6 Doa Khususon Almarhum dan Cara Mengirimkannya

Doa khususon almarhum tujuannya mengirimkan doa untuk roh yang telah meninggal dunia, baik itu orang tua, anak, suami, maupun istri.

oleh Laudia Tysara diperbarui 29 Agu 2023, 13:15 WIB
Diterbitkan 29 Agu 2023, 13:15 WIB
Idul Adha 2023
Peziarah berharap, dengan ziarah kubur tersebut para leluhur yang sudah meninggal mendapatkan syafaat dari doa yang dipanjatkan. (AP Photo/Hadi Mizban)

Liputan6.com, Jakarta - Doa khususon almarhum penting dalam agama Islam. Tujuannya, mengirimkan doa untuk roh yang telah meninggal dunia. Isi doa khususon almarhum, berupa harapan untuk mengungkapkan rasa hormat dan kasih sayang kepada almarhum. Lengkap permohonan ampunan dan rahmat dari Allah SWT.

 

Khushuushon ilaa ruuhi abii ... (sebut namanya) bin ... (sebut nama ayahnya).

Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah.

 

Dalam doa khususon almarhum ayah, ibu, suami, istri, anak laki-laki, dan anak perempuan, bagian "Khushuushon ilaa ruuhi" digunakan untuk mengarahkan doa kepada roh mereka. Setelah menyebut nama almarhum, rangkaian doa selanjutnya memohon ampunan, kasih sayang, keselamatan, dan pengampunan atas dosa-dosanya.

Seperti Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah. Doa tersebut disertai dengan bacaan Al-Fatihah. Ini surat dalam Al-Qur'an yang memiliki makna penting dalam mengirimkan doa kepada almarhum. Tradisi membaca doa khususon almarhum umumnya dilakukan untuk orang tua, kerabat, dan juga ahli kubur yang sudah meninggal.

Berikut Liputan6.com ulas lebih mendalam tentang doa khususon almarhum yang dimaksudkan, Selasa (29/8/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Dimulai Menyebut Nama Alhmarhum

17 Tahun Tsunami Aceh, Warga Berziarah ke Kuburan Massal
Seorang wanita berdoa saat memperingati 17 tahun musibah gempa dan tsunami di Taman Peringatan Tsunami Siron di Siron, provinsi Aceh (26/12/2021). Tsunami Aceh pada 2004 merenggut nyawa lebih dari 170.000 orang di Indonesia saja. (AFP/Chaideer Mahyuddin)

Doa khususon almarhum adalah bagian penting dari tata cara berdoa untuk orang yang sudah meninggal. Menurut Ansyary dalam bukunya berjudul Fiqih Kontroversi Jilid 2, cara doa khususon almarhum adalah dimulai dengan menyebutkan nama almarhum. Lalu, diikuti dengan membaca bacaan khusus "illa ruhi" serta disusul dengan membaca Surat Al-Fatihah.

Tujuan membaca doa khususon almarhum adalah untuk memastikan bahwa doa yang disalurkan kepada ahli kubur menjadi lebih sempurna dan sampai pada tempat yang tepat.

Meskipun terdapat perbedaan pendapat di antara para ulama, mayoritas sepakat bahwa doa khususon almarhum yang dikirimkan untuk orang yang telah meninggal memiliki potensi untuk sampai ke ahli kubur. Oleh karena itu, praktik membaca doa dan ayat-ayat Al-Qur'an bagi almarhum sangat dianjurkan.

Banyak umat Muslim mengamalkan doa khususon almarhum yang dikhususkan kepada orang tua yang telah meninggal. Sebagai tambahan, terdapat hadis yang menyatakan bahwa doa anak untuk orang tua adalah tindakan yang terus memberikan pahala, meskipun orang tua telah meninggal dunia.

"Jika seseorang telah meninggal dunia maka terputuslah amalannya kecuali 3 perkara, yaitu sedekah jariyah, ilmu yang bermanfaat dan anak yang saleh." (HR. Muslim)

 


Umum untuk Tahlilan

Tradisi membaca doa khususon almarhum sering ditemui dalam berbagai acara tahlil, nantinya seorang imam atau individu tertentu membacakan doa khusus. Namun sebenarnya, penting bagi seluruh umat Muslim untuk mengetahui dan memahami cara mengirimkan doa khususon almarhum, bukan hanya imam tahlil.

