Kondisi Eksim Langka Tidak Surutkan Rasa Cinta James pada Laura

Liputan6.com, Jakarta Laura Weaver memiliki kondisi kulit yang langka. Eksim atopik membuat wanita asal Hereford, Inggris ini kesulitan melakukan berbagai hal, termasuk berkencan dengan sang kekasih.

Laura sendiri memiliki alergi terhadap semua hal. Termasuk debu dan berbagai produk perawatan kulit.

Dia bahkan tidak bisa keluar ruangan dalam cuaca panas atau dingin selama lebih dari 10 menit. Apabila itu dilakukannya, kulitnya akan mengalami eksim yang sangat parah.

Dilansir dari Mirror pada Kamis (20/6/2019), eksim atopik yang dialami Laura sudah berada dalam kondisi yang sangat parah. Hal tersebut juga berpengaruh pada hubungannya dengan sang kekasih, James Hill.

Simak Juga Video Menarik Berikut Ini

James, yang merupakan seorang pekerja pabrik, tidak bisa mengajak Laura untuk makan romantis di restoran atau sekadar berjalan-jalan di akhir pekan. Selain itu, dia juga tidak bisa membeli bunga atau parfum untuk gadis 24 tahun itu.

Pria 35 tahun itu juga tidak bisa mengenakan deodoran atau krim pencukur yang bisa memicu alergi Laura.

"Ini mempengaruhi hidup saya hampir dalam segala hal," kata Laura.

"Jika kami pergi di akhir pekan, kami tidak bisa tinggal di hotel karena saya alergi terhadap bahan-bahan linen. Apabila kami ingin pergi kencan, kami sangat terbatas dalam mencari makanan," tambah perempuan yang mantan pekerja layanan pelanggan ini.

Dia mengatakan, ketika berada di tengah orang-orang dengan deodoran atau asap, bisa membuatnya mengalami masalah kulit tersebut.

"Kami terkadang pergi ke bioskop karena itu menyenangkan dan aman, tapi kami mencoba pergi saat sepi sehingga tidak ada yang duduk di sebelah saya," kata Laura mengungkapkan.

Namun, bukan berarti James tidak bisa menunjukkan rasa cintanya pada Laura. Setiap harinya, pria itu selalu membersihkan rumah mulai dari atap hingga bagian bawahnya. Setelah rumah benar-benar bersih tanpa noda dan debu, barulah mereka bisa bersantai sambil menonton film di sofa.

"Saya merasa tidak berguna untuk keluarga, tidak berguna untuk James," kata Laura.

Laura memang terlahir dengan kondisi tersebut. Dia sudah banyak menghabiskan seumur hidup mengoleskan tujuh jenis krim agar eksimnya sembuh. Dia juga pernah tidak keluar rumah hampir dua minggu.

Setiap bulan, dia juga harus membeli piyama dan seprai yang kotor akibat krim agar kulitnya tidak pecah-pecah. Sedikit saja terkena parfum atau deodoran, atau suhu ruangan yang tidak pas, akan memicu ruam di kulitnya.

Keadaan itu tidak membuat James begitu saja meninggalkan Laura. Dia bahkan menyesuaikan hidupnya dengan sang kekasih. Keduanya sudah menjalin hubungan selama lebih dari dua tahun.

"Terkadang agak sulit dan kami harus mengubah keadaan di sekitar rumah," kata James.

"Kami harus memastikan rumah dibersihkan dengan benar," tambahnya.