Cara Ampuh Mengatasi Sugar Craving Saat Puasa

Simak cara efektif untuk mengatasi ngidam gula saat puasa agar tetap sehat dan bertenaga.

oleh Alieza Nurulita Diperbarui 05 Mar 2025, 20:52 WIB
Diterbitkan 05 Mar 2025, 20:52 WIB
Ilustrasi makanan manis/freepik.com/KamranAydinov
Temukan inspirasi menjaga pola makan sehat saat ramadan tanpa takut berat badan naik. (Sumber: Freepik).... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta Puasa bisa jadi tantangan tersendiri, terutama ketika kita menghadapi sugar craving atau ngidam gula. Banyak orang mengalami dorongan kuat untuk mengonsumsi makanan manis saat berpuasa, yang bisa mengganggu kesehatan dan kenyamanan. Nah, kali ini kita akan membahas cara-cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi keinginan tersebut. Yuk, simak!

Ngidam gula saat puasa sering kali disebabkan oleh pola makan yang tidak teratur dan kurangnya nutrisi yang tepat. Oleh karena itu, penting untuk menerapkan pola makan sehat dan teratur agar kadar gula darah tetap stabil. Selain itu, mengelola pikiran dan emosi juga berperan penting dalam mengatasi sugar craving. Mari kita bahas lebih dalam tentang cara-cara ini.

Promosi 1

Pola Makan Sehat dan Teratur

Menjaga pola makan yang sehat dan teratur sangat penting untuk mengatasi sugar craving. Berikut beberapa tips yang bisa kamu terapkan:

  • Makan teratur: Usahakan untuk makan dengan porsi yang cukup dan teratur setiap 3-5 jam sekali. Ini akan membantu menjaga kadar gula darah tetap stabil dan mengurangi rasa lapar yang berlebihan saat berbuka puasa.
  • Pilih makanan bergizi: Utamakan makanan yang kaya akan protein seperti dada ayam, kacang-kacangan, dan produk susu. Selain itu, konsumsi juga serat dari gandum utuh, buah-buahan, dan sayuran. Nutrisi ini akan membuat kamu kenyang lebih lama dan mengurangi keinginan untuk mengonsumsi makanan manis.
  • Batasi makanan olahan: Kurangi konsumsi makanan olahan yang tinggi gula dan kalori. Makanan ini tidak hanya tidak mengenyangkan, tetapi juga bisa memicu sugar craving. Pastikan untuk selalu memeriksa label kemasan untuk mengetahui kandungan gula.
  • Camilan sehat: Jika merasa lapar di antara waktu makan, pilih camilan sehat seperti buah-buahan (misalnya apel, pisang, beri), kacang-kacangan, atau yogurt tanpa gula. Buah-buahan mengandung gula alami yang lebih baik daripada gula tambahan.

Mengelola Pikiran dan Emosi

Sugar craving tidak hanya dipicu oleh fisik, tetapi juga oleh pikiran dan emosi. Berikut beberapa cara untuk mengelola pikiran dan emosi:

  • Alihkan perhatian: Jika keinginan untuk mengonsumsi gula muncul, alihkan perhatianmu selama 10-15 menit dengan melakukan aktivitas lain seperti berjalan-jalan, membaca buku, atau mendengarkan musik. Terkadang, keinginan ini hanya bersifat sementara dan bisa hilang dengan sendirinya.
  • Kelola stres: Stres bisa menjadi pemicu utama sugar craving. Atasi stres dengan teknik relaksasi seperti pernapasan dalam, meditasi, atau melakukan aktivitas yang kamu sukai, seperti olahraga atau menonton film.
  • tidur cukup: Kurang tidur dapat meningkatkan keinginan untuk mengonsumsi gula. Pastikan kamu tidur cukup (7-9 jam) setiap malam untuk menjaga keseimbangan hormon dan kesehatan secara keseluruhan.

Mengurangi Konsumsi Gula Secara Bertahap

Jika kamu terbiasa mengonsumsi banyak makanan manis, penting untuk mengurangi konsumsi gula secara bertahap. Jangan menghentikan konsumsi gula secara tiba-tiba, karena hal ini dapat menyebabkan efek samping seperti kecemasan, rasa kantuk, dan penurunan semangat. Mulailah dengan mengurangi porsi gula yang kamu konsumsi setiap hari.

Alternatif Makanan Manis

Jika kamu sangat menginginkan rasa manis, cobalah mengganti makanan manis dengan buah-buahan sebagai alternatif yang lebih sehat. Buah-buahan tidak hanya memberikan rasa manis alami, tetapi juga kaya akan vitamin dan serat yang baik untuk tubuh.

Penting untuk diingat bahwa mengatasi sugar craving membutuhkan kesabaran dan konsistensi. Jika kamu kesulitan mengontrol keinginan ini, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi untuk mendapatkan panduan yang lebih tepat. Informasi yang telah kami bahas di atas bersifat umum dan mungkin perlu disesuaikan dengan kondisi kesehatan individu.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

EnamPlus

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya