6 Doa Lancar Persalinan, Bacaan Arab, Latin dan Artinya Lengkap

Liputan6.com, Jakarta Momen persalinan merupakan salah satu fase yang paling krusial dalam kehidupan seorang wanita muslimah. Dalam menghadapi momen tersebut, membaca doa lancar persalinan menjadi salah satu amalan yang sangat dianjurkan untuk memohon pertolongan dan kemudahan dari Allah SWT. Berbagai bacaan doa lancar persalinan telah diajarkan melalui hadits dan sunnah Rasulullah SAW.

Dalam ajaran Islam, membaca doa lancar persalinan tidak hanya diperuntukkan bagi ibu yang akan melahirkan, tetapi juga bagi orang-orang di sekitarnya seperti suami, keluarga, atau para pendamping. Hal ini sebagaimana yang dicontohkan Rasulullah SAW ketika meminta Ummu Salamah dan Zainab binti Jahsyin untuk membacakan doa lancar persalinan saat putri beliau, Fatimah RA, hendak melahirkan.

Mengamalkan doa lancar persalinan merupakan bentuk ikhtiar spiritual yang dapat memberikan ketenangan dan kekuatan batin bagi ibu yang akan melahirkan. Selain itu, dengan membaca doa-doa yang ma'tsur (bersumber dari Al-Quran dan hadits), seorang muslimah dapat meningkatkan keyakinan dan ketawakkalannya kepada Allah SWT dalam menghadapi proses persalinan.

Lebih jelasnya, berikut ini telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber bacaan doa-doa lancar persalinan, pada Senin (13/1).

Berdasarkan hadits dan sunnah Rasulullah SAW, terdapat beberapa bacaan utama yang sangat dianjurkan untuk dibaca menjelang persalinan. Salah satu yang paling fundamental adalah Ayat Kursi, yang memiliki keutamaan luar biasa dalam memberikan perlindungan. Berikut bacaan lengkapnya:

اَللّٰهُ لَآ اِلٰهَ اِلَّا هُوَۚ اَلْحَيُّ الْقَيُّوْمُ ەۚ لَا تَأْخُذُهٗ سِنَةٌ وَّلَا نَوْمٌۗ

Bacaan latin: "Allaahu laa ilaaha illaa huwal ḫayyul qayyum, laa ta'khudzuhuu sinatuw wa laa nauum..."

Artinya: "Allah, tidak ada Tuhan selain Dia. Yang Maha Hidup, Yang terus menerus mengurus (makhluk-Nya), tidak mengantuk dan tidak tidur..."

Selain Ayat Kursi, Rasulullah SAW juga mengajarkan untuk membaca Surat Al-A'raf ayat 54, yang berisi pengagungan terhadap kekuasaan Allah SWT sebagai Pencipta. Bacaan ini dapat memberikan ketenangan dan keyakinan bahwa Allah Maha Kuasa atas segala sesuatu, termasuk dalam proses persalinan.

Imam Nawawi dalam kitabnya juga menganjurkan untuk memperbanyak doa kurob (doa saat genting) selama proses persalinan berlangsung. Doa ini dapat dibacakan oleh ibu yang akan melahirkan maupun orang-orang di sekitarnya.

Doa-doa Perlindungan Selama Persalinan 

Untuk memberikan perlindungan optimal selama proses persalinan, Rasulullah SAW mengajarkan untuk membaca Surat Al-Falaq dan An-Nas secara lengkap. Kedua surat ini memiliki kandungan doa perlindungan yang sangat kuat. Berikut bacaan Surat Al-Falaq:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ الْفَلَقِۙ، مِنْ شَرِّ مَـــا خَلَقَۙ

Bacaan latin: "Bismillaahir rahmaanir rahiim, Qul a`uudzu bi rabbil falaq, min syarri maa khalaq..."

Artinya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Katakanlah, 'Aku berlindung kepada Tuhan yang menguasai waktu subuh dari kejahatan makhluk-Nya..."

Dilanjutkan dengan Surat An-Nas yang memberikan perlindungan dari segala bentuk gangguan lahir dan batin:

بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ. قُلْ اَعُوْذُ بِرَبِّ النَّاسِۙ، مَلِكِ النَّـــاسِۙ

Kedua surat ini sebaiknya dibaca secara berulang selama proses persalinan berlangsung, karena memiliki kekuatan spiritual dalam memberikan ketenangan dan perlindungan.

Saat menghadapi kontraksi dan proses pembukaan, terdapat doa khusus yang bisa diamalkan sebagaimana yang tertulis dalam kitab-kitab ulama:

يَافَتَاحُ يَا رَحْمٰنْ يَا رَّحِيْمُ

Bacaan latin: "Yaa fattaahu yaa rahmaan ya rahiim"

Artinya: "Wahai Dzat pembuka pintu rahmat, wahai Dzat Yang Maha Pengasih, wahai Dzat Yang Maha Penyayang."

