Golongan Darah Emas Cuma Dimiliki Kurang dari 50 Orang di Dunia, Amat Langka

Golongan darah Rh null disebut pula sebagai "darah emas" adalah golongan darah yang sangat langka.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori Diperbarui 22 Mar 2025, 06:00 WIB
Diterbitkan 22 Mar 2025, 06:00 WIB
The Sparkle of Ramadan 2025
Di balik gempita The Sparkle of Ramadan 2025 yang kaya pertunjukan seni, ada kegiatan donor darah untuk menguatkan semangat berbagi kasih ke sesama. (Foto: Dok. APPBI DPD Jakarta)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Umumnya golongan darah dikategorikan dalam sistem ABO (A, B, AB, dan O) serta faktor Rhesus (Rh) yang bisa positif atau negatif. 

Menurut dokter spesialis patologi klinis RS EMC Tangerang, Imee S. Surbakti, sebetulnya ada beberapa golongan darah langka yang hanya dimiliki segelintir orang di dunia.

Golongan darah langka ini penting dalam dunia medis, terutama saat dibutuhkan transfusi dengan tingkat kecocokan tinggi. Memahaminya dapat membantu memastikan ketersediaan donor yang sesuai dan mencegah risiko komplikasi reaksi transfus,” tulis Imee di laman EMC, dikutip Jumat (21/3/2025).

Secara umum, distribusi golongan darah bervariasi berdasarkan wilayah dan populasi tertentu. Berdasarkan sistem ABO dan Rhesus, golongan darah yang paling umum adalah O(+) dan A(+. Sementara, golongan darah yang lebih jarang ditemukan adalah B(-) dan O(-), dan yang paling jarang ditemukan adalah AB(-). Namun, ada beberapa golongan darah yang tergolong sangat langka, bahkan hanya ditemukan pada segelintir individu di dunia. Berikut adalah beberapa golongan darah langka yang perlu diketahui:

Darah Emas

Golongan darah Rh null disebut pula sebagai "darah emas" adalah golongan darah yang sangat langka.

Golongan darah emas tidak memiliki antigen Rh sama sekali, termasuk di dalamnya tidak memiliki antigen D dan 50 antigen lainnya dalam penggolongan sistem Rhesus. Golongan darah Rh null berbeda dengan Rh -, dimana Rh - hanya tidak memiliki antigen D di permukaan sel darah merahnya.

 

Promosi 1

Hanya Dimiliki Kurang dari 50 Orang di Dunia

Imee menambahkan, golongan darah emas hanya dimiliki kurang dari 50 orang di dunia.

“Hingga saat ini, hanya ada kurang dari 50 orang di dunia yang diketahui memiliki golongan darah ini. Karena kelangkaannya, darah Rh null sangat berharga dalam dunia medis,” jelas Imee.

Rh null juga merupakan universal donor bagi orang-orang yang memiliki golongan darah yang langka pada sistem Rhesus sehingga sangat dibutuhkan untuk kasus-kasus transfusi khusus walaupun pemberiannya memerlukan kecermatan yang tinggi karena sulit untuk mendapatkannya kembali.

 

Golongan Darah Bombay

Tak hanya darah emas, golongan darah langka lainnya adalah golongan darah Bombay.

Ini pertama kali ditemukan di India dan sangat jarang ditemukan di luar wilayah Asia Selatan dengan prevalensi sekitar 1:1.000.000 di wilayah Eropa.

Individu dengan golongan darah ini tidak memiliki struktur antigen H, yang merupakan dasar dari golongan darah ABO. Walaupun sekilas menyerupai golongan darah O dan sering diinterpretasikan sebagai golongan darah O, golongan Bombay ini berbeda karena struktur antigen H yang tidak dimilikinya membedakannya dengan golongan darah O pada sistem penggolongan darah ABO.

Akibatnya, mereka tidak dapat menerima transfusi dari golongan darah O karena bisa mengakibatkan reaksi transfusi hemolitik.  Oleh karena itu golongan darah Bombay hanya bisa menerima transfusi darah dari sesama pemilik darah Bombay. Namun, uniknya orang yang memiliki golongan darah Bombay dapat mendonorkan darahnya ke semua jenis golongan darah.

 

Golongan Darah Lutheran null

Golongan darah Lutheran merupakan golongan darah kelima yang ditemukan dan sekarang diketahui memiliki 19 antigen kompleks dalam sistemnya.

Golongan darah Lutheran null termasuk amat sangat langka dan sampai saat ini hanya ada sekitar 5 orang di dunia yang dilaporkan memiliki golongan darah ini.

Individu dengan golongan darah ini tidak memiliki antigen Lutheran a (Lua -) dan Lutheran B (Lub -) pada permukaan sel darah merahnya. Meski tidak banyak diketahui oleh masyarakat umum, golongan darah ini dapat menimbulkan tantangan dalam proses transfusi jika diperlukan.

“Mengetahui golongan darah bukan hanya penting untuk keperluan medis pribadi, tetapi juga dapat menyelamatkan nyawa orang lain. Bagi pemilik golongan darah langka, mendonorkan darah dapat menjadi kontribusi besar dalam dunia kesehatan,” tutup Imee.

Infografis Donor Darah Aman Saat Pandemi Corona. (Liputan6.com/Abdillah)
Infografis Donor Darah Aman Saat Pandemi Corona. (Liputan6.com/Abdillah)... Selengkapnya
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya