Liputan6.com, Jakarta Rekber adalah kependekan dari Rekening Bersama. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) menerjemahkan rekber adalah rekening bank yang dibuat atas nama lebih dari satu orang, antara pasangan suami istri atau mitra pekerja. Pembuatan rekber adalah didasari kesepatan bersama.
Metode rekber adalah dikenal dengan istilah “Escrow Service” sejak lama di luar negeri. Dunia perbankan Indonesia mengenal rekber adalah diistilahkan ES atau “Escrow Service”. Awal mula ditemukannya rekber adalah dari forum Kaskus untuk memudahkan transaksi jual-beli online. Rekber adalah dijadikan solusi mencegah dan antisipasi terjadinya penipuan dalam transaksi jual-beli online.
Advertisement
Advertisement
Baca Juga
Keuntungan menggunakan rekber adalah ampuh menghilangkan keraguan dan ketidakpercayaan pembeli terhadap penjual dalam transaksi online. Sistem transaksi rekber adalah mampu pula meningkatkan kredibilitas penjual. Transaksi rekber adalah mampu pula meningkatkan keamanan dalam bertransaksi.
Berikut Liputan6.com ulas tentang rekber lebih dalam dari berbagai sumber, Rabu (20/10/2021).
Cara Kerja Rekber
Transaksi dengan rekber adalah sangat mudah dan praktis. Rekber adalah ditempatkan sebagai pihak ketiga atau perantara bagi pihak penjual dan pembeli. Transaksi rekber adalah biasanya memberlakukan “charge” biaya di dalam sebuah transaksi yang besarannya ditentukan sendiri oleh kedua belah pihak, antara penjual dan rekber.
Transaksi rekber adalah mengusung konsep transaksi yang mudah dan praktis. Diawali dengan pembeli yang ingin membeli barang yang dijual secara online di dalam sebuah thread forum jual beli Kaskus, maka pembeli bisa menginfokan penjual jika ingin memakai jasa rekber.
Untuk menggunakan jasa rekber adalah baik penjual dan pembeli harus menyetujuinya. Setelah proses approval kedua belah pihak selesai, langkah berikutnya yang harus dilakukan adalah pembeli harus mengirim uang sesuai dengan harga yang dibanderol penjual. Setelah barang yang dijual diterima oleh pembeli, ia harus menginfokan kepada jasa rekber agar rekber melakukan transfer uang pembeli kepada penjual.
Advertisement
Contoh Transaksi dengan Rekber
Model transaksi dengan rekber adalah sudah diterapkan di seluruh marketplace, seperti dalam jual-beli online yang ditampung terlebih dahulu oleh pihak shopee, tokopedia, bukalapak, dan masih banyak lagi.
Bahkan kini jasa rekber adalah sudah sangat fungsional, tak hanya untuk transaksi jual-beli online. Transaksi rekber adalah sudah bisa diterapkan di transaksi booking hotel dan penginapan lainnya.
Oleh pihak marketplace yang menyediakan jasa rekber adalah berperan menjembatani antara penjual dan pembeli sesuai dengan cara kerja rekber. Prinsipnya, pembeli melakukan transfer uang kepada marketplace untuk ditampung.
Kemudian apabila pesanan dalam transaksi jual-beli online sudah dikirimkan oleh penjual kepada pembeli, setelah pembeli menerima pesanan barulah pihak marketplace yang berperan sebagai rekber adalah mentransfer uang pembayaran dari pembeli kepada penjual.
Tips Aman Berbelanja Online
1. Lakukan Riset
Berbelanja daring, baiknya cari tahu dulu toko online mana yang bisa kamu tuju. Apakah toko itu memiliki reputasi yang baik dan terpercaya dalam melayani pelanggan atau tidak?
Kamu bisa melihat reputasi ini dari berbagai review yang ada. Selain itu, tak ada salahnya kamu juga cari tahu mengenai reputasi toko online itu di internet atau media sosial.
2. Jaga Semua Informasi Penting
Ketika kamu diharuskan untuk mengisi data di sebuah toko online, baiknya pastikan kamu hanya mengisi data yang dibutuhkan saja.
Kamu tak boleh sembarangan memberi informasi data penting yang bisa disalahgunakan pihak tak bertanggung jawab agar tetap aman.
3. Jika Ragu, Lebih Baik Tinggalkan
Jika kamu berbelanja online di suatu toko dan kamu merasa tak yakin, baiknya kegiatan berbelanja tersebut dibatalkan saja.
Ingat, kamu harus yakin dengan apa yang kamu lakukan. Misalnya, yakin bahwa barang tersebut akan benar-benar sampai ke rumah, yakin barang yang dikirimkan sama dengan yang kamu pesan, dan lainnya.
4. Cek Kembali Rincian Belanjaan
Sebelum check out dan melakukan pembayaran, lakukan pengecekan lebih dulu dengan rincian belanjaanmu. Jangan sampai ada yang tertinggal atau lebih dari yang seharusnya kamu bayarkan. Cek juga satu persatu jenis barang yang akan kamu beli. Jangan sampai kamu menyesal di akhirnya karena salah membeli barang.
5. Metode Pembayaran dengan Kartu Kredit
Dalam berbelanja secara daring, salah satu metode pembayaran paling aman yang bisa kamu pilih adalah dengan menggunakan kartu kredit.
Jika kamu berbelanja dengan menggunakan kartu ini dan ternyata barang yang kamu pesan tak sampai, kamu bisa menghubungi pihak bank kartu kreditmu dan meminta pembatalan transaksi atau pengembalian.
6. Belanja Bayar di Tempat
Selain membayar dengan metode kartu kredit, kamu juga bisa coba bayar secara COD saja. Artinya, kamu membeli barang dan membayarnya ketika barang tersebut sampai di rumah lewat kurir.
Dengan metode ini, kamu tak perlu khawatir kalau barang yang kamu beli salah padahal sudah melakukan pembayaran.
7. Periksa Keamanan Device dan Privasi Akun
Selain itu, pastikan semua keamanan dan privasi akunmu terjaga sebelum memutuskan untuk berbelanja online di suatu toko daring.
Kamu bisa memastikan device yang kamu gunakan bebas dari malware yang merugikan sehingga semua akunmu tak akan disalahgunakan orang tak bertanggung jawab.
8. Jangan Lupa Log Out
Bila kamu telah selesai melakukan transaksi, jangan lupa log out dari akun situs belanja online tersebut. Jangan sampai kamu lupa melakukannya dan hal itu dimanfaatkan oleh orang tak bertanggung jawab.
Kalau kamu menggunakan komputer atau ponsel sendiri, tak masalah. Kalau menggunakan punya teman atau komputer umum? Bisa gawat!
Advertisement