Doa ini sangat dianjurkan untuk dibaca berulang-ulang mulai dari pembukaan pertama hingga menjelang kelahiran. Para ulama menyebutkan bahwa doa ini memiliki kandungan makna yang sangat dalam, yaitu memohon dibukakan pintu kemudahan dan rahmat Allah SWT dalam proses persalinan.

Doa untuk Persalinan Sesar

Bagi ibu yang akan menjalani persalinan melalui operasi sesar, terdapat doa khusus yang bisa diamalkan:

حَسْبُنَا اللهُ وَنِعْمَ الوَكِيْلُ عَلَى اللهِ تَوَكَّلْنَا

Bacaan latin: "Hasbunallaahu wa ni'mal wakiilu 'alallaahi tawakkalnaa."

Artinya: "Allah telah mencukupi segala sesuatu bagiku. Dan sebaik-baik tempat kuserahkan diri, hanyalah kepada Allah."

Doa ini mengandung makna penyerahan diri sepenuhnya kepada Allah SWT dan keyakinan bahwa Allah adalah sebaik-baik Penolong dalam segala kondisi. Doa ini juga bisa dibaca berulang kali untuk menguatkan mental dan spiritualitas menjelang operasi.

Setelah bayi lahir dengan selamat, terdapat rangkaian doa syukur yang sangat dianjurkan untuk dibaca. Doa-doa ini merupakan ungkapan rasa syukur sekaligus permohonan keberkahan untuk sang bayi. Berikut adalah doa lengkap setelah persalinan:

اللَّهُمَّ بَارِكْ لَهُ. أَعُوذُ بِكَلِمَاتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ مِنْ كُلِّ شَيْطَانٍ وَهَامَّةٍ وَمِنْ كُلِّ عَيْنٍ لَامَّةٍ. رَبِّ هَبْ لِي مِنْ لَدُنْكَ ذُرِّيَّةً طَيِّبَةً

Bacaan latin: "Allaahumma baarik lahu. A'uudzu bi kalimaatillaahittaammati min kulli syaithaanin wa haammatin wa min kulli 'ainin laammatin. Rabbi hab lii min ladunka dzurriyyatan thayyibatan."

Artinya: "Ya Allah, berkahilah bayi ini. Hamba memohon perlindungan Allah yang sempurna dari semua setan dan binatang-binatang yang berbisa, dan dari pandangan mata yang jahat. Ya Allah, berilah hamba anak keturunan yang baik."

Selain itu, disunnahkan juga untuk membaca doa berikut ini sebagai ungkapan syukur:

لَا إِلَهَ إِلَّا اللَّهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَهُ، لَهُ الْمُلْكُ وَلَهُ الْحَمْدُ وَهُوَ عَلَى كُلِّ شَيْءٍ قَدِيرٌ

Bacaan latin: "Laa ilaaha illallahu wahdahu laa syariikalah, lahul mulku wa lahul hamdu wa huwa 'alaa kulli syai'in qadiir."

Artinya: "Tidak ada Tuhan selain Allah Yang Maha Esa, tidak ada sekutu bagi-Nya. Bagi-Nya segala kerajaan dan segala puji, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu."

Adab dan Amalan Pendukung Selama Persalinan

Selama proses persalinan, terdapat beberapa adab dan amalan yang sangat dianjurkan untuk dilakukan, di antaranya:

Membaca Istighfar

استَغْفِرُ اللهَ الْعَظِيْمَ

Bacaan latin: "Astaghfirullaah al-'azhiim"

Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah Yang Maha Agung"

Membaca Zikir Ya Lathif

يَا لَطِيفُ

Bacaan latin: "Yaa Lathiif"

Artinya: "Wahai (Allah) Yang Maha Lembut"

Membaca Shalawat

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ

Bacaan latin: "Allahumma sholli 'ala Muhammad wa 'ala aali Muhammad"

Artinya: "Ya Allah, limpahkanlah rahmat kepada Muhammad dan keluarga Muhammad"

Para ulama menekankan bahwa membaca doa-doa ini harus disertai dengan keyakinan dan kepasrahan total kepada Allah SWT. Doa bukan sekadar ritual, melainkan bentuk komunikasi spiritual yang mendalam dengan Sang Pencipta.

Dengan mengamalkan doa-doa tersebut, seorang muslimah yang akan melahirkan dapat merasakan ketenangan dan kekuatan batin yang luar biasa, karena yakin bahwa Allah SWT senantiasa bersamanya dalam momen yang sangat berharga ini.