Tempo Lagu adalah Salah Satu Unsur Musik, Kenali pula Unsur Musik Lainnya

Liputan6.com, Jakarta Musik menjadi salah satu jenis kesenian yang banyak disukai berbagai kalangan. Baik sekedar sebagai penikmat, maupun sebagai pemainnya. Tempo lagu adalah salah satu unsur dalam musik yang perlu dimengerti oleh para pemain musik.

Musik adalah seni yang memanfaatkan bunyi-bunyian sebagai medianya. Tempo lagu adalah unsur yang berperan untuk mengatur cepat lambatnya sebuah lagu. Dengan kata lain, tempo membuat bunyi-bunyian lebih dinamis dan dapat menyampaikan emosi yang ingin disampaikan oleh lagu.

Tempo lagu adalah cepat lambatnya sebuah lagu yang bekerja memperindah musik lagu dengan unsur musik lainnya, yaitu suara, melodi, birama, irama, tangga nada, harmoni, dan timbre. Berikut ulasan Liputan6.com tentang tempo pada lagu yang dirangkum dari berbagai sumber, Kamis (1/12/2022).

Tempo lagu adalah ukuran kecepatan dalam sebuah birama lagu. Tempo dapat diukur dengan alat bernama metronome. Pada alat musik keyboard, terdapat metronome digital yang berfungsi sebagai pengukur kecepatan dalam sebuah birama. Tempo biasanya ditulis di kertas not musik dengan ketuk per menit, sedangkan dalam Bahasa Inggris, tempo tersebut ditulis dalam bpm atau beats per minute.

Tempo lagu adalah unsur musik yang memiliki kaitan yang erat dengan tanda birama karena bertugas menunjukkan panjang pendeknya ketukan. Misalnya, di dalam kertas not musik terdapat tanda 2/4, maka itu berarti ketukannya akan bernilai not seperempat. Maksudnya, akan ada 4 birama pada masing-masing 2 ketukan. 

Setiap genre musik memiliki tempo yang berbeda-beda. Lagu pop misalnya, biasanya bertempo antara 64-80 atau 100-120 ketuk per menit. Berbeda lagi dengan lagu mars yang biasanya memiliki tempo sekitar 140-160 ketuk per menit.

Jenis-Jenis Tempo

Tempo lagu adalah unsur musik yang dapat dibagi menjadi 3 kelompok, yakni tempo lambat, tempo sedang, dan tempo cepat. Dalam jenis-jenis tempo ini, nantinya beat akan ditulis dalam satuan M.M, yang merupakan singkatan dari Metronome Malze. Misalnya, terdapat sebuah lagu yang memiliki beat 70 M.M, maka artinya adalah dalam satu menit terdapat 70 ketukan.

a) Tempo Lambat

Lagu dengan tempo lambat biasanya menunjukkan bahwa suasana dan syair lagu tersebut yang sedih, agung, atau khidmat. Lagu dengan tempo lambat biasanya adalah lagu sedih maupun lagu-lagu rohani.

b) Tempo Sedang 

Lagu dengan tempo sedang biasanya akan menunjukkan bahwa suasana dan syair lagu tersebut akan terasa gembira dan kemegahan. 

c) Tempo Cepat 

Lagu dengan tempo cepat biasanya akan menunjukkan bahwa suasana dan syair lagu tersebut akan terasa gembira dan memacu semangat. 

Musik dapat memanfaat jenis suara apapun untuk menjadi medianya. Musik merupakan salah satu jenis seni yang pengungkapan gagasannya melalui bunyi, dengan unsur dasarnya berupa melodi, irama, dan harmoni. Dalam seni musik, tempo lagi adalah pengantar suasana yang mengandung nilai perasaan tertentu.

Unsur-unsur harus selaras supaya untuk membentuk lagu yang enak didengar. Unsur musik dapat dibedakan menjadi dua jenis, yaitu unsur pokok dan unsur ekspresi. Masing-masing unsur kemudian terbagi lagi menjadi beberapa unsur, berikut unsur-unsur musik.

Unsur-unsur Pokok Musik

1. Harmoni

Harmoni merupakan bentuk keselarasan bunyi yang merupakan gabungan antara dua nada atau lebih yang berbeda tinggi rendahnya. Harmoni dapat disebut juga sebagai gabungan dari beberapa nada yang dibunyikan secara serempak maupun berurutan.

Meskipun pada beberapa nada terdapat tinggi rendah yang tidak sama, tetapi akan terdengar selaras dan memiliki kesatuan yang bulat. Secara teknik, harmoni yang terdapat pada sebuah lagu akan meliputi peranan, susunan, dan hubungan dari sebuah paduan bunyi dengan bentuk secara keseluruhan.

2. Irama

Irama atau ritme merupakan unsur paling pokok dalam pembuatan musik karena merupakan elemen waktu dalam sebuah musik. Irama adalah sekelompok bunyi dengan beragam panjang pendeknya not dan tekanan pada not. Irama dapat juga disebut sebagai ritme yakni susunan panjang pendeknya nada dan bergantung pada suatu nilai titik nada. 

Dalam musik, irama terbentuk dari sekelompok bunyi dengan keberagaman lama waktu dan panjang. Sebuah irama umumnya tersusun atas dasar ketukan, baik itu ketukan kuat maupun ketukan lemah. Ritme akan menjadi unsur yang paling melekat di benak penikmat musik, apabila kemampuan tersebut sering dilatih.

3. Melodi

Melodi adalah susunan rangkaian nada atau bunyi dengan getaran teratur yang terdengar berurutan dan bersamaan. Melodi biasanya digunakan dalam sebuah susunan lagu sebagai isian atau vokal inti. Dalam melodi, nantinya rangkaian sejumlah nada atau bunyi tersebut akan ditanggapi berdasarkan pada perbedaan tinggi rendah atau naik turunnya nada.

4. Struktur LaguStruktur lagu dalam susunan atau hubungan antara unsur-unsur musik supaya dapat membentuk suatu kesatuan dan menghasilkan komposisi lagu yang bermakna. Unsur ini disebut juga dengan tangga nada. Antara nada satu dengan nada yang lain akan terdapat jarak tertentu, misalnya jarak ½, 1, 1 ½ dan 2. Jarak itulah yang menentukan kemungkinan adanya variasi nada dan jenis tangga nada.

Unsur-unsur Ekspresi Musik

1. Tempo

Tempo lagu adalah unsur ekspresi pada musik. Tempo menjadi salah satu cara pengarang lagu menyampaikan emosi yang ada pada sebuah lagu

2. Timbre atau Tone Color

Timbre atau tone color ini merupakan bunyi atau suara yang dihasilkan oleh sebuah alat musik. Meskipun dua alat musik berbeda yang memainkan nada yang sama, depat menghasilkan bunyi atau suara berbeda. timbre yang dihasilkan alat musik petik, tentu saja hasilnya akan berbeda dengan timbre yang dihasilkan dari alat musik pukul, meskipun keduanya memainkan nada yang sama. Sedangkan pada suara manusia, timbre ini berkaitan dengan jenis suara, yang biasanya berdasarkan jenis kelamin dan usia.

3. Birama Lagu

Birama adalah ketukan yang ada di dalam sebuah musik, biasanya ditulis dengan tanda berupa angka pecahan. Misalnya 2/4, maka angka 2 (pembilang) akan menunjukkan jumlah ketukan dalam satu birama, sementara angka 4 (penyebut) akan menunjukkan nilai nada dalam satu ketikan.

Birama dalam sebuah lagu yang memiliki nilai penyebut genap, maka dinamakan sebagai birama bainar. Sementara sebuah birama dalam sebuah lagu yang memiliki nilai penyebut ganjil, maka dinamakan sebagai birama ternair.

4. EkspresiEkspresi menjadi unsur penting dalam sebuah musik, sebab di dalam musik pasti terdapat kalimat yang memiliki kandungan makna tersebut. Melalui kalimat lagu inilah, seniman akan mengungkapkan gagasan dan perasaannya melalui sebuah lagu, sehingga tentu saja ekspresi menjadi unsur penting. Tantangan terbesar bagi seorang penyanyi adalah menerjemahkan kembali lagu dan membawakannya dengan ekspresi yang tepat. 

5. Dinamik

Dinamik dalam sebuah musik berfungsi mengatur keras lembutnya lagu dan perubahannya. Dinamik menjadi unsur musik yang paling kuat, sebab dapat menunjukkan emosi atau perasaan yang terkandung dalam sebuah karya musik. Dinamik juga dapat menunjukkan bahwa sebuah karya musik tersebut memiliki emosi atau perasaan, misalnya sedih, riang, agresif, gembira, atau bahkan datar. Unsur ini nantinya akan memainkan perasaan pemusik maupun pendengarnya.