Cara Membuat Marshmallow Halal yang Sederhana, Mudah Diterapkan

Liputan6.com, Jakarta Cara membuat marshmallow halal cukup mudah diterapkan. Daripada membeli marshmallow di toko kue atau makanan manis, kamu bisa membuatnya sendiri di rumah. Apalagi, tidak dibutuhkan bahan-bahan yang terlalu banyak.

Makanan manis yang lembut ini menjadi favorit banyak orang, terutama bagi anak-anak. Kamu bisa mengonsumsinya secara langsung maupun dijadikan bahan tambahan. Biasanya marshmallow ditambahkan menjadi teman menikmati secangkir cokelat hangat. 

Cara membuat marshmallow halal tentunya tergantung bahan-bahan yang kamu gunakan. Pastikan bahan-bahan yang kamu kumpulkan untuk membuat marshmallow tidak mengandung alkohol, minyak babi, maupun kandungan lainnya yang tidak halal.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (21/7/2020) tentang cara membuat marshmallow halal.

Cara membuat marshmallow halal tentunya dapat kamu terapkan dengan mempertimbangkan bahan-bahan yang digunakan. Dalam penerapan cara membuat marshmallow halal ini, kamu harus menyiapkan mixer sebagai peralatan utama. Cukup dengan waktu sekitar 15 menit saja, kamu sudah bisa mendapatkan marshmallow yang enak.

Berikut cara membuat marshmallow halal yang dikutip Liputan6.com dari Fimela:

Bahan-bahan:

- 250 ml air

- 20 gr gelatin bubuk (sekitar 2 sachets)

- 1 sdt vanila bubuk

- 400 gr gula pasir

Bahan pelapis:

- 100 gr icing sugar

- 100 gr tepung maizena

Cara membuat marshmallow halal:

1. Lapisi loyang dengan mentega, sisihkan.

2. Campurkan setengah porsi air dingin dengan gelatin, biarkan hingga mengental atau lembut (kurang lebih selama 5 menit)

3. Campurkan separuh porsi air lainnya dengan gula pasir. Hangatkan di atas api sedang hingga gula larut. Masak hingga mendidih, matikan api.

4. Masukkan campuran gelatin ke dalam air gula. Aduk-aduk dan didihkan lagi sambil tetap diaduk-aduk. Setelah tercampur dengan baik, matikan api.

5. Tambahkan vanila bubuk dan aduk rata. Tuang ke mangkuk tahan panas, dan baikan hingga hangat. Tunggu hingga terlihat seperti putih telur, mungkin sekitar 1 jam)

6. Setelah itu aduk dengan mixer selama kurang lebih 10 menit dengan kecepatan tinggi

7. Tuang ke loyang. Ratakan dengan spatula atau sendok.

8. Taburkan gula putih dan tepung maizena di atas adonan, biarkan hingga memadat, kurang lebih selama 4 jam atau hingga semalam.

9. Setelah dibiarkan selama semalam, periksa apakah sudah memadat. Jika sudah, potong-potong kecil sesuai selera dengan pisau atau cetakan kue. Taburi pisau dengan gula putih dan tepung maizena sebelum memotong untuk menghindari marshmallow menempel di pisau.

10. Gulung-gulung marshmallow di tepung setelah dipotong-potong agar tidak menempel satu sama lain. Simpan di stoples, marshmallow bisa tahan kurang lebih selama satu minggu.

11. Marshmallow pun siap dinikmati bersama keluarga.

Itulah cara membuat marshmallow halal yang bisa kamu terapkan di rumah. Dengan begitu, kamu tidak perlu mengeluarkan uang terlalu banyak dan kehalalannya pasti sudah terjamin dengan pilihan bahan yang kamu pilih sendiri.

Cara membuat marshmallow halal tentunya bisa menjadi salah satu solusi bagi kamu yang ragu dengan kehalalan marshmallow di toko kue. Namun, jika kamu sedang buru-buru dan harus membeli marshmallow di toko, kamu bisa mengenali cara membedakan yang halal dan tidak.

Berikut beberapa cara membedakan marshmallow halal dan tidak:

Perhatikan Komposisi Marshmallow

Cara membedakan marshmallow halal dan tidak yang pertama tentunya adalah dengan melihat komposisi pada kemasannya. Pastikan marshmallow tidak mengandung alkohol, minyak babi, maupun kandungan lainnya yang tidak halal.

Pastikan Tidak Mengandung Gelatin Babi

Selanjutnya, kamu juga harus memastikan bahwa marshmallow yang kamu beli tidak mengandung gelatin babi. Hal ini karena sebagai cara membuat marshmallow halal, bahan utamanya adalah, putih telur, gula atau sirup jagung, dan flavoring. Marshmallow tersebutlah yang dicetak menjadi berbagai bentuk lucu dan dikemas agar bisa dipasarkan.

Gelatin memiliki peran yang sangat besar dalam pembuatan marshmallow. Namun, biasanya marshmallow memiliki kandungan gelatin sapi atau babi. Hal inilah yang patut kamu perhatikan benar agar tidak salah memilih. Pilihlah gelatin yang mengandung sapi, bukannya babi yang sudah tentu tidak halal.

Pilih Marshmallow Vegetarian

Bahkan, agar lebih sehat lagi, kamu bisa memilih marshmallow untuk vegetarian yang menggunakan gelatin ikan atau bahkan menggunakan cara tradisional dengan akar marshmallow. Sayangnya, produk dengan bahan tersebut masih sulit ditemukan.

Pilih yang Memiliki Label Halal dari MUI

Salah satu cara mengenali marshmallow yang halal tentunya adalah dengan memperhatikan label halal MUI di kemasannya. Bila sudah melihat label halal tersebut, kamu bisa bernapas lega dan tenang dalam mengonsumsinya.

Selain itu, kamu juga bisa memilih marshmallow kemasan yang sudah terkenal dan diketahui karena halal. Dengan begitu, kamu bisa aman dalam mengonsumsinya. 

Itulah beberapa cara membedakan marshmallow halal dan tidak. Jadi, kamu bisa mengonsumsi marshmallow dengan menerapkan cara membuat marshmallow halal dan mengenali perbedaan marshmallow halal dan tidak.