RAYAKAN SEMANGAT HUT KE-26, BANK MANDIRI HADIRKAN PASAR MURAH DI 260 TITIK SELURUH INDONESIA

Kasus Positif COVID-19 Mingguan di Jawa Barat Naik 100 Persen dan DKI Jakarta 36,9 Persen

Inilah laporan kasus COVID-19 mingguan di Indonesia yang dilaporkan Prof Wiku Adisasmito

oleh Aditya Eka Prawira diperbarui 01 Sep 2020, 16:31 WIB

Diterbitkan 01 Sep 2020, 16:30 WIB

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Wiku Adisasmito menyebut tingkat kesembuhan Indonesia per 27 Agustus 2020 72,8 persen saat konferensi pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (27/8/2020). (Dok Biro Pers Sekretariat Presiden/Rusman)

Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di Indonesia, Prof Wiku Adisasmito, melaporkan perkembangan kasus positif Corona mingguan di tanah air.

Menurut Wiku, secara nasional kasus positif COVID-19 di Indonesia mengalami kenaikan sebesar 32,9 persen. Dan, Wiku menyebut ada lima provinsi yang diketahui mengalami kenaikan kasus tertinggi, di antaranya Jawa Barat, Jawa Tengah, Kalimantan Timur, DKI Jakarta, dan Jawa Timur.

Awal Bulan September, Kasus COVID-19 di Indonesia Bertambah 2.775

Di Jawa Barat, kata Wiku, naik sebanyak 100 persen dari 707 menjadi 1.681 kasus. Di posisi berikutnya adalah Jawa Tengah yang naik 56,4 persen dari 837 menjadi 1.309, Kalimantan Timur naik 39,2 persen dari 732 menjadi 1.019.

Di urutan ke-4 dan ke-5 adalah DKI Jakarta naik sebesar 36,9 persen dari 4.067 menjadi 5,568 dan Jawa Timur naik 20,8 persen dari 2,401 menjadi 2,901.

"Kalau kita lihat seperti ini, ini adalah hal-hal yang perlu menjadi perhatian semua pihak, khususnya dari lima daerah yang kami sebutkan karena ini harus ditekan. Tetap melakukan testing lebih masif, tetapi kasus positif COVID-19 tetap harus ditekan," kata Wiku.