Asam Lambung Naik? Kenali 7 Makanan yang Harus Dikonsumsi dengan Bijak

Mengalami masalah asam lambung? Perhatikan asupan makananmu!

oleh Mochamad Rizal Ahba Ohorella diperbarui 16 Okt 2024, 15:19 WIB
Diterbitkan 16 Okt 2024, 15:19 WIB
Sakit Asam Lambung
Ilustrasi Asam Lambung Kambuh Naik / Freepik by kroshka_nastya

Liputan6.com, Jakarta Asam lambung naik, atau yang sering disebut sebagai refluks asam, adalah kondisi di mana cairan lambung yang bersifat asam naik ke kerongkongan. Kondisi ini dapat menyebabkan sensasi terbakar di dada yang dikenal sebagai heartburn, serta gejala lain seperti mual dan muntah. Kondisi ini bisa menjadi masalah yang mengganggu kenyamanan sehari-hari dan dapat dipicu oleh berbagai faktor, termasuk pola makan.

Memahami makanan yang dapat memicu atau memperburuk asam lambung sangat penting untuk mengelola dan mencegah gejalanya. Dengan mengetahui makanan mana yang harus dihindari atau dikonsumsi dengan hati-hati, seseorang dapat mengurangi frekuensi dan intensitas serangan asam lambung.

Oleh karena itu, penting untuk mengenali dan mengatur konsumsi makanan tertentu agar dapat mengelola kondisi ini dengan lebih baik. Dalam artikel ini,  akan membahas tujuh jenis makanan yang harus dikonsumsi dengan bijak untuk mencegah kambuhnya asam lambung serta memberikan tips yang bermanfaat untuk mengatasinya, dihimpun Liputan6.com dari berbagai sumber, Rabu (16/10/2024).

Makanan yang Harus di Perhatikan

lemon-kezo
Gambar makanan pemicu asam lambung/Elle Hughes/pexels

1. Hidangan Asam

Makanan dengan rasa asam seperti jeruk, lemon, tomat, dan cuka dapat merangsang peningkatan produksi asam di lambung. Asam yang berlebihan ini dapat bergerak naik ke kerongkongan, menimbulkan sensasi terbakar dan ketidaknyamanan. Bagi mereka yang rentan terhadap masalah asam lambung, disarankan untuk menghindari atau mengurangi konsumsi makanan yang bersifat asam.

2. Makanan Pedas

Makanan yang pedas, seperti cabai, jahe, dan lada, mengandung capsaicin, yang dapat menstimulasi produksi asam lambung. Senyawa ini juga bisa mengiritasi lambung dan memicu gejala asam lambung. Jika Anda mengalami masalah dengan asam lambung, sebaiknya hindari makanan pedas untuk sementara waktu.

3. Makanan Berlemak

Makanan yang tinggi lemak seperti daging berlemak, makanan cepat saji, dan gorengan dapat memperlambat pencernaan. Pencernaan yang lambat dapat menyebabkan makanan bertahan lebih lama di lambung, meningkatkan produksi asam lambung. Untuk mencegah asam lambung, pilihlah makanan rendah lemak dan yang dimasak dengan cara lebih sehat.

Makanan yang Harus Dikonsumsi dengan Bijak

Mengonsumsi Minuman Bersoda
Gambar makanan pemicu asam lambung/Credit: pexels.com/Artem

4. Soda Berkarbonasi

Minuman bersoda mengandung asam karbonat yang bisa memicu naiknya asam lambung. Asam ini juga dapat meningkatkan tekanan dalam perut, yang berpotensi membuat asam lambung naik ke kerongkongan. Sebaiknya pilih air putih atau minuman tanpa pemanis buatan untuk menjaga kesehatan sistem pencernaan.

5. Makanan Fermentasi

Makanan seperti kimchi, acar, dan keju mengandung bakteri asam laktat yang bisa merangsang produksi asam lambung. Bakteri ini juga dapat mengiritasi lambung dan memicu gejala asam lambung. Jika mengalami masalah asam lambung, sebaiknya hindari makanan fermentasi untuk sementara waktu.

6. Coklat

Coklat mengandung theobromine, senyawa yang bisa membuat otot sfingter esofagus bawah menjadi rileks. Otot ini berfungsi mencegah asam lambung naik ke kerongkongan. Ketika otot ini rileks, asam lambung lebih mudah naik ke kerongkongan dan menimbulkan gejala asam lambung.

7. Produk Dairy

Produk olahan susu seperti susu sapi, keju, dan yogurt mengandung laktosa, sejenis gula yang sulit dicerna oleh beberapa orang. Laktosa dapat menyebabkan fermentasi dalam usus dan meningkatkan produksi gas. Gas ini dapat menambah tekanan di perut dan menyebabkan asam lambung naik ke kerongkongan. Bila kamu mengalami intoleransi laktosa, disarankan untuk menghindari atau membatasi konsumsi produk olahan susu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Disclaimer: Artikel ini ditulis ulang oleh redaksi dengan menggunakan Artificial Intelligence

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya