7 Manfaat Tumbuhan Lumut bagi Lingkungan, Jaga Keseimbangan Ekosistem

Manfaat tumbuhan lumut juga mampu menyerap karbon dioksida dari atmosfer dan mengubahnya menjadi oksigen.

oleh Fitriyani Puspa Samodra diperbarui 09 Mar 2023, 16:20 WIB
Diterbitkan 09 Mar 2023, 16:20 WIB
Ciri-Ciri Tumbuhan Lumut
Ilustrasi Tumbuhan Lumut Credit: unsplash.com/Madina

Liputan6.com, Jakarta Tumbuhan lumut adalah kelompok tumbuhan kecil yang biasanya ditemukan di berbagai lingkungan, mulai dari hutan, sungai, pantai, hingga lingkungan perkotaan. Tumbuhan lumut tergolong dalam kelompok non-vaskular, yang berarti mereka tidak memiliki sistem pembuluh untuk mengangkut air dan nutrisi seperti tumbuhan lainnya. Tumbuhan lumut mengandalkan air hujan atau embun sebagai sumber air dan nutrisi.

Manfaat tumbuhan lumut sangat penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem lingkungan hidup. Tumbuhan lumut memiliki beberapa karakteristik khusus yang membuat mereka memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Kemampuan tumbuhan lumut untuk menyerap air dan membuat manfaat tumbuhan lumut dapat membantu menjaga kelembaban tanah dan mencegah erosi.

Manfaat tumbuhan lumut juga mampu menyerap karbon dioksida dari atmosfer dan mengubahnya menjadi oksigen. Hal ini sangat penting dalam menjaga kualitas udara dan mengurangi efek rumah kaca di lingkungan hidup. Berikut manfaat tumbuhan lumut yang Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Kamis (9/3/2023).

Mengenal Tumbuhan Lumut

Tempat Wisata Cibodas
Ilustrasi Taman Lumut / Sumber: Pixabay

Manfaat tumbuhan lumut memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan hidup. Selain itu, tumbuhan lumut juga sering digunakan sebagai bahan obat-obatan dan kosmetik, serta sebagai bahan penghias dalam berbagai kreasi seni dan kerajinan tangan. Tumbuhan lumut memiliki tubuh yang terdiri dari bagian-bagian berbeda, yaitu:

- Rhizoid: Bagian yang menempel pada substrat (tempat hidup) dan berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi dari tanah atau substrat.

- Batang: Bagian yang terlihat menonjol pada tubuh lumut. Batang pada lumut tidak memiliki pembuluh untuk mengangkut air dan nutrisi, namun berfungsi sebagai tempat penopang daun.

- Daun: Bagian yang paling terlihat pada tubuh lumut. Daun lumut biasanya kecil dan mempunyai beberapa lapisan sel yang berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi dari lingkungan sekitar. Daun lumut juga berperan dalam fotosintesis, yaitu mengubah energi matahari menjadi bahan organik yang dibutuhkan oleh tumbuhan.

Selain bagian-bagian tersebut, tumbuhan lumut juga memiliki bagian yang disebut sporofit. Sporofit adalah bagian yang tumbuh dari tubuh lumut dan berfungsi untuk menghasilkan spora, yaitu bagian reproduksi tumbuhan lumut.

Manfaat Tumbuhan Lumut

Ciri-ciri Tumbuhan Lumut
Ciri-ciri Tumbuhan Lumut (Sumber: Pixabay)

1. Menjaga Kelembaban Tanah dan Tingkatkan Unsur Hara

Manfaat tumbuhan lumut dapat membantu menjaga kelembaban tanah. Lumut memiliki struktur yang dapat menyerap air dengan baik, mereka dapat membantu mencegah tanah menjadi kering dan pecah-pecah. Ini sangat berguna dalam mengurangi erosi dan mempertahankan kualitas tanah.

Lumut memiliki peran penting dalam menjaga keberlanjutan ekosistem. Tumbuhan ini dapat membantu mengikat unsur hara dalam tanah dan mencegah pencucian nutrisi yang berlebihan. Hal ini memungkinkan ekosistem tetap berkelanjutan dan menjaga keseimbangan lingkungan.

2. Sebagai Penanda Kualitas Udara dan Penyerap Karbondioksida

Tumbuhan lumut dapat digunakan sebagai penanda kualitas udara. Beberapa jenis lumut sangat sensitif terhadap polusi dan dapat digunakan untuk memonitor kualitas udara di daerah-daerah tertentu. Ini sangat berguna dalam melindungi kesehatan manusia dan lingkungan dari dampak polusi.

Tumbuhan lumut juga mampu menyerap karbon dioksida dari atmosfer dan mengubahnya menjadi oksigen. Hal ini sangat penting dalam menjaga kualitas udara dan mengurangi efek rumah kaca di lingkungan hidup.

3. Sebagai Bahan Obat Tradisional

Tumbuhan lumut juga telah digunakan sebagai bahan obat tradisional di beberapa negara. Beberapa jenis manfaat tumbuhan lumut telah terbukti memiliki sifat antibakteri, antiinflamasi, dan antikanker. Penggunaan tumbuhan ini dapat membantu dalam pengobatan penyakit tertentu dan meningkatkan kesehatan manusia secara keseluruhan.

 

.

Klasifikasi Kelas Tumbuhan Lumut
Ilustrasi Tumbuhan Lumut Credit: unsplash.com/Micahela

4. Menyediakan Tempat Berlindung Bagi Hewan Kecil 

Tumbuhan lumut yang tumbuh di permukaan tanah, batu, atau benda lainnya menyediakan tempat berlindung bagi hewan kecil seperti serangga, cacing, dan siput. Selain itu, tumbuhan lumut juga dapat menjadi tempat berkembang biak bagi berbagai jenis serangga dan invertebrata lainnya.

Tumbuhan lumut juga dapat membantu menjaga keanekaragaman hayati. Mereka merupakan bagian penting dari ekosistem dan memberikan kontribusi penting dalam menjaga keseimbangan lingkungan. Keberadaan tumbuhan lumut di alam liar juga dapat mendukung keberlangsungan hidup spesies-spesies hewan dan tumbuhan lainnya.

5. Menjaga Kualitas Air 

Tumbuhan lumut juga dapat membantu menjaga kualitas air. Beberapa jenis lumut mampu menyerap logam berat dan zat-zat kimia berbahaya lainnya yang terdapat dalam air. Ini sangat berguna dalam mencegah pencemaran air dan menjaga kesehatan manusia serta lingkungan.

6. Sebagai Tanaman Hias 

Beberapa jenis tumbuhan lumut yang menarik secara visual dapat digunakan sebagai tanaman hias. Tumbuhan lumut ini dapat ditempatkan di dalam rumah atau di taman sebagai dekorasi yang indah. Selain itu, keberadaan tumbuhan lumut yang indah dapat memberikan ketenangan dan kesejukan bagi orang yang melihatnya.

7. Sumber Pangan bagi hewan 

Tumbuhan lumut juga dapat menjadi sumber pangan bagi hewan tertentu seperti kelinci, rusa, dan burung. Beberapa jenis lumut mengandung nutrisi yang cukup tinggi dan dapat menjadi sumber makanan yang penting bagi hewan di alam liar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya