Fakta Menarik Piala Asia U-20 2025: Timnas Indonesia U-20 dan Thailand dari Asia Tenggara mengalami nasib serupa

Bola.com, Jakarta - Perjalanan dua tim dari Asia Tenggara dalam putaran final Piala Asia U-20 2025 ternyata memiliki kesamaan. Tim nasional Indonesia U-20 dan Thailand U-20 sama-sama harus pulang lebih awal.

Kedua tim hanya mampu bertahan hingga babak penyisihan grup dalam ajang Piala Asia U-20 2025. Timnas Indonesia U-20 harus mengakui keunggulan Uzbekistan dengan skor 1-3 pada pertandingan kedua yang berlangsung pada Minggu (16/2/2025). Hal serupa dialami oleh Thailand U-20.

Tim yang dikenal dengan julukan Gajah Perang ini mengalami kekalahan telak dari Korea Selatan dengan skor 1-4 dalam pertandingan kedua Grup D yang digelar di Shenzhen Youth Football Training Base Pitch 1, pada Senin (17/2/2025).

Kekalahan ini membuat Thailand tersingkir setelah sebelumnya juga kalah 0-3 dari Jepang pada pertandingan pertama mereka. Dalam turnamen ini, hanya ada dua tim yang mewakili ASEAN, yaitu Indonesia U-20 dan Thailand U-20.

Berdasarkan informasi dari situs AFC, tim U-20 Korea Selatan langsung mendapatkan peluang pertama untuk mencetak gol pada menit kedua. Saat itu, tendangan voli Yoon Do-yong dari dalam kotak penalti mengenai bagian bawah mistar gawang.

Pada menit keenam, kiper Thailand, Anut Samran, hampir membuat gol bunuh diri ketika sapuannya mengenai wajah Kim Tae-won dan bola memantul menjauh dari tiang kanan. Anut kembali beraksi tiga menit kemudian dengan menepis sundulan striker Kim Gyeol ke atas mistar gawang.

Namun, justru Thailand yang berhasil mencetak gol pada menit ke-23. Setelah menerima umpan terobosan dari Pongsakorn Sangkasopha, Yotsakon Burapha berlari ke tengah lapangan, menghindari tekel pemain bertahan, dan melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang melewati Park Sang-young.

Gol balasan Korea Selatan terjadi pada menit ke-32 ketika Yoon berhasil memasukkan bola setelah terjadi kemelut di mulut gawang Thailand, yang diawali dari tendangan sudut oleh Lee Chang-woo.

Di babak kedua, Thailand tidak mampu berbuat banyak. Empat gol dari Korea Selatan berhasil masuk ke gawang tim yang dikenal dengan julukan Gajah Perang. Setelah jeda, mereka terus melancarkan serangan dan layak mendapatkan gol kedua pada menit ke-59. "Umpan tajam Park Seung-soo dari kiri menemui Kim yang tidak terkawal," dan Kim dengan mudah menyundul bola ke gawang.

Namun, gelandang tersebut tidak dapat dihentikan dan sukses mencetak gol pada menit ke-86. Ia menyundul umpan silang dari Son Seung-min yang melewati Anut, kiper lawan yang berusaha menyelamatkan dengan penyelaman.

Park Seung-Soo menambah gol keempat bagi Republik Korea tepat sebelum menit ke-90. Ia menerima umpan dari Kim Seo-jin, berlari di sisi kiri, dan menendang bola dengan lengkungan yang melewati penjaga gawang. Skor 4-1 untuk keunggulan Korea Selatan U-20 bertahan hingga pertandingan berakhir.

Dengan hasil ini, Thailand dipastikan gagal melaju dari fase grup D Piala Asia U-20 2025. Tim asuhan Emerson Pereira da Silva menempati posisi terakhir di klasemen sementara Grup D dengan nilai 0.

Thailand U-20 mengalami kekalahan 0-3 dari Jepang dan 1-4 dari Korea Selatan. Mereka memiliki defisit enam gol, tertinggal enam poin dari Korea Selatan dan tiga poin dari Jepang. Pertandingan terakhir melawan Suriah pada Kamis (20/2/2025) tidak akan berpengaruh bagi Thailand.

Nasib Thailand mirip dengan yang dialami Indonesia U-20 yang juga telah mengalami dua kekalahan. Timnas Indonesia U-20 kalah 1-3 dari Uzbekistan pada pertandingan kedua Grup C Piala Asia U-20 2025, Minggu (16/2/2025) malam. Hasil tersebut membuat Tim Garuda Muda harus pulang karena gagal melaju ke perempat final.

Sebelumnya, Dony Tri Pamungkas dan timnya kalah 0-3 dari Iran pada pertandingan pertama. Akibatnya, tiket perempat final Piala Asia U-20 2025 dari Grup C jatuh ke tangan Iran dan Uzbekistan. Tim yang diasuh Indra Sjafri akan menghadapi Yaman pada Rabu (19/2/2025) dalam pertandingan terakhir mereka.