian Kesehatan Singapura mengonfirmasi ada 40 orang lagi yang terinfeksi virus Zika. Mereka tertular secara lokal, bukan bawaan dari luar negeri.

Untungnya, 34 orang sudah pulih kembali, sementara tujuh lainnya masih memperlihatkan gejala dan berpotensi menular. Perawatan dilakukan di Tan Tock Seng Hospital, Singapura.

Dari 41 orang tersebut, 36 adalah pekerja konstruksi asing di 60 Sims Drive. Sementara itu, empat lainnya adalah warga Singapura yang semuanya berjenis kelamin laki-laki berusia 21-65 tahun.

Seperti dikutip dari Channel News Asia, Senin (29/8/2016), Kementerian Kesehatan dan National Environement Agency menjelaskan semua kasus berasal dari penduduk atau pekerja di Aljunied Crescent atau Sims Drive area. Semuanya kemungkinan besar terinfeksi di Singapura.

"Pada kasus ini, penularan di komunitas ini tampaknya terlokalisasi pada cluster Aljunied Crescent atau Sims Drive," kata Direktur Medis Kementerian Kesehatan Singapura, Benjamin Ong, pada konferensi pers Minggu (28/8/2016).

Pengumuman ini dilakukan sehari setelah seorang wanita asal Malaysia yang bekerja di Singapura positif terinfeksi Zika. Warga Malaysia berusia 47 tahun ini merupakan satu-satunya wanita dari 41 orang.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya