Update Orang Terkaya di Indonesia November 2024, Prajogo Pangestu Berada di Posisi Teratas

Liputan6.com, Jakarta Majalah bisnis Forbes kembali mengumumkan daftar orang terkaya di Indonesia per November 2024. Dengan berbagai bisnis di sektor petrokimia, tambang, perbankan, dan media, konglomerat-konglomerat ini tercatat memiliki kekayaan fantastis yang terus mengalami fluktuasi. Daftar ini disusun dalam situs Real Time Billionaires Forbes, yang mengukur perubahan kekayaan secara berkala mengikuti pergerakan pasar saham dunia.

Para pengusaha terkemuka seperti Prajogo Pangestu, Budi Hartono, Michael Hartono, dan Low Tuck Kwong kembali memuncaki daftar ini dengan jumlah kekayaan yang mengesankan. Beberapa tokoh mengalami perubahan peringkat, sementara yang lainnya berhasil mempertahankan posisi mereka di puncak. Tidak hanya memberikan gambaran kekayaan, data Forbes juga memperlihatkan sektor-sektor yang menjadi penggerak ekonomi Indonesia.

Berikut rangkuman detail daftar orang terkaya di Indonesia versi Forbes bulan November 2024, mencakup informasi terbaru tentang perubahan nilai kekayaan masing-masing konglomerat berdasarkan sektor bisnis mereka. Simak informasinya berikut, dirangkum Liputan6, Senin (4/11).

Forbes mencatat Prajogo Pangestu sebagai orang terkaya di Indonesia pada November 2024.

Dengan perusahaan utama di sektor petrokimia, seperti PT Barito Pacific Tbk dan PT Chandra Asri Petrochemical, total kekayaan Prajogo mencapai 50,9 miliar dolar AS (sekitar Rp806 triliun).

Posisi kekayaannya juga dipengaruhi oleh fluktuasi harga saham di industri petrokimia, energi, dan pertambangan.

Posisi kedua diduduki oleh Budi Hartono, salah satu pemilik bank terbesar di Indonesia, BCA. 

Nilai kekayaannya mencapai 26,7 miliar dolar AS, turun tipis dari bulan sebelumnya.

Budi dan adiknya, Michael Hartono, juga mengendalikan Djarum Group, yang merambah ke industri elektronik dan properti.

Michael Hartono, saudara Budi, menempati peringkat ketiga dengan kekayaan 25,6 miliar dolar AS.

Kekayaannya sebagian besar berasal dari Djarum dan sahamnya di BCA.

Meski ada penurunan kecil, keluarga Hartono tetap menjadi salah satu konglomerat terkuat di Asia Tenggara.

Low Tuck Kwong menguasai bisnis batu bara melalui PT Bayan Resources dan mencatat kekayaan senilai 24,3 miliar dolar AS.

Ia merupakan salah satu tokoh utama dalam sektor energi, dengan portofolio bisnis yang luas di Indonesia dan kawasan Asia.

Sri Prakash Lohia, pengusaha di sektor petrokimia dan tekstil, memiliki kekayaan 8,5 miliar dolar AS. Indorama Corporation, perusahaan yang ia dirikan, telah menjadi salah satu produsen serat sintetis terbesar di dunia.

Mengelola bisnis tambang emas dan tembaga, Agoes Projosasmito memiliki kekayaan mencapai 6,6 miliar dolar AS. Perusahaannya, Amman Mineral Indonesia, adalah salah satu pemain utama di industri pertambangan Indonesia.

Mayapada Group, yang memiliki bisnis di bidang perbankan, kesehatan, dan real estate, mengantarkan Keluarga Tahir ke daftar ini dengan total kekayaan 6,3 miliar dolar AS.

Peningkatan kekayaan mereka sebagian besar berasal dari ekspansi di sektor perbankan dan properti.

Chairul Tanjung, yang memiliki CT Corp, masuk dalam daftar dengan kekayaan 5,3 miliar dolar AS. Perusahaannya merambah ke banyak sektor, termasuk media, ritel, dan perbankan.

Djoko Susanto, pemilik jaringan ritel Alfamart, tercatat memiliki kekayaan sebesar 4,8 miliar dolar AS. Bisnisnya berkembang pesat dengan cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.

Lim Hariyanto, yang mengelola perusahaan tambang dan perkebunan, mencatatkan kekayaan senilai 4,3 miliar dolar AS.

Harita Group memiliki peran signifikan di sektor nikel dan bauksit, menjadikan Lim sebagai tokoh berpengaruh dalam industri tambang Indonesia.

Orang terkaya di Indonesia pada November 2024 adalah Prajogo Pangestu, pendiri PT Barito Pacific, dengan kekayaan sekitar Rp806 triliun.

Forbes menghitung kekayaan miliarder dengan melacak harga saham perusahaan publik secara real-time dan menyesuaikannya setiap lima menit selama jam pasar.

Lima besar orang terkaya di Indonesia adalah Prajogo Pangestu, Budi Hartono, Michael Hartono, Low Tuck Kwong, dan Sri Prakash Lohia.

Budi dan Michael Hartono memiliki BCA, Djarum Group, dan berbagai bisnis di sektor properti serta elektronik.

Itulah update 10 orang terkaya di Indonesia pada November 2024. Artikel ini dirancang untuk memudahkan pembaca mendapatkan informasi terbaru mengenai konglomerat Indonesia yang mendominasi peringkat Forbes.

Dengan panduan ini, pembaca dapat memahami peta kekayaan nasional serta sektor-sektor industri yang menjadi tulang punggung ekonomi Indonesia.