Liputan6.com, Jakarta Gaya hidup sehat dan aktif saat ini menjadi sebuah tren terutama di kalangan anak muda. Meski di masa pandemi COVID-19, pola hidup semacam ini tetap bisa dipertahankan meski aktivitas lebih terbatas.
Dalam siaran pers yang diterima Health Liputan6.com, dokter spesialis gizi klinik Juwalita Surapsari dari Perhimpunan Nutrisi Indonesia, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk remaja dan anak muda, agar gaya hidupnya bisa tetap aktif.
Baca Juga
1. Mencukupi Kebutuhan Energi Harian
Advertisement
Juwalita mengatakan, semakin banyak aktivitas fisik yang dilakukan, kebutuhan sumber energi pun akan semakin banyak. Setiap orang memiliki kebutuhan energi yang berbeda-beda berdasarkan usia, jenis kelamin, tinggi dan berat badan, serta aktivitas fisiknya.
Untuk itu, perhatikan pola makan teratur dan ideal. Kementerian Kesehatan telah merekomendasikan seseorang untuk tiga kali makan utama dan dua kali selingan. Ini juga harus disertai asupan gizi seimbang dari makanan yang dikonsumsi.
"Yang perlu diperhatikan dari gaya hidup sehat tersebut termasuk di antaranya nutrisi yang dikonsumsi agar bisa mencakup semua kebutuhan gizi makronutrien (karbohidrat, protein, dan lemak) dan gizi mikronutrien (vitamin dan mineral)," kata Juwalita dikutip Selasa (27/10/2020).
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
"Ingatlah bahwa makanan atau minuman yang dikonsumsi tidak berarti hanya untuk mencukupi kebutuhan kalori saja, namun juga harus memenuhi makronutrien maupun mikronutrien penting."
Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini
Memahami Apa yang Dimakan
Juwalita mengatakan, untuk mempermudah memilih makanan, kita bisa menggunakan panduan piring makan. Ini berarti setengah dari piring kita harus mengandung sayuran atau buah-buahan, seperempat dari piring diisi dengan protein, sementara seperempat sisanya adalah karbohidrat.
Untuk mencukupi protein, kita bisa mengonsumsi makanan seperti ayam, ikan, telur, daging, dan susu. Protein penting karena termasuk dalam makronutrien, komponen utama pembentuk otot dan jaringan tubuh, serta untuk pembentukan hormon, enzim, dan hemoglobin yang penting dalam berbagai fungsi tubuh.
Advertisement
Olahraga, Istirahat, dan Minum Susu
Selain makan, berolahragalah untuk menjaga daya tahan tubuh. Juwalita menyarankan, usahakan untuk bangun dari tempat duduk setiap dua jam sekali untuk berjalan di sekitar rumah dan olahraga ringan.
"Istirahat dan tidur yang cukup juga penting untuk dilakukan. Remaja dan orang dewasa dianjurkan untuk tidur selama 7 jam sehari untuk bisa mempertahankan imunitas tubuh," kata Juwalita.
4. Mengonsumsi Minuman Mengandung Susu
Juwalita juga merekomendasikan anak muda untuk mengonsumsi susu sebagai salah satu alternatif sumber nutrisi yang bisa membantu mencukupi protein yang dibutuhkan tubuh. Ini juga penting untuk menjaga daya tahan.
"Dalam keadaan di mana kita diharuskan melakukan berbagai aktivitas di rumah, sangat penting untuk tetap aktif dan berolahraga untuk tetap menjaga kesehatan. Oleh karena itu, susu bisa menjadi solusi praktis untuk menambah kembali nutrisi yang terbuang selama kita beraktivitas," ujarnya.
Infografis Olahraga Benteng Kedua Cegah Covid-19
Advertisement