Dikira Sakit Perut Biasa, Wanita Ini Tak Sadar Jika Hamil hingga Melahirkan di Toilet

Liputan6.com, Jakarta Seorang wanita di Georgia, Amerika Serikat mengira dirinya hanya mengalami sakit perut biasa. Wanita tersebut sangat terkejut setelah mengetahui dirinya ternyata melahirkan bayi saat berada di toilet. Kala itu, wanita bernama Marla McEntire itu berusaha mengeluarkannya, lapor New York Post.

"Saya melihat ke bawah dan bayi saya ada di sana dengan air sampai ke telinganya. Dia hanya menatapku," kata Marla McEntire, seperti dilansir Liputan6.com dari New York Post, Kamis (13/4/2023).

Anehnya, Marla yang tingginya 152 cm dan berat 72 kilogram, tidak menunjukkan tanda-tanda kehamilan selama sembilan bulan kehamilannya. Sebelumnya, Marla menduga dirinya hamil karena tidak menstruasi pada Agustus tahun lalu. Namun saat dilakukan tes kehamilan, hasilnya negatif.

"Aku hanya terlihat kenyang karena makan burrito besar. Jika Anda melihat ukuran saya dan penampilan saya sepertinya saya tidak hamil. Sungguh menakjubkan bagaimana bayi itu bisa ada di sana dan saya tidak mengetahuinya," tambah Marla.

Oleh karena hasilnya negatif saat dilakukan tes kehamilan, Marla pun tetap melanjutkan aktivitasnya seperti biasa. Hal itu bukan tanpa alasan. Lantaran wanita 34 tahun itu haidnya kembali teratur setelah kejadian itu. Menurut Marla, selama hamil ia tidak merasakan tendangan atau apapun yang dilakukan bayi di perutnya.

Kehamilan Marla juga diduga tidak terdeteksi oleh dokter yang merawatnya saat menderita sakit perut pada Januari lalu. Dokter mengklaim bahwa rasa sakit itu mungkin disebabkan oleh kantong empedunya yang diangkat pada usia 23 tahun, yang sering menyebabkannya sembelit.

Sementara itu, Kevin ayah Marla yang baru pulang dari liburan empat hari lalu mendapati putrinya menangis dan menjerit kesakitan. Namun, kala itu ia mengaku tidak tahu kenapa anaknya sampai kesakitan. Hingga pada akhirnya ia mengetahui kalau putrinya mengalami kontraksi.

"Setiap 20 menit saya mendengar dia berteriak kesakitan. Tapi waktu itu kami tidak tahu kenapa sakit, sekarang saya tahu itu kontraksi," kata Kevin.

Marla menambahkan, dia kemudian mengejan dengan sangat keras dan akhirnya bayi pun keluar. Namun, itu dilakukannya saat berada dalam toilet. Sebelum menelepon nomor darurat, Kevin sang ayah mengeluarkan cucunya dari toilet dan membersihkan jalan napas bayi agar bisa bernapas.

"Ya Tuhan. Ayah ini adalah bayi! Saya takut setengah mati. Saya kaget," teriak Marla kepada Kevin.

20 menit kemudian, ambulans kemudian tiba di lokasi. Keluarga lega ketika dokter memberi tahu mereka bahwa bayinya baik-baik saja, begitu pula Marla. Marla mengaku sudah mengonsumsi pil KB sejak berusia 18 tahun.

Meski teman-teman dan keluarganya kesal saat mendengar kabar tersebut, semua orang di sekitarnya menunjukkan cinta dan dukungan mereka kepada Marla dan bayinya.