Liputan6.com, Jakarta Jelaskan pengertian lembaga sosial! Ada banyak istilah untuk menggambarkan apa itu lembaga sosial. Lembaga sosial sendiri merupakan terjemahan istilah dari bahasa Inggris, yakni social institution. Sementara itu Koentjaraningrat, seperti dikutip dari Saat (2016), menyebutnya sebagai pranata sosial.
Advertisement
Baca Juga
Advertisement
Lebih lanjut, Koentjaraningrat menjelaskan bahwa lembaga sosial atau pranata sosial merupakan suatu sistem tata kelakuan dan hubungan yang berpusat kepada aktivitas-aktivitas untuk memenuhi kompleks-kompleks kebutuhan khusus dalam kehidupan masyarakat.
Istilah lembaga sosial sebenarnya dikemukakan oleh Selo Soemardjan dan Soelaiman Soemantri. Menurut Soemardjan dan Soemantri, lembaga sosial adalah semua norma dari segala tingkatan yang berkisar pada suatu keperluan pokok dalam kehidupan masyarakat, misalnya lembaga pendidikan, lembaga ekonomi dan sebagainya.
Untuk lebih memahami apa itu lembaga sosial, berikut adalah sejumlah pengertian dari para ahli, seperti yang telah dirangkum Liputan6.com dari berbagai sumber, Kamis (27/10/2022).
Pengertian Lembaga Sosial Menurut Para Ahli
Jelaskan pengertian lembaga sosial! Tentu untuk dapat menjelaskan pengertian apa itu lembaga sosial, kita harus dapat memahami dahulu apa yang dimaksud dengan lembaga sosial. Untuk dapat memahami apa itu lembaga sosial, penting untuk merujuk para ahli mengenai apa itu lembaga sosial. Berikut adalah sejumlah pengertian lembaga sosial menurut pendapat para ahli.
Koentjaraningrat
Lembaga sosial adalah suatu sistem tata kelakuan dan hubungan yang berpusat kepada aktivitas sosial untuk memenuhi kompleks-kompleks kebutuhan khusus dalam kehidupan masyarakat.
Leopold Von Weise dan Becker
Lembaga sosial adalah jaringan proses hubungan antarmanusia dan antarkelompok yang berfungsi memelihara hubungan itu beserta pola-polanya yang sesuai dengan minat kepentingan individu dan kelompoknya.
Robert Mac Iver dan C.H. Page
Lembaga sosial adalah prosedur atau tata cara yang telah diciptakan untuk mengatur hubungan antarmanusia yang tergabung dalam suatu kelompok masyarakat.
Soerjono Soekanto
Lembaga sosial adalah himpunan norma-norma dari segala tingkatan yang berkisar pada suatu kebutuhan pokok dalam kehidupan masyarakat.
Peter L. Berger
Lembaga sosial adalah suatu prosedur yang menyebabkan perbuatan manusia ditekan oleh pola tertentu dan dipaksa bergerak melalui jalan yang dianggap sesuai dengan keinginan masyarakat.
Mayor Polak
Lembaga sosial adalah suatu kompleks atau sistem peraturan dan adat istiadat yang mempertahankan nilai-nilai penting.
W. Hamilton
Lembaga sosial adalah tata cara kehidupan kelompok, yang apabila dilanggar akan dijatuhi berbagai derajat sanksi.
Dari pendapat para ahli tersebut, kita dapat mengambil kesimpulan untuk jelaskan pengertian lembaga sosial. Berdasarkan pendapat para ahli, lembaga sosial adalah suatu sistem peraturan baik itu berupa norma, hukum, adat istiadat, yang mengatur pola perilaku individu atau kelompok dalam sebuah masyarakat.
Advertisement
Fungsi Lembaga Sosial
Lembaga sosial ada di masyarakat dan lahir dari masyarakat. Keberadaan lembaga sosial ini bukan tanpa alasan. Lembaga sosial ada untuk menjalankan fungsi tertentu.
Menurut Soerjono Soekanto, lembaga sosial memiliki fungsi untuk berikut:
a. Memberikan pedoman pada anggota-anggota warga, bagaimana mereka harus bersikap atau bertingkah laku dalam menghadapi masalah-masalah yang muncul atau berkembang di lingkungan warga, termasuk yang menyangkut hubungan pemenuhan kebutuhan.
b. Menjaga keutuhan warga yang bersangkutan.
c. Memberikan pengarahan kepada warga untuk mengadakan sistem pengendalian sosial.
Horton dan Hunt membedakan fungsi lembaga sosial menjadi dua, yakni fungsi manifes dan fungsi laten. Fungsi Manifes adalah fungsi lembaga yang disadari dan diakui oleh seluruh warga. Fungsi Laten atau fungsi terselubung adalah fungsi lembaga sosial yang tidak disadari atau bahkan tidak dikehendaki atau jika diikuti dianggap untuk hasil sampingan dan biasanya tidak dapat diramalkan.
