15 Wisata Demak Yang Wajib Dikunjungi, Lengkap Dengan Tiket Masuknya

Liputan6.com, Jakarta Wisata Demak menjadi salah satu destinasi yang terkenal dengan wisata religinya, namun selain itu wisata Demak juga menyimpan beragam destinasi wisata lain yang tidak kalah memukaunya. Mulai dari wisata budaya, kuliner, sejarah hingga wisata alamnya layak untuk dijelajahi.

Tempat wisata Demak sendiri terdiri dari tempat ibadah, museum, pantai, taman dan banyak bangunan bersejarah. Semua destinasi liburan ini dapat dengan mudah diakses dan dijangkau dengan berbagai macam alat transportasi.

Menjadi salah satu kota yang terkenal di Jawa Tengah, menghabiskan waktu liburan di Demak menjadi salah satu pilihan menyenangkan untuk berlibur bersama keluarga dan teman. Tidak hanya menenangkan jiwa, mengunjungi berbagai tempat wisata Demak juga dapat menenangkan pikiran.

Berikut ini Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber rekomendasi tempat wisata Demak yang wajib untuk dikunjungi, lengkap dengan harga tiket masuknya, Jumat (14/10/2022).

1. Masjid Agung Demak

Wisata Demak yang pertama adalah Masjid Agung Demak. Tidak sedikit pengunjung yang datang dari luar kota bahkan dari luar Jawa khusus untuk mengunjungi objek tersebut. Lokasi masjid sendiri berada di tengah kota, yaitu bersebelahan dengan Alun-alun Kabupaten Demak.

Masjid ini memiliki bangunan yang berbeda dengan masjid lainnya. Kubah di atas berbentuk Limas dan tersusun dalam tiga lapis. Kubah memiliki arti tersendiri yaitu tiga piramida yang berarti Iman, Islam dan Ihsan.

Tiket masuk: Gratis.

2. Museum Masjid Agung Demak

Usai melaksanakan ibadah di Masjid Agung Demak, tidak lengkap rasanya jika anda dan rombongan tidak mengunjungi museum yang satu kompleks dengan masjid tersebut. Anda cukup berjalan sebentar sampai Museum Masjid Agung Demak.

Di museum ini banyak terdapat peninggalan dari Wali Songo. Luasnya hanya 4 x 4 m, namun koleksi objeknya sangat lengkap. Salah satu yang paling terkenal adalah Soko Guru, yang berarti tiang utama masjid. Soko Duru diperoleh dari empat Wali yaitu Sunan Bonang, Sunan Ampel, Sunan Gunung Jati dan Sunan Kalijaga. Selain itu, masih banyak hal lain yang bisa anda temukan disini.

Tiket masuk: Gratis.

3. Makam Sunan Kalijaga

Makam Sunan Kalijaga merupakan salah satu destinasi wisata religi yang wajib dikunjungi jika datang ke Demak. Letaknya persis di belakang Masjid Sunan Kalijaga Kadilangu. Banyak pengunjung dan rombongan selalu datang ke sini. Etah dari kunjungan pribadi atau rombongan pengajian dari berbagai daerah.

Saat sampai di lokasi, uniknya anda harus melewati masjid terlebih dahulu dan masuk ke gang sepanjang jalan agar bisa sampai ke makam Sunan. Selain makam Sunan Kalijaga, di sini juga ada beberapa santapan kerabat Sunan.

Tiket masuk: Gratis.

4. Makam Raja Demak

Wisata Demak yang selanjutnya adalah Makam Raja Demak. Selain makam Sunan Kalijaga, di Demak Anda juga bisa mengunjungi Raja Demak yang terletak tepat di Desa Kauman, tidak jauh dari kota, hanya sekitar 30 menit anda bisa sampai ke lokasi.

