Liputan6.com, Jakarta - Juru Bicara pasangan capres-cawapres Jokowi-JK, Eva Kusuma Sundari menilai ucapan Jokowi 'Pilihlah Nomor 2' tidak melanggar aturan kampanye. Sebab, Jokowi tidak memaparkan visi-misinya.
"Kita sudah cek dan tim hukum di PDIP sudah buat statement bahwa apa yang dituduhkan itu tidak sesuai dengan Pasal 1 di UU Pilpres, tentang definisi dari kampanye. Definisi kampanye itu ternyata sifatnya akumulatif, visi-misi kemudian ajakan, kemudian bisa juga menggelar program-program untuk melengkapi visi-misi tersebut. Kemarin kan justru tidak ada, hanya 'Pilih nomor 2' tidak ada penjelasan kenapanya, juga nggak ada argumen di bawahnya," ujar Eva di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (3/6/2014).
Anggota Komisi III Fraksi PDIP itu mengatakan, semua proses akan dilewati termasuk pemanggilan oleh Bawaslu. Namun, ia menegaskan semua keputusan akan berada di tangan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP).
Eva justru menyindir pasangan Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa yang harusnya disematkan melanggar UU Pilpres terkait kampanye. Karena keduanya memaparkan visi-misi lengkap dengan definisi program saat bertemu Partai Demokrat.
"Justru pada saat Gerindra memaparkan visi-misi di hadapan Partai Demokrat itu sepertinya yang lebih cocok dengan definisi kampanye karena masuk dalam definisi kampanye tersebut," tandas Eva.
Eva PDIP: Yang Melanggar Aturan Kampanye Itu Prabowo-Hatta
Keduanya memaparkan visi-misi lengkap dengan definisi program saat bertemu Partai Demokrat.
diperbarui 03 Jun 2014, 13:48 WIBDiterbitkan 03 Jun 2014, 13:48 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Ketika Gus Miek dan Gus Dur Resah Masa Depan NU, Kisah Pertemuan Dua Wali
OC Kaligis Diperiksa, Sebut Pengacara Ronald Tannur Terkenal Urus Perkara
KAI Daop 9 Jember Pastikan Pilkada 2024 Tidak Ganggu Operasional Kereta Api
Ini Kunci Mendapat Kemuliaan dan Rezeki Lancar Tak Terduga Menurut Syekh Ali Jaber
Polisi Gelar Perkara Truk Tronton Maut di Slipi pada Kamis 28 November 2024
27 Ribu Personel Gabungan Jaga Pilkada Serentak 2024 di Banten
Wamen Dikti Saintek Stella Christie Ingatkan Gen Z Konsekuensi Abaikan Etika Saat Menggunakan AI
Mengapa Bumi Tampak Datar Meski Berbentuk Bulat?
Link Live Streaming Liga Champions Bayern Munchen vs PSG, Sebentar Lagi Tayang di SCTV dan Vidio
Jadwal Sholat DKI Jakarta, Jawa dan Seluruh Indonesia Hari Ini Rabu 27 November 2024
Gugatan Praperadilan Ditolak, Kejagung Lanjutkan Penyidikan Tom Lembong
Aksi 4 Polisi Jalan Kaki 3 Hari Demi Kawal Distribusi Logistik Pilkada di Banggai Terpencil