Liputan6.com, Jakarta - Kasus konfirmasi positif COVID-19 anak di Indonesia sedang naik, kini berada pada angka 15 persen. Data tersebut dihimpun Kementerian Kesehatan per 26 Agustus 2021 dari laman Bersatu Lawan COVID-19.
Dari data di atas, menurut Wakil Menteri Kesehatan RI Dante Saksono Harbuwono, kasus konfirmasi positif COVID-19 pada anak mengalami peningkatan 2 persen.
Advertisement
Baca Juga
"Kasus konfirmasi positif Corona anak meningkat, kira-kira 15 persen belakangan ini. Pada periode lonjakan kasus (Juli 2021), peningkatannya 13 persen, sekarang di angka 15 persen," papar Dante saat Rakornas KPAI, Persiapan PTM dan Program Vaksinasi Anak Usia 12-17 Tahun Berbasis Sentra Sekolah, Senin (30/8/2021).
"Angkanya belum juga menurun sampai saat ini."
Lebih lanjut, Dante mengatakan, bila melihat case fatality rate atau perbandingan antara kematian dan jumlah kasus terkonfirmasi COVID-19 berdasarkan pemeriksaan (testing) pada anak seolah-olah menurun. Tapi itu merupakan penurunan semu, padahal kasusnya semakin meningkat.
"Jadi, denumerator atau pembaginya itu meningkat, sehingga seolah-olah kasusnya menurun," katanya.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
Persentase Positif dan Kematian COVID-19 Anak
Sebagaimana data Bersatu Lawan COVID-19 per 26 Agustus 2021, berikut ini kasus konfirmasi positif COVID-19 anak dibandingkan angka kematiannya sepanjang 2021:
Persentase Kasus Konfirmasi Anak
- Januari 14 persen
- Februari 15 persen
- Maret 14 persen
- April 15 persen
- Mei 15 persen
- Juni 12 persen
- Juli 13 persen
- 21 Agustus 15 persen
Persentase Kasus Kematian Anak
- Januari 1 persen
- Februari 2 persen
- Maret 2 persen
- April 1 persen
- Mei 1 persen
- Juni 1 persen
- Juli 2 persen
- 21 Agustus 2 persen
Advertisement