Biasanya makam raja akan ramai saat Idul Fitri tiba, para peziarah akan memadatinya untuk berdoa bersama. Selain makam raja, di sini juga terdapat makam para abdi dalem dan kerabat raja. Terletak di Desa Kauman, Kel. Bintoro. Makan ini bisa dikunjungi mulai pukul 8 pagi hingga 5 sore.

Tiket masuk: Rp 3.000.

5. Grebeg Besar Demak

Grebeg Besar artinya suara angin yang menderu. Penduduk Demak biasanya melakukan adat budaya ini pada saat Idul Adha, jika datang pada bulan tersebut maka anda beruntung. Biasanya acara ini diadakan di sepanjang jalan kota mulai dari Pendopo hingga Makan Sunan Kalijaga.

Nilai estetika dari acara ini merupakan bentuk rasa syukur atas nikmat yang diberikan. Nilai gotong royong antar warga juga tercermin dalam acara ini. Menjadi salah satu atraksi wisata yang menarik banyak pengunjung dan wisatawan, anda tidak boleh melewatkan kesempatan untuk melihatnya.

Tiket masuk: Gratis.

6. Kuil Hok Tek Bio

Wisata Demak bertema religi tidak hanya untuk umat beragama Islam. Demak juga memiliki kelenteng Hok Tek Bio. Kelenteng Hok Tek Bio sebenarnya adalah tempat peribadatan umat Khonghucu di Kab. Demak. Meski kental dengan adat Jawa, nyatanya ada juga sebagian yang menganut agama Khonghucu.

Karena tempatnya yang cukup unik, para pendiri dan sesepuh di pura ini tidak keberatan dibuka untuk umum dan menarik banyak wisatawan yang ingin melihat keindahan bangunannya. Namun pada hari raya atau hari-hari tertentu, Klenteng Hok Tek Bio tidak dibuka.

Tiket masuk: Gratis.

7. Hutan Mangrove Sayung Morosari

Hutan Mangrove Sayung Morosari bisa dibilang sebagai objek wisata terbaru di Demak, karena belum banyak yang mengetahui keberadaan tempat ini. Tempat ini dulunya adalah sebuah desa kecil namun lama kelamaan penduduk di sekitarnya membangunnya sebagai objek wisata alam.

Untuk masuk ke Hutan Mangrove Sayung Morosari tidak ada tiket masuk, namun jika anda membawa kamera untuk foto harus membayar 25 ribu rupiah. Suasana di sekitarnya sangat sejuk karena ditumbuhi pepohonan dan satwa liar seperti burung.

Tiket masuk: Gratis.

8. Pantai Morosari

Pantai Morosari bisa Anda temukan setelah berjalan kaki melewati Hutan Morosari dan Taman Mangrove. Lokasi dengan jalan raya, hanya sekitar 3 km. Panorama yang ditawarkan sangat indah, apalagi menjelang sunset akan menciptakan suasana romantis.

Anda juga bisa menyewa perahu di pantai ini untuk merasakan sensasi air laut secara langsung. Cukup membayar 15.000 per orang, anda sudah bisa menyewanya dengan puas. Uniknya, ada restoran terapung di pantai ini. Jadi jika anda merasa lapar, pesan saja aneka seafood yang tersedia.

Tiket masuk: Rp 5.000.

9. Pantai Morodemak

Wisata Demak yang selanjutnya adalah Pantai Morodemak. Terletak sangat dekat dengan pusat kota, hanya membutuhkan waktu 45 menit jika anda mengendarai kendaraan bermotor. Disini anda akan disuguhkan dengan pemandangan alamnya yang memukau.

Selain pantai, anda juga akan menemukan hamparan hutan bakau yang sangat luas. Bagi yang memiliki hobi memancing, tempat ini terasa pas. Sebagian besar penduduk di sekitar pantai ini berprofesi sebagai nelayan karena pantai ini juga merupakan salah satu pelabuhan perikanan pesisir di Kabupaten Demak.

Tiket masuk: Gratis.

10. Pantai Surodadi

Masih seputar wisata pantai di Demak, selanjutnya ada Pantai Surodadi. Pantai Surodadi merupakan tempat wisata tersembunyi di kawasan Desa Surodadi. Masih banyak yang belum tahu tentang destinasi wisata ini.

Sebagian besar pengunjung yang datang masih merupakan warga lokal Kabupaten Demak, sehingga pantai ini masih terlihat asri karena masih jarang dikunjungi wisatawan. Pemandangan di pantai ini tentunya tidak kalah dengan pantai-pantai lain yang ada di Demak, udara disana juga sangat nyaman dan sejuk.

Tiket masuk: Rp 5.000.

11. Brown Canyon

Wisata Demak yang berikutnya adalah Ngarai Coklat dimana anda bisa menikmati bangunan-bangunan indah seperti di Grand Canyon Amerika Serikat. Tempat wisata ini bisa Anda temukan di Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Lokasi ini menjadi hits terutama di kalangan media sosial saat ini Instagram. Para pecinta fotografi memanfaatkan tempat ini sebagai objek pemotretan mereka. Seperti Grand Canyon pada umumnya, Brown Canyon di kawasan Demak juga merupakan tebing hasil erosi tanah dan bebatuan.

Tiket masuk: Rp 5.000.

12. Agrowisata Delima dan Belimbing

Kabupaten Demak memiliki sejumlah keunggulan dari segi hasil pertaniannya yang melimpah. Terutama hasil panen belimbing dan jambu merahnya, yang merupakan buah khas daerah tersebut. Rasa kedua buah ini benar-benar sangat segar dan nikmat.

Dengan hasil panen yang melimpah ini, membuat Demak menjadi salah satu pengekspor besar buah-buahan ke beberapa negara tetangga seperti Malaysia. Lokasi agrowisata ini berada di Desa Mranak yang tentunya memiliki suhu daerah yang mendukung pertumbuhan tanaman tersebut.

Tiket masuk: Rp 50.000.

13. Pusat Kerajinan Batik

Tempat wisata Demak yang wajib dikunjungi selanjutnya adalah Pusat Kerajinan Batik. Kekayaan lokal lain yang dimiliki daerah di Demak adalah batik. Sentra kerajinan ini bisa anda temukan di Desa W Gedung.

Selain bisa berbelanja batik, anda juga bisa melihat proses pembuatannya dari awal hingga akhir. Motif terkenal dari Demak ini memadukan klasik dengan kontemporer sehingga menghasilkan motif yang cukup unik. Batik lokal juga sangat cocok untuk dijadikan oleh-oleh.

Tiket masuk: Gratis.

14. Pusat Kerajinan Rebana

Di Kabupaten Demak, seni budaya sangat dibanggakan. Selain tembang dan wayang Jawa, tepatnya di Desa Pasean, Kecamatan Karangmlati anda akan menemukan sentra industri pembuatan rebana yang sudah dikirim ke pelosok Indonesia.

Dari tampilan biasa, rebana terlihat sederhana, namun jangan salah, sangat membutuhkan keahlian khusus dalam pembuatannya. Butuh waktu lama dan sangat rumit. Rebana ini terbuat dari kulit sapi asli, sehingga harga yang ditawarkan pun tidak murah.

Tiket masuk: Gratis.

15. Pusat Kerajinan Kaligrafi

Selain sentra rebana dan batik, Kabupaten Demak juga memiliki kesenian yang bisa dibanggakan. Karya kaligrafi disini tidak kalah bagusnya dengan yang lain. Seperti yang kita ketahui bahwa Demak berjuluk Kota Walikota, maka anda akan banyak menemukan pengrajin kaligrafi di kabupaten ini.

Yang sering terlihat adalah yang terletak di sekitar Masjid Demak, banyak sekali kios-kios yang menjual pengrajin kaligrafi ini. Bahkan, anda juga bisa melihat proses pembuatannya dari awal hingga terjadinya tulisan Arab yang sangat indah.

Tiket masuk: Gratis.