“Orang tua adalah pintu surga paling tengah. Kalian bisa sia-siakan pintu itu atau kalian bisa menjaganya.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad dari Abu Darda' RA)

Dalam ajaran Islam, orang tua dihormati dan dianggap sebagai pintu gerbang menuju surga. Hal ini mengingatkan untuk terus mendoakan mereka setelah kepergiannya. Seperti yang diungkapkan dalam hadis, setiap muslim memiliki pilihan untuk menjaga dan menghormati orang tua, atau meninggalkan pintu surga yang telah diberikan kepada setiap umat manusia.


1. Khususon Almarhum Ayah

Jelang Puasa Ramadan 1444 H, Warga Ziarah Makam di TPU Malaka Jakarta Timur
Warga menabur bunga saat berziarah ke makam TPU Malaka di Jakarta Timur, Sabtu (11/2023). Untuk menghindari kepadatan saat berziarah ke makam keluarga, warga memilih untuk lebih awal guna menghindari kepadatan ziarah kubur jelang bulan suci Ramadhan 1444 Hijriah. (merdeka.com/Imam Buhori)

Doa khususon almarhum atau almarhumah memiliki peran yang penting dalam praktik keagamaan umat Islam. Dalam buku berjudul Merayakan Khilafiyah Menuai Rahmat Ilahiah yang diterbitkan oleh LKIS Pelangi Aksara, diberikan panduan yang jelas tentang cara menggirim doa khususon almarhum.

Khushuushon ilaa ruuhi abii ... (sebut namanya) bin ... (sebut nama ayahnya).

Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah.

Artinya:

"Terkhusus untuk ruhnya ayahku ... (sebut namanya) putranya ... (sebut nama papanya). Ya Allah, ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

2. Khususon Almarhum Ibu

Khushuushon ilaa ruuhi ummii ... (sebut namanya) binti ... (sebut nama ayahnya).

Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah.

Artinya:

"Terkhusus untuk ruhnya ibuku ... (sebut namanya) putrinya ... (sebut nama ayahnya). Ya Allah, ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

3. Khususon Almarhum Suami

Khushuushon ilaa ruuhi zaujii ... (sebut namanya) bin ... (sebut nama ayahnya).

Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah.

Artinya:

"Terkhusus untuk ruhnya suamiku ... (sebut namanya) putranya ... (sebut nama ayahnya). Ya Allah, ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

 

 


4. Khususon Almarhum Istri

Tradisi Ziarah Kubur Saat Lebaran
Warga berdoa saat berziarah di TPU Karet Pasar Baru Barat, Jakarta, Sabtu (16/6). Ziarah kubur atau "nyekar" pada hari raya lebaran merupakan salah satu tradisi umat muslim untuk mendoakan sanak keluarga yang meninggal dunia. (Liputan6.com/Arya Manggala)

Khushuushon ilaa ruuhi zaujatii ... (sebut namanya) binti ... (sebut nama ayahnya).

Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah.

Artinya:

"Terkhusus untuk ruhnya istriku ... (sebut namanya) putrinya ... (sebut nama ayahnya). Ya Allah, ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

5. Khususon Almarhum Anak Laki-Laki:

Khushuushon ilaa ruuhi ibnii ... (sebut namanya).

Allahumaghfir lahu warhamhu wa ‘aafihi wa’fu ‘anhu, lahul faatihah.

Artinya:

"Terkhusus untuk ruhnya putraku ... (sebut namanya). Ya Allah, ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

6. Khususon Almarhum Anak Perempuan:

Khushuushon ilaa ruuhi ibnati ... (sebut namanya).

Allahumaghfir lahaa warhamhaa wa ‘aafihaa wa’fu ‘anhaa, lahal faatihah.

Artinya:

"Terkhusus untuk ruhnya putriku ... (sebut namanya). Ya Allah, ampunilah dia, kasihilah dia, selamatkanlah dia, dan maafkanlah dia, untuknya Al-Fatihah."

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya