April Mop adalah Lelucon, Begini Sejarah dan Lelucon Paling Sensasional dalam Sejarah

Liputan6.com, Jakarta April fool's day atau April Mop adalah semacam tradisi tahunan yang dilaksanakan pada tanggal 1 April. Pada hari itu, orang-orang yang merayakan April Mop akan melakukan berbagai hal sebagai lelucon bahkan melakukan kebohongan untuk mencari sensasi.

April Mop adalah satu hari di mana seseorang bisa mengerjai orang lain, baik itu dengan melakukan sejumlah prank, atau bahkan kebohongan. Seseorang yang mengerjai orang lain di hari itu, biasanya akan meneriakkan, "April Mop!"

Sejumlah media massa tak jarang juga ikut terlibat dalam acara ini. Mereka biasanya menerbitkan berita sensasional, yang sehari kemudian diketahui bahwa itu adalah hoax. Semua hal itu dilakukan hanya demi keseruan dan kesenangan.

Dari pemaparan singkat tersebut, dapat dipahami bahwa April Mop adalah suatu kebiasaan untuk mengerjai, prank, atau membuat kebohongan, yang dilakukan pada hari khusus, yakin pada 1 April setiap tahunnya.

April Mop adalah kebiasaan yang memiliki sejarah yang cukup panjang. Berikut adalah sejarah April Mop, seperti yang sudah dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (31/8/2022).

April Mop adalah perayaan yang memiliki sejarah cukup misterius. Ada banyak versi cerita mengenai awal mula April Mop.

Beberapa sejarawan berspekulasi bahwa April Mop sudah ada sejak 1582. Pada saat itu Perancis beralih dari kalender Julian ke kalender Gregorian. Dalam Kalender Julian, seperti dalam kalender Hindu, tahun baru dimulai dengan ekuinoks musim semi sekitar 1 April.

Orang-orang belum mendengar kabar bahwa Prancis telah mengganti sistem kalendernya terus merayakannya tahun baru selama minggu terakhir bulan Maret hingga 1 April. Mereka yang masih melakukan itu kemudian menjadi bahan lelucon dan hoaks dan disebut “April Fools.” Lelucon ini termasuk menempatkan ikan kertas di punggung mereka dan disebut sebagai "poisson d'avril" (ikan April). Ikan tersebut melambangkan ikan muda yang mudah ditangkap dan orang yang mudah tertipu.

Hilaria di Roma Kuno

Sejarawan juga menghubungkan April Mop dengan festival seperti Hilaria, yang dirayakan di Roma kuno pada akhir Maret. Perayaan itu semula dirayakan oleh pengikut kultus Cybele. Perayaan Hilaria melibatkan orang-orang berdandan dalam penyamaran dan mengejek sesama warga dan bahkan hakim. Perayaan Hilaria sendiri disebut terinspirasi oleh legenda Mesir Isis, Osiris dan Seth.

Vernal Equinox dan April Mop

Ada juga spekulasi bahwa Hari April Mop terkait dengan vernal equinox, atau hari pertama musim semi di belahan bumi utara, ketika alam menipu orang dengan cuaca yang berubah dan tidak dapat diprediksi.

Penyebaran April Mop

April Mop menyebar ke seluruh Inggris selama abad ke-18. Di Skotlandia, tradisi ini menjadi dirayakan selama dua hari, dimulai dengan "berburu gowk", di mana orang dikirim untuk tugas palsu (gowk adalah kata untuk burung kukuk, simbol untuk orang bodoh).

Kemudian di hari berikutnya, ada Tailie Day, yang melibatkan pranks yang ditempel di pantat orang lain, seperti menjepit ekor palsu atau tanda "tendang saya."

Di zaman modern, orang telah berusaha keras untuk membuat lelucon April Mop yang rumit. Surat kabar, stasiun radio dan TV, serta situs web telah berpartisipasi dalam tradisi 1 April dalam melaporkan klaim fiktif keterlaluan yang telah membodohi audiens mereka.

Pada tahun 1957, BBC melaporkan bahwa petani Swiss mengalami rekor panen spageti dan menunjukkan rekaman orang memanen mie dari pohon. Pada tahun 1985, penulis Sports Illustrated George Plimpton menipu banyak pembaca ketika dia memuat artikel yang dibuat-buat tentang pelempar pemula bernama Sidd Finch yang bisa melempar bola cepat lebih dari 168 mil per jam.

Google cukup rutin menyelenggarakan lelucon April Mop setiap tahunnya, dengan segala cara mulai dari "pencarian telepati" hingga kemampuan memainkan Pac Man di Google Maps.

Masih ada banyak lelucon April Mop yang cukup sensasional. Bahkan beberapa di antaranya ada yang hampir memicu perang. Pada tahun 1986, seorang perwira intelijen Israel memainkan lelucon April Mop yang melibatkan berita palsu bahwa seorang pemimpin Islam telah terluka parah dalam upaya pembunuhan. Berita itu menyebabkan ketegangan langsung di wilayah itu, dan orang iseng tingkat tinggi itu diadili di pengadilan militer.

Ada pula lelucon April Mop yang membuat seseorang hampir dipenjara karena kebohongan yang dia buat. Pada tahun 2013, Susan Tammy Hudson dari Kingsport, Tennessee, Amerika Serikat, menelepon saudara perempuannya pada 1 April.

Melalui sambungan telepon itu, dia mengatakan, "Saya menembak suami saya, saya sedang membersihkan kekacauan, mari kita kubur dia di Blackwater."

Hudson mungkin berpikir bahwa apa yang dia lakukan lucu, namun orang lain tidak berpikir begitu. Tidak butuh waktu lama seorang polisi muncul. Beruntung, Hudson tidak menerima tuntutan apapun, setelah suami Hudson tiba di rumah dalam keadaan hidup dan sehat.

Itu adalah sedikit contoh lelucon yang dilakukan orang-orang pada April Mop. Tentu saja menyenangkan untuk bisa membuat lelucon di hari khusus seperti April Mop. Hanya saja banyak orang melakukannya dengan cara yang melampaui batas sehingga menimbulkan kepanikan di masyarakat.

Jika ditelusuri lebih lanjut lagi, banyak kejadian di hari April Mop, di mana sebuah lelucon berakibat fatal pada korbannya.