Ini Bahaya Tidak Berikan MPASI yang Tepat pada Bayi

MPASI sachet buatan pabrik bisa berdampak negatif pada kesehatan anak.

oleh Umi Septia diperbarui 04 Agu 2017, 08:30 WIB
Diterbitkan 04 Agu 2017, 08:30 WIB
MPASI
MPASI sachet buatan pabrik bisa berdampak negatif pada kesehatan anak.

Liputan6.com, Jakarta Air susu ibu (ASI) merupakan makanan terbaik bagi bayi. Setiap bayi seharusnya mendapatkan ASI eksklusif hingga usia 6 bulan. Setelah 6 bulan, bayi perlu mendapatkan makanan pendamping ASI (MPASI).

Namun sayangnya, masih banyak bayi yang belum mendapatkan ASI eksklusif serta MPASI yang sehat dan tepat untuk memenuhi gizi seimbang yang diperlukan bagi tumbuh kembangnya.

Masih banyak juga orangtua yang memilih MPASI buatan pabrik untuk anaknya. Alasannya, MPASI buatan pabrik lebih praktis dibanding membuat MPASI dari makanan sungguhan. Padahal hal ini bisa berdampak buruk pada anak.

"Bayi usia 6 bulan yang diberi makanan pendamping ASI sachet rasa bayam apakah akan suka makan bayam pada usia 6 tahun?" ucap ahli nutrisi DR. dr. Tan Shot Yen, M.hum dalam temu media Pekan ASI Sedunia di Kementerian Kesehatan, Kamis (3/8/2017).

DR. Tan menjelaskan, pemberian MPASI yang sehat sangat penting karena pembentukan cita rasa, tekstur dan disiplin makan terjadi saat masih bayi. Selain itu, anak yang terbiasa mengkonsumsi makanan buatan pabrik cenderung terbawa hingga dewasa, misalnya senang mengkonsumsi mie instan.

Hal ini tentunya memberikan efek jangka panjang, yaitu obesitas dan penyakit degeneratif lainnya seperti hipertensi dan diabetes.

Untuk itu, dalam pekan ASI sedunia penting untuk menekankan pada setiap ibu bahwa MPASI terbaik adalah makanan sehat yang terdiri dari karbohidrat, lemak, protein dan mineral seperti zat besi.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya