Di zaman yang serba modern seperti sekarang ini, banyak permainan zaman dulu yang sudah dilupakan oleh anak-anak sekarang. Padahal, permainan dulu mengandung banyak unsur edukasi dan kebersamaan.
Untuk memperingati Hari Anak Indonesia, yang jatuh pada hari ini, Selasa (23/7/2013), berikut beberapa permainan anak zaman dulu yang sangat merakyat, yang berhasil dikumpulkan oleh Liputan6.com .
Dari keseluruhan permainan itu, semuanya mengandung edukasi, keaktivitasan, dan kebersamaan, yang hampir tidak dimiliki oleh anak-anak sekarang.
Contohnya saja, lompat tali. Dalam permainan ini, anak-anak yang memainkan diminta untuk lebih aktif, melompat dan terus melompat.
Dari posisi terbawah, hingga posisi karet di atas. Makanya, jangan heran apabila anak-anak zaman dulu lebih aktif, ketimbang anak zaman sekarang.
Selanjutnya, ABC lima dasar. Permainan ini, meminta anak-anak untuk lebih menggali pengetahuannya mengenai nama-nama tokoh, bunga, pulau, negara, dan lain-lain.
Sedangkan untuk permainan zaman sekarang, berikut nama-namanya permainannya
"Perkembangannya parah. Di luar negeri, iPad nggak dibwa lari anak usia 3 tahun. Anak umur segitu masih main di lapangan, masih dengan manusia, tidak mesin," ujar Tika Bisono, saat diwawancarai Liputan6.com, Selasa (23/7/2013)
Menurut psikolog sekaligus artis tersebut, bermain merupakan kegiatan yang tidak boleh ditinggalkan, karena itu sangat penting. "Interaksi penting antara adik dan kakak, teman-teman," tambahnya.
Tak jarang, ketika bermainan permainan itu, anak-anak itu pun mengemil makanan yang mengandung MSG.
Wajar, kalau anak seakrang banyak yang gemuk, dan cenderung obesitas.
(Adt/Igw)
Untuk memperingati Hari Anak Indonesia, yang jatuh pada hari ini, Selasa (23/7/2013), berikut beberapa permainan anak zaman dulu yang sangat merakyat, yang berhasil dikumpulkan oleh Liputan6.com .
- Kelereng
- Tapak gunung
- Petak umpet
- Gobak sodor
- Lompat tali
- Benteng
- Ular tangga
- Bola bekel
- Ludo
- Monopoli
- Congklak
- ABC lima dasar
- Gangsing
- Bongkar pasang orang-orangan
Dari keseluruhan permainan itu, semuanya mengandung edukasi, keaktivitasan, dan kebersamaan, yang hampir tidak dimiliki oleh anak-anak sekarang.
Contohnya saja, lompat tali. Dalam permainan ini, anak-anak yang memainkan diminta untuk lebih aktif, melompat dan terus melompat.
Dari posisi terbawah, hingga posisi karet di atas. Makanya, jangan heran apabila anak-anak zaman dulu lebih aktif, ketimbang anak zaman sekarang.
Selanjutnya, ABC lima dasar. Permainan ini, meminta anak-anak untuk lebih menggali pengetahuannya mengenai nama-nama tokoh, bunga, pulau, negara, dan lain-lain.
Sedangkan untuk permainan zaman sekarang, berikut nama-namanya permainannya
- Tamagochi
- Nintendo
- Dingdong
- Gameboy
- Play Station
- Beragam permainan yang ada di dalam telepon pintar
- Boneka Barbie
"Perkembangannya parah. Di luar negeri, iPad nggak dibwa lari anak usia 3 tahun. Anak umur segitu masih main di lapangan, masih dengan manusia, tidak mesin," ujar Tika Bisono, saat diwawancarai Liputan6.com, Selasa (23/7/2013)
Menurut psikolog sekaligus artis tersebut, bermain merupakan kegiatan yang tidak boleh ditinggalkan, karena itu sangat penting. "Interaksi penting antara adik dan kakak, teman-teman," tambahnya.
Tak jarang, ketika bermainan permainan itu, anak-anak itu pun mengemil makanan yang mengandung MSG.
Wajar, kalau anak seakrang banyak yang gemuk, dan cenderung obesitas.
(Adt/Igw)