6 Manfaat Humidifier untuk Kesehatan dan Cara Penggunaan yang Aman

Pastikan ruangan lembap agar terhindar dari masalah kesehatan.

oleh Nisa Mutia Sari diperbarui 23 Mei 2023, 23:10 WIB
Diterbitkan 23 Mei 2023, 23:10 WIB
Liputan 6 default 2
Ilustraasi foto Liputan6

Liputan6.com, Jakarta Udara yang tercemar akibat polusi bisa menyebabkan gangguan kesehatan. Ada salah satu cara untuk menciptakan kualitas udara yang sehat dalam ruangan adalah dengan menjaga kelembapan udara tetap ideal yakni pengguaan humidifier.

Dengan menjaga kelembapan udara tetap idel dalam ruangan, maka dapat menghindari risiko virus, alergi dan penyebaran jamur. Kamu bisa mengatasi masalah kelembapan udara yang kering atau basah dengan menggunakan alat humidifier.

Humidifier merupakan alat pelembap udara yang bekerja dengan menyemprotkan uap air ke udara. Uap air ini akan meningkatkan kelembapan udara hingga batas ideal.

Selain mengatur kelembapan udara, alat ini juga memiliki manfaat lainnya untuk kesehatan. Berikut Liputan6.com, Kamis (24/10/2019) telah merangkum dari berbagai sumber beberapa manfaat humidifier untuk kesehatan. Walau memiliki manfaat, pastikan untuk tidak menggunakannya secara berlebihan karena bisa memperburuk sistem pernapasan.

Mencegah Kulit Kering

Manfaat Humidifier untuk Kesehatan
Kulit Kering (sumber: iStockphoto)

Udara yang kering dapat menyebabkan kulit kering. Ketika kulit kamu kering, kulit akan mudah pecah-pecah dan kusam. Kondisi ini bisa membuat penderitanya tidak nyaman.

Ada berbagai cara untuk mengatasi kulit kering selain menggunakan lotion. Namun, penggunaannya tidak cukup untuk menghidrasi kulit.

Oleh karena itu, kamu butuh cara lain untuk menjadikan kulit kembali lembap. Salah satu caranya adalah dengan membuat kondisi ruangan menjadi lembap. Alat ini bisa kamu jadikan sebagai pelembap udara.

Dengan menggunakannya, kamu bisa terhindari atau meringankan kondisi kulit kering, mengurangi goresan akibat kulit kering, dan meningkatkan tidur.

Mencegah Sakit Tenggorokan

Liputan 6 default 4
Ilustraasi foto Liputan 6

Penyakit lainnya yang diakibatkan kelembapan di ruangan rendah adalah sakit tenggorokan. Menggunakan humidifier dapat meringankan kondisi tersebut dengan meningkatkan kelembapan udara dalam ruangan. Hal ini akan mempercepat penyembuhan dan mencegah sakit tenggorokan terulang kembali.

Mencegah Mimisan dan Radang Tenggorokan

Manfaat Humidifier untuk Kesehatan
Mimisan

Mimisan dipicu oleh masalah yang menyerang saluran napas bagian atas termasuk hidung, seperti alergi dan pilek. Tak perlu khawatir, karena mimisan bisa dicegah dengan pemakaian humidifier.

Alat ini bisa menjaga udara agar tetap lembap. Selain itu, penggunaan pelembap udara ini juga bisa mencegah kamu dari penyakit radang tenggorokan yang disebabkan oleh infeksi virus dan bakteri.

Melindungi Mata dari Iritasi

Manfaat Humidifier untuk Kesehatan
Mata Merah & Iritasi

Di udara yang kering bisa membuat debu dan partikel asing bertebaran dengan sangat cepat. Hal ini bisa mengakibatkan iritasi pada permukaan mata kamu. Menggunakan alat pelembap ruangan bisa melembapkan udara di sekitar dan menghambat penyebaran partikel debu di udara.

Melembapkan Bagian dalam Hidung

Manfaat Humidifier untuk Kesehatan
Hidung

Udara yang kering atau tidak lembap bisa menyebabkan lendir menjadi kering dan kental. Kondisi ini dapat menyebabkan hidung tersumbat, sakit tenggorokan, dan nyeri sinus.

Untuk mengatasi dan mencegah kondisi ini terjadi, kamu bisa menggunakan humidifier untuk melembapkan area tersebut. Alat ini bisa memecah dahak di hidung dan dada kamu.

Cara Menggunakan Humidifier yang Aman

Liputan 6 default 5
Ilustraasi foto Liputan 6

Di balik manfaatnya untuk kesehatan tubuh, ternyata ada beberapa risiko dari penggunaan humidifier yang tidak tepat. Untuk mencegah terhindar dari gangguan kesehatan, kamu perlu memerhatikan cara penggunaannya yang baik dan benar.

Pastikan untuk tidak menempatkan pelembap udara ini terlalu dekat dengan orang-orang yang ada di ruangan. Selain itu, ada beberapa cara menggunakan humidifier agar tetap aman. Berikut ulasannya yang telah dilansir dari molekule.science.

Gunakan Air Suling atau Air Mineral

Ketika menggunakan air untuk alat pelembap ruangan, pastikan jangan menggunakan air keran. Air keran dapat mengandung mineral yang dapat mendorong jamur untuk tumbuh.

Oleh karena itu, gunakan air yang telah melalui proses penyaringan. Hal ini untuk membantu memastikan kualitas kelembapan dari alat tersebut.

Mengganti Air Setiap Hari

Selain memilih kualiatas air yang baik, kamu juga perlu mengganti airnya setiap hari. Hal ini untuk mencegah terjadinya pertumbuhan jamur di dalam alat tersebut. Oleh karena itu, pastikan untuk mengganti air pada alat pelembap ini.

Membersihkan Setiap Minggu

Bakteri dan jamur merupakan sangat mudah muncul di alat pelembap udara. Bakteri dan jamur yang tumbuh pada alat ini bisa berisiko menyebabkan ragam penyakit. Oleh karena itu, penting untuk memberishkannya secara rutin, minimal sekali dalam seminggu.

Ganti Filter Secara Teratur

Tidak semua alat pelembap udara memiliki filter. Namun, apabila kamu mempunyai alat pelembap dengan filter, pastikan untuk menggantinya secara berkala. Ganti filter humidifier dengan kualitas baik yang dianjurkan oleh pabrik atau penjual.

Apabila kamu tidak rutin menggantinya, akan mengakibatkan jamur dan bakteri terperangkap di alat dan dilepaskan ke udara sekitar.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya