Liputan6.com, Jakarta - Seorang anak laki-laki berumur enam tahun di Philadelphia, Amerika Serikat, mengalami kejadian serupa karakter Kevin McCallister di film Home Alone, yang salah naik pesawat dan terpisah ratusan mil dari keluarganya.
Bedanya, bocah di Philadelphia ini cepat ditemukan dan tak butuh waktu lama sudah bertemu lagi dengan neneknya. Begini ceritanya!
Baca Juga
Bocah enam tahun yang dilaporkan bernama Casper dijadwalkan terbang menggunakan Spirit Airlines dari Bandar Udara Internasional Philadelphia ke Bandar Udara Internasional Florida Barat Daya di Fort Myers pada Kamis, 21 Desember 2023. Casper berniat mengunjungi neneknya, Ramos.
Advertisement
Namun, bocah laki-laki itu 'salah naik pesawat' dalam penerbangan ke Orlando. Alhasil, Ramos kelabakan sewaktu hanya menemukan barang bawaan Casper sementara sang cucu tak kunjung menampakkan dirinya.
Dikutip dari situs People pada Selasa, 26 Desember 2023, Ramos pun langsung menemui petugas bandara.
"Mereka mengatakan kepada saya 'Tidak, anak itu tidak ada dalam penerbangan ini. Dia ketinggalan pesawat'," kata Ramos kepada WINK bagian dari CNN.
"Saya kemudian berkata 'Tidak, dia tidak mungkin ketinggalan pesawat karena saya memiliki label check in cucu saya. Di mana cucuku? Dia diserahkan kepadamu di Philadelphia'. Mereka menjawab 'Tidak, saya tidak memiliki penumpang anak'," Ramos menambahkan.
Tidak lama kemudian, Ramos menerima panggilan telepon dari Casper, yang memberitahunya bahwa dia telah mendarat di Orlando.
Ramos kemudian mengatakan bahwa dia menginginkan jawaban tentang bagaimana perjalanan pertama cucunya dengan pesawat berubah menjadi apa yang disebutnya kepada WINK sebagai salah satu insiden paling menakutkan yang pernah dia alami.
"Apakah Pramugari membiarkannya pergi sendiri setelah ibunya menyerahkan dokumen kepada mereka? Apakah hanya dia yang salah naik pesawat?," kata Ramos.
Bocah Salah Naik Pesawat, Spirit Airlines Minta Maaf
Dalam sebuah pernyataan yang dikirimkan kepada CNN, pihak Spirit Airlines telah meminta maaf setelah secara keliru menempatkan anak tanpa pendamping pada penerbangan yang salah selama kesibukan perjalanan musim liburan.
Anak itu seharusnya terbang dari Bandara Internasional Philadelphia ke Bandara Internasional Florida Barat Daya di Fort Myers pada hari Kamis. Namun, anak di bawah umur itu 'salah naik' dalam penerbangan ke Orlando, menurut maskapai tersebut.
"Anak tersebut selalu berada di bawah perawatan dan pengawasan Anggota Tim Spirit, dan segera setelah kami menemukan kesalahan tersebut, kami segera mengambil langkah untuk berkomunikasi dengan keluarga dan menghubungkan mereka kembali," kata Spirit dalam sebuah pernyataan dikutip dari situs CNBC.
"Kami menganggap serius keselamatan dan tanggung jawab pengangkutan semua tamu kami dan sedang melakukan penyelidikan internal," maskapai tersebut menambahkan.
"Kami meminta maaf kepada keluarga atas pengalaman ini," tutup mereka.
Spirit tidak memberikan informasi apapun tentang anak tersebut atau menjelaskan bagaimana kesalahan itu terjadi.
Advertisement