28 Bayi Ular Piton Ditemukan di Saluran Air Bersama Induknya, Bikin Merinding

Liputan6.com, Jakarta Ular menjadi salah satu hewan reptil yang ditakuti manusia. Oleh karena itu, banyak orang berusaha tidak mendekati tempat-tempat yang kemungkinan menjadi persembunyian ular. Namun, meski sudah waspada, keberadaan ular terkadang tidak terduga.

Bahkan, di ruangan tersembunyi yang jarang dibersihkan di rumah pun bisa jadi sarang bagi ular untuk bertempat tinggal. Di alam bebas, ular dapat hidup di gurun, hutan, rawa, padang rumput, semak, pegunungan, hingga gorong-gorong.

Berdasar habitatnya, ular menyukai tempat persembunyian yang lembap dan gelap. Seperti yang ditemukan di dalam saluran air. Hal ini diunggah oleh tim Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Malaysia (JBPM) Selangor.

Dilansir Liputan6.com dari World of Buzz, Selasa (13/8/2024), Asisten Direktur Operasi Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Malaysia (JBPM) Selangor, Ahmad Mukhlis Mukhtar mengungkapkan, sebenarnya ada 29 ular piton di saluran pembuangan, yaitu 28 bayi ular piton dan 1 ular piton dewasa.

Departemen Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Shah Alam baru-baru ini melalui halaman Facebook-nya memamerkan foto saluran air yang penuh dengan bayi ular piton di Shah Alam. Tentu saja penampakannya bikin merinding warganet yang melihat.

Mereka mendapat telepon terkait ular tersebut pada Rabu, 7 Agustus, dan menuju lokasi bersama enam personel. Saluran air tersebut terletak tepat di sebelah tempat makan mamak di Seksyen 20, Shah Alam, Selangor, Malaysia.

Sesekali, terlihat jelas bahwa hewan-hewan liar mulai memasuki kawasan yang dihuni manusia karena habitat mereka dirusak akibat urbanisasi. Inilah pengingat yang menakutkan tentang hal tersebut.

Ketika datang musim panas, ular akan berusaha mencari tempat teduh dan lembap agar mereka dapat menyejukan tubuhnya. Karena itu, ular dapat ditemukan di dalam rumah manusia, di atas pohon, hingga saluran air seperti mereka.

Setelah mendengar aduan dari masyarakat, tim pemadam kebakaran langsung bergegas menuju lokasi. Sesampainya di lokasi, mereka meninjau dan benar saja ada 28 bayi ular dan 1 ular dewasa yang kemungkinan merupakan induknya.

"Saat sampai di lokasi dan melakukan peninjauan (proses pengumpulan informasi lebih lanjut), ternyata memang ada ular di saluran air," imbuh mereka.

Syukurlah, personel Bomba berhasil mengeluarkan ular-ular tersebut dari saluran pembuangan dan akan membebaskan mereka di tempat yang aman di mana ular-ular tersebut dapat berkembang biak.