Liputan6.com, Jakarta Contoh kaligrafi simple bisa dijadikan sebagai referensi bagi anda yang ingin membuatnya. Kaligrafi adalah tulisan indah yang biasanya diperuntukkan untuk dijadikan hiasan, salah satunya hiasan dinding rumah.
Kaligrafi simple bisa dipraktikkan oleh pemula dengan mudah. Meskipun, kaligrafi identik dengan tulisan huruf latin, hijaiyah, dan oriental. Namun, dengan mengetahui cara membuatnya, maka anda akan lebih mudah untuk mencoba sendiri.
Advertisement
Baca Juga
Meski kaligrafi simple terlihat sederhana, namun setiap goresan hurufnya memiliki unsur-unsur keindahan pada setiap pola dan bentuknya. Untuk itu, tak heran seni kaligrafi simple ini banyak diminati masyarakat khususnya umat Islam.
Berikut Liputan6.com ulas mengenai contoh kaligrafi simple beserta jenis-jenis dan cara membuatnya yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (14/2/2023).
Jenis-Jenis Kaligrafi dan Contohnya
Berikut ini terdapat beberapa jenis-jenis kaligrafi yang dikenal oleh para pecinta seni kaligrafi di Indonesia, yaitu:
1. Farisi atau Ta’liq
Ta’liq artinya menggantung, karena tulisan gaya ini terkesan menggantung. Ta’liq disebut Farisi, termasuk gaya tulisan yang sederhana dan digunakan sejak awal abad ke-9. Keindahan khat Farisi terletak pada bentuk lengkungan hurufnya yang menarik, kurangnya penggunaan garis vertikal dan bentuk hurufnya yang condong ke kanan serta memanjang. Contoh kaligrafi simple dengan menggunakan jenis farisi adalah kaligrafi Subhanallah.
2. Nasakh atau Naskhi
Dinamakan khat ini sebagai khat Nasakh karena tulisannya digunakan untuk menasakhkan atau membukukan al-qur’an serta berbagai naskah ilmiah yang lain. Khat Nasakh dikatakan sebagai seni yang berasal dan berkembang dari tulisan Arab asli. Contoh kaligrafi simple dari jenis ini adalah kaligrafi Arab.
3. Tsulus atau Tsulutsiy
Khat Tsuluts berarti sepertiga. Dinamakan khat Tsuluts adalah karena huruf menegaknya ditulis dengan mata pena yang ukuran lebarnya menyamai sepertiga lebar mata pena. Baiasanya khat ini ditulis dengan pena yang lebar matanya diantara 2 sampai 3 mm. Khat ini juga paling populer untuk dekorasi masjid, mushalla, dan produk kaligrafi lainnya. Contoh kaligrafi simple jenis ini adalah kaligrafi Islam kontemporer.
4. Kufi
Khat Kufi merupakan sejenis khat yang populer selain khat Nasakh. Secara umum, fitur-fitur yang ada pada bentu huruf khat Kufi adalah bersegi, tegak, dan bergaris lurus. Bentuknya yang berunsur geometri yaitu lurus dan tegak amat sesuai diukir di paduan-paduan, ubin dan batu pada bangunan-bangunan seperti masjid dan sejenisnya.
5. Diwani Jali
Khat diwani jali memiliki arti jelas karena ada kelainan yang jelas dari segi bentuk tulisannya. Tujuan penggunannya adalah untuk tulisan resmi kerajaan dan surat menyurat kepada pemerintahan asing. Anatomi Diwani Jali pada dasarnya mirip Diwani, namun jauh lebih ornamnetal, padat, dan terkadang bertumpuk-tumpuk. Contoh kaligrafi simple jenis ini adalah kaligrafi Arab dari kayu.
Advertisement
Cara Membuat Kaligrafi Simple
1. Buat garis sketsa dan penempatan huruf
Cara membuat kaligrafi simple yang pertama adalah dengan membuat garis sketsa dan garis penempatan huruf secara umum. Pada tahap awal ini, anda perlu memegang alat tulis dengan benar dan nyaman, usahakan setiap gerakan jari dan tangan sudah mantap dan proporsional.
2. Buat huruf dengan melihat contoh
Dalam menulis kaligrafi, anda harus memiliki contoh dari setiap huruf-huruf yang akan ditulis. Hal ini sebagai upaya untuk meminimalisir kesalahan dalam penulisan nantinya. Bagi pemula, carilah contoh huruf Arab yang mudah untuk dibuat.
3. Gunakan tekanan dalam membatasi lebar garis
Cara membuat gambar kaligrafi simple mudah selanjutnya adalah dengan menggunakan tekanan dalam membatasi lebar garis. Panjang dan lebar dari tulisan kaligrafi harus sesuai dengan kaidahnya dan jangan sembarang dalam menulis. Hal ini akan menentukan hasil dari gambar kaligrafi yang telah anda buat.
Cara Membuat Kaligrafi Simple
4. Gunakan urutan gerakan yang benar
Pakai kaidah yang benar dalam membuat kaligrafi Arab yang bagus. Pada setiap huruf memiliki gerakan tersendiri dalam penulisannya dan pada dasarnya hampir semua berbeda. Jadi dengan menggunakan urutan gerakan yang benar sangatlah penting. Urutan coretan yang asal-asalan akan sangat berpengaruh pada hasil dari karya seni kaligrafi anda. Lihatlah kembali buku contoh kaligrafi untuk meminimalisir kesalahan.
5. Terus berlatih
Cara membuat gambar kaligrafi simple mudah yang berikutnya adalah terus berlatih. Dengan berlatih secara rutin dan teratur (istiqomah) maka akan menghasilkan sebuah karya kaligrafi yang bagus dan indah. Dengan berlatih dan melakukan berbagai kesalahan, maka anda akan mendapatkan pengalaman untuk menyempurnakan gerakan maupun goresan pada karya kaligrafi. Selain itu, dengan banyak berlatih, maka tangan anda bisa lebih luwes karena setiap hari melatih otot-otot tangan.
6. Amati dan tiru karya orang lain
Meniru atau bahkan menjiplak karya orang lain merupakan cara membuat kaligrafi yang selanjutnya. Hal ini tentu dilakukan agar anda lebih terbiasa dan lebih mahir dalam menuliskan kaligrafi. Bila masih dalam masa awal belajar atau pemula, tidak ada salahnya untuk menjiplak hasil karya kaligrafi Arab milik orang lain.
Advertisement