Jenis-Jenis Lembaga Sosial
Lembaga sosial dapat dibedakan dalam 6 jenis berdasarkan ruang lingkupnya. Adapun jenis-jenis lembaga sosial antara lain adalah sebagai berikut:
1. Lembaga Keluarga
Lembaga keluarga adalah lembaga sosial terkecil dan sifatnya paling mendasar. Keluarga termasuk dalam lembaga sosial karena terbentuk dari proses penyatuan dua individu sekaligus dua keluarga yang berbeda satu sama lain. Keduanya kemudian punya visi dan misi yang sama mulai dari hidup bahagia, hidup sejahtera, punya keturunan, dan sebagainya.
2. Lembaga Pendidikan
Lembaga pendidikan adalah lembaga sosial yang lebih besar dibanding lembaga keluarga. Lembaga jenis ini menjadi tempat bagi masyarakat menempuh pendidikan baik pendidikan akhlak maupun ilmu pengetahuan dan keterampilan. Lembaga pendidikan bertujuan untuk antara lain sebagai berikut:
a. Mempersiapkan anggota warga untuk mencari nafkah.
b. Mengembangkan bakat perseorangan demi kepuasan pribadi dan untuk kebutuhan warga.
c. Melestarikan hukum budaya istiadat.
d. Menanamkan keterampilan yang perlu untuk partisipasi dalam demokrasi.
3. Lembaga Agama
Lembaga agama sistem kepercayaan yang mengatur kehidupan beragama di masyarakat, termasuk dalam praktik ibadah, kehidupan sosial, maupun kehidupan personal. Adapun fungsi dari lembaga antara lain adalah sebagai berikut:
a. Untuk pedoman hidup
b. Sumber kebenaran
c. Pedoman cara hubungan manusia dengan manusia, serta hubungan antara manusia dengan Tuhan
d. Tuntutan prinsip sah dan salah
e. Pedoman pengungkapan perasaan kebersamaan di dalam agama diwajibkan berbuat berpihak kepada yang benar terhadap sesama
f. Pedoman kepercayaan manusia dalam berbuat dan berpihak kepada yang benar
4. Lembaga Ekonomi
Lembaga ekonomi merupakan jenis lembaga sosial yang kegiatannya berada di bidang ekonomi. Contoh lembaga ekonomi antara lain adalah pasar. Tujuan pasar adalah menghimpun kegiatan ekonomi untuk memberi manfaat ekonomi bagi semua pihak yang terlibat di dalamnya. Adapun fungsi dari lembaga ekonomi adalah sebagai berikut:
Fungsi dari lembaga ekonomi adalah:
a. Memberi pedoman untuk memperoleh bahan pangan
b. Memberikan pedoman untuk melaksanakan pertukaran atau transaksi
c. Memberi pedoman tentang harga jual beli barang
d. Memberi pedoman untuk memanfaatkan tenaga kerja
e. Memberikan pedoman tentang cara pengupahan
f. Memberikan pedoman tentang cara pemutusan hubungan kerja
5. Lembaga Budaya
Lembaga budaya merupakan sebuah lembaga sosial yang sifatnya publik di dalam sebuah negara. Peranan lembaga sosial ini adalah mengembangkan budaya, ilmu pengetahuan, seni, dan lingkungan kepada masyarakat di suatu daerah sampai suatu negara.
6. Lembaga Politik
Lembaga politik adalah lembaga yang menangani masalah administrasi dan ketertiban umum demi tercapainya keamanan dan ketentraman warga. adapun fungsi lembaga politik antara lain adalah sebagai berikut:
a. Pelembagaan norma menempuh Undang-Undang yang disampaikan oleh badan-badan legislatif.
b. Melaksanakan Undang-Undang yang telah disetujui.
c. Menyelesaikan konflik yang terjadi di selang para warga warga yang bersangkutan.
d. Menyelenggarakan pelayanan seperti perawatan kesehatan, pendidikan, kesejahteraan dst-nya.
e. Melindungi para warga warga atau berkebangsaan dari serangan bangsa lain.
f. Memelihara kesiapsiagaan/kewaspadaan menghadapi bahaya.
Advertisement
Ciri-Ciri Lembaga Sosial
Sesuatu bisa disebut sebagai lembaga sosial jika memenuhi ciri-cirinya. Adapun ciri-ciri lembaga sosial antara lain sebagai berikut:
a. Memiliki pola konsep dan perilaku yang terwujud menempuh aktivitas-aktivitas warga dan hasil-hasilnya.
b. Lembaga sosial memiliki tujuan tertentu.
c. Memiliki nilai yang bersumber dari warganya.
d. memiliki sistem peraturan, baik dalam bentuk norma, hukum, kebiasaan, atau adat sitiadat.
Demikian penjelasan mengenai pengertian lembaga sosial, lengkap dengan pemaparan tentang jenis-jenis dan fungsi lembaga sosial. Dengan demikian, kita bisa jelaskan pengertian lembaga sosial, termasuk menjelaskan fungsi dan jenisnya.