Syarat UTBK SNBT 2025, Ketahui Periode Pendaftaran dan Daftar Jurusannya

Materi UTBK SNBT 2025 meliputi beberapa bagian penting yang perlu kalian kuasai. Kemampuan literasi Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris menjadi fokus utama. Selain itu, kemampuan penalaran matematika dan tes potensi skolastik (TPS) juga akan diujikan.

Tes Potensi Skolastik (TPS) meliputi beberapa sub-tes, yaitu Penalaran Umum, Pengetahuan dan Pemahaman Umum, Pemahaman Bacaan dan Menulis, dan Pengetahuan Kuantitatif. Masing-masing sub-tes ini menguji kemampuan kognitif yang berbeda.

Untuk literasi Bahasa Indonesia, UTBK SNBT akan menguji pemahaman dan penggunaan Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Kalian perlu menguasai tata bahasa, ejaan, dan kosakata Bahasa Indonesia.

Kemampuan literasi Bahasa Inggris juga akan diuji dalam UTBK SNBT 2025. Kalian perlu mampu memahami teks Bahasa Inggris dengan baik dan benar. Perbanyak latihan membaca teks Bahasa Inggris untuk meningkatkan kemampuan ini.

Terakhir, kemampuan penalaran matematika juga akan diujikan. Kalian perlu menguasai konsep-konsep dasar matematika dan mampu menyelesaikan soal-soal dengan tepat dan cepat. Latihan soal rutin sangat penting untuk mengasah kemampuan ini.

Berikut ini ada beberapa syarat pendaftaran UTBK SNBT 2025 yang bisa kamu ketahui, yakni

1. Peserta harus memiliki akun SNPMB Siswa. Registrasi akun SNPMB siswa dapat dilakukan di Portal SNPMB.

2. Warga Negara Indonesia (WNI) yang memiliki Nomor Induk Kependudukan (NIK).

3. Siswa SMA/SMK/MA Kelas 12 atau kelas terakhir pada tahun 2025.

4. Peserta didik Paket C tahun 2025 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025).

5. Siswa yang belum mempunyai ijazah pada poin 3 dan 4, harus membawa surat keterangan siswa kelas 12 sekurang-kurangnya disertai dengan:

• Identitas, meliputi nama, kelas, NISN dan NPSN;pas foto terbaru (berwarna);
• Tanda tangan Kepala Sekolah/Madrasah; dan
• Stempel/cap sekolah. 

6. Lulusan SMA/SMK/MA Sederajat tahun 2023 dan 2024, atau Lulusan Paket C tahun 2024 dan 2023 dengan umur maksimal 25 tahun (per 1 Juli 2025).

7. Bagi lulusan SMA sederajat dari luar negeri harus memiliki ijazah yang sudah disetarakan.

8. Bagi peserta yang memilih program studi bidang seni dan/atau olahraga wajib mengunggah portofolio.

9. Memiliki kesehatan yang memadai sehingga tidak mengganggu kelancaran proses studi.

10. Bagi peserta berkebutuhan khusus tunanetra wajib mengunggah Surat Pernyataan Tuna Netra.

11. Membayar biaya UTBK SNBT 2025.

Pastikan kalian memenuhi semua syarat yang telah ditentukan. Ketidaklengkapan berkas akan menyebabkan pendaftaran ditolak. Periksa kembali semua persyaratan sebelum mendaftar.

Sukses dalam UTBK SNBT 2025 membutuhkan persiapan yang matang dan strategi yang tepat. Berikut beberapa tips yang dapat membantu kalian dalam mempersiapkan diri:

1. Buatlah jadwal belajar yang realistis dan konsisten. Prioritaskan materi yang paling sulit dan sisihkan waktu untuk istirahat agar tetap fokus. Jangan lupa untuk menjaga kesehatan fisik dan mental.
2. Kerjakan soal-soal UTBK dari tahun-tahun sebelumnya dan ikuti tryout online secara rutin. Manfaatkan berbagai sumber belajar yang efektif dan sesuai dengan gaya belajar kalian. Ruangguru, misalnya, menawarkan Mega Tryout SNBT dengan kemiripan hingga 93,4% dengan UTBK SNBT asli.
3. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan guru atau tutor jika mengalami kesulitan dalam memahami materi tertentu. Membangun kesadaran mental dan percaya diri juga sangat penting dalam menghadapi ujian. Tetap tenang dan fokus pada tujuan kalian.

1. Kedokteran: Profesi dokter selalu dibutuhkan dan menawarkan peluang kerja luas di berbagai fasilitas kesehatan.
2. Sistem Informasi: Dengan perkembangan teknologi, lulusan jurusan ini memiliki peluang sebagai analis bisnis, teknisi IT, atau pengembang web. ​
3. Farmasi: Lulusan dapat bekerja di rumah sakit, klinik, atau industri kosmetik, meracik dan menganalisis obat-obatan. ​
4. Akuntansi: Keahlian dalam mengatur keuangan membuat lulusan diminati di berbagai sektor, termasuk perusahaan dan pemerintahan. ​
5. Teknik Mesin: Lulusan dapat bekerja di bidang pertambangan, konstruksi, atau pengembangan transportasi. ​
6. Teknik Industri: Memiliki tingkat pengangguran rendah, lulusan dapat berkarier di sektor manufaktur dan jasa. ​
7. Keperawatan: Profesi perawat selalu dibutuhkan di rumah sakit dan klinik kesehatan. ​
8. Teknik Informatika/Ilmu Komputer: Dengan era digital, lulusan memiliki peluang sebagai pengembang perangkat lunak atau ahli keamanan siber. ​
9. Teknik Elektro: Ilmu ini berperan penting dalam perkembangan teknologi internet dan komunikasi. ​
10. Teknik Robotika dan Kecerdasan Buatan: Jurusan baru yang menyiapkan SDM kompeten dalam integrasi robotika dengan AI. ​
11. Ilmu Komunikasi: Lulusan dapat berkarier di media, periklanan, atau hubungan masyarakat. ​
12. Manajemen: Keahlian dalam mengelola organisasi membuat lulusan diminati di berbagai sektor. ​
13. Psikologi: Lulusan dapat bekerja sebagai konselor, HRD, atau peneliti. ​
14. Fisioterapi: Profesi yang membantu pemulihan pasien dengan terapi fisik. ​
15. Kebidanan: Lulusan dapat bekerja sebagai bidan di rumah sakit atau klinik. ​
16. Keperawatan: Profesi yang selalu dibutuhkan di sektor kesehatan. ​
17. Sains Aktuaria: Ilmu yang berkaitan dengan analisis risiko dan keuangan. ​
18. Kecerdasan Artifisial: Jurusan yang fokus pada pengembangan AI dan teknologi terkait. ​
19. Perencanaan Wilayah dan Kota: Lulusan dapat bekerja di bidang tata kota dan pembangunan wilayah. ​
20. Pariwisata: Jurusan yang mempersiapkan lulusan untuk industri pariwisata dan perhotelan.