Liputan6.com, Jakarta Vitamin D merupakan salah satu nutrisi penting bagi tubuh, terutama untuk membangun tulang kuat dan sehat. Selain itu, vitamin D juga membantu tubuh dalam menyerap kalsium, berperan dalam pertumbuhan sel hingga mengurangi peradangan yang menjadi penyebab penyakit.
Sayangnya, banyak orang saat ini mengalami kekurangan vitamin D. Hal ini karena tidak banyak makanan yang secara alami mengandung nutrisi tersebut.
Baca Juga
Vitamin jenis ini sesungguhnya diproduksi tubuh dari paparan sinar matahari. Namun, hal ini bisa menjadi masalah bila berlebihan karena sinar ultraviolet dapat mengakibatkan penyakit tertentu.
Advertisement
Melansir Prevention pada Sabtu (2/6/2018),mengabaikan asupan vitamin D menurut Michael Holick, penulis The Vitamin D Solution dan profesor kedokteran, fisiologi, dan biofisika di Boston Universiy Medical center, bisa meningkatkan risiko tekanand arah tinggi dan diabetes sebesar dua setengah kali.
Walaupun begitu, ada beberapa pertanda bahwa tubuh Anda sesungguhnya kekurangan vitamin D dan menjadi sinyal untuk memperbanyak nutrisi tersebut.
1. Keringat berlebih
Salah satu kekurangan vitamin D pada bayi baru lahir adalah dahi yang berkeringat. Menurut Holick, ini juga bisa menjadi pertanda untuk orang dewasa.
Sehingga, jika Anda berkeringat padahal suhu dan aktivitas stabil, mungkin itu menjadi pertanda ada nutrisi yang kurang dalam tubuh, yaitu vitamin D.
Simak juga video menarik berikut ini:
Â
Lemah dan Tertekan
2. Tiba-tiba lemah
Kekurangan vitamin D bisa membuat Anda merasa lelah sekalipun telah cukup tidur.
Sebuah studi dari University of Tulsa menemukan, atlet yang kekurangan vitamin D dalam darah tidak mampu mengangkat beban berat, berlari cepat atau melakukan lompatan jauh dan tinggi. Hal ini karena, vitamin D memiliki manfaat untuk membuat otot lebih berkontraksi.
3. Merasa tertekan
Sebuah kajian internasional menemukan, vitamin D memiliki kaitan dengan perasaan depresi dan tertekan.
Kemungkinan, hal ini terjadi karena vitamin D bekerja di area otak dan berdampak pada hormon seperti serotonin dan dopamine yang mempengaruhi suasana hati.
Â
Advertisement
Nyeri dan Patah Tulang
4. Rasa sakit dan nyeri yang sering muncul dengan acak
"Ini tidak terlalu sering, tetapi beberapa pengalaman sakit dan nyeri di tulang dikenal sebagai ostomalacia," kata Holick.
Mereka yang didiagnosa dengan radang sendi mungkin memiliki kekurangan vitamin D dalam tubuh. Hal ini karena adanya nyeri pada sendi dan otot.
5. Patah tulang
Massa tulang akan berhenti terbangun di usia 30 tahun. Menurut American Journal of Clinical Nutrition, kekurangan vitamin D bisa mempercepat dan memperburuk osteoporosis.