Menakar Arah Politik Jokowi Usai Dipecat PDIP, Merapat ke Golkar atau Gerindra?

Chef Australia Berbagi Resep Bubur Sumsum dengan Kacang Macadamia di Bulan Ramadhan

Kedubes Australia menggelar acara demo masak bersama chef Australia, Hoda Hannaway. Simak selengkapnya.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 16 Apr 2021, 13:00 WIB

Diterbitkan 16 Apr 2021, 13:00 WIB

Acara demo masak virtual bersama chef Australia, Hoda Hannaway yang digelar oleh Kedutaan Besar Australia pada Kamis (15/4/2021). (Photo dok. Kedutaan Besar Australia di Jakarta via Youtube)

Liputan6.com, Jakarta - Kedutaan Besar Australia di Jakarta menyambut bulan suci Ramadhan dengan menggelar acara demo masak bersama chef Australia, Hoda Hannaway.

Acara masak yang disponsori oleh Masaktv itu dilangsungkan secara virtual pada Kamis 15 April pukul 16.30 WIB - menjelang buka puasa.

Chef Hannaway, dalam acara tersebut, memasak bubur sumsum ANZAC Biscuit.

Hidangan bubur sumsum itu - makanan tradisional favorit Indonesia, terinspirasi dari rasa biskuit ANZAC klasik Australia, dengan kacang macadamia Australia.

Bubur sumsum tersebut pun dihidangkan dengan dua versi, yaitu dingin dan hangat.

Chef Hannaway pun mengungkapkan bahwa ia menyukai martabak, saat membahas tentang makanan Indonesia yang disukai.

"Ramadhan Mubarak kepada kalian semua, yang ada di Indonesia," tuturnya, kepada para penonton di Tanah Air.

"Saya suka martabak," ungkap chef yang juga merupakan Finalis Master Chef Australia pada 2018 itu.

"Sesuatu yang (penting) tentang makanan adalah rasanya," jelas Chef Hannaway.

Kedutaan Besar Australia dalam keterangan tertulis mereka pada Kamis (15/4) mengatakan, chef Hannaway akan berlanjut rmemasak ikan bakar dengan keripik sambal ala fish and chips Australia.

Hidangan ini, akan menampilkan hidangan laut Australia segar yang dipadukan dengan keripik sambal Indonesia.

Saksikan Video Berikut Ini:

Chef Hannaway Ahli dalam Mengolah Hidangan Tradisional

Ilustrasi memasak

Chef Hannaway, tinggal di Sydney, Australia.

Chef berlatar belakang Muslim keturunan Libanon-Australia itu dikenal karena keahliannya dalam mengolah hidangan tradisional dan memperkenalkan sentuhan unik atau menambahkan elemen modern untuk membuat resep yang tak terlupakan.

"Tumbuh dalam keluarga yang berorientasi pada makanan telah menginspirasi saya untuk membuat hidangan yang menarik dan menggugah selera," ungkap chef Hannaway.

"Ramadhan adalah waktu yang istimewa dalam setahun dan saya sangat menantikan untuk merayakan bulan ini bersama teman-teman kita di Indonesia, terima kasih kepada Kedutaan Besar Australia," tutur chef Hannaway.

Kedutaan Besar Australia membeberkan, ada lebih dari 600.000 orang Muslim di Australia.

Lebih dari 60 persen Muslim Australia lahir di luar negeri, berasal dari lebih dari 183 negara.

Luke Brown, Juru Bicara Kedutaan Besar Australia menyampaikan "Australia memiliki beragam tradisi Ramadhan. Dengan berbagi resep chef Hannaway, kami berharap teman-teman Indonesia kami dapat merasakan keragaman tersebut saat Anda mencoba hidangannya di rumah.