Kisah Nabi Sulaiman Dibikin Pingsan oleh Semut, Nabi Minta Maaf Semut Beri Syarat Ini

Nabi Sulaiman AS pingsan gara-gara semut dan Ini syarat yang diminta semut untuk memafkannya.

oleh Liputan6.com diperbarui 22 Apr 2024, 14:30 WIB
Diterbitkan 22 Apr 2024, 14:30 WIB
Semut - Vania
Ilustrasi Semut/https://unsplash.com/Prince Patel

Liputan6.com, Jakarta - Nabi Sulaiman AS adalah salah satu nabi yang sangat dihormati dalam agama Islam. Kisahnya terdapat dalam Al-Qur'an dan juga dalam kitab-kitab suci agama lain.

Nabi Sulaiman dianugerahi kekuasaan dan kekayaan yang luar biasa oleh Allah SWT.

Beliau diangkat sebagai raja yang bijaksana dan adil serta diberi kekuatan untuk memahami bahasa binatang dan mengendalikan jin, manusia, dan binatang.

Salah satu kisah terkenal Nabi Sulaiman adalah saat beliau mampu berkomunikasi dengan semut, burung, dan binatang lainnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

Simak Video Pilihan Ini:


Nabi Sulaiman AS Lempar Semut Sampai Jauh

Semut - Vania
Ilustrasi Semut/https://unsplash.com/Prabir Kashyap

Hal ini menunjukkan kebijaksanaan dan keharmonisan Nabi Sulaiman dengan alam ciptaan Allah.

Meski dalam cerita masyhur Nabi Sulaiman AS ini mampu berbicara dengan semut, namun suatu ketia sang nabi ini pernah pingsan gara-gara perkataan semut.

Sampai Nabi Sulaiman meminta maaf. Namun semut mengajukan sejumlah syarat untuk diterima maaf sang nabi.

Mengutip islampos.com, suatu hari, ketika Nabi Sulaiman AS tengah berbaring, ada seekor semut berjalan di dadanya. Kemudian ia ambil semut itu dan dilemparnya jauh.

Dengan marah, semut itu berkata, “Wahai Nabi Allah, mengapa engkau lemparkan aku dengan begitu keras? Apakah kamu lupa bahwa pada hari kiamat nanti kamu akan berdiri di hadapan Pencipta segala kerajaan, yaitu Tuhannya langit dan bumi, yang Mahaadil, yang mengambil hak orang yang dizalimi dari orang yang menzaliminya?”


Semut Minta Tiga Syarat untuk Memaafkan Nabi Sulaiman AS

Kisah Nabi Sulaiman (sumber : muslimidia)
Kisah Nabi Sulaiman (sumber : muslimidia)

Mendengar kata-kata semut itu, Nabi Sulaiman AS pingsan. Setelah siuman ia memandangi semut tersebut dan berkata, “Maafkanlah sikap zalimku tadi terhadapmu.”

Si semut menjawab, “Aku akan memaafkan perbuatanmu tadi dengan tiga syarat.”

Mendengar perkataan tersebut, Nabi Sulaiman berkata, “Sebutkanlah ketiga persyaratanmu tersebut!”

“Syarat yang pertama adalah jangan kamu tolak orang yang meminta kepadamu. Sesungguhnya orang yang meminta kepadamu adalah orang yang sedang meminta karunia Allah, maka jangan sampai kamu cegah karunia Allah kepada makhluk-Nya,” kata semut.

“Kemudian yang kedua adalah jangan tertawa berlebih-lebihan sehingga kamu terlena dengan dunia dan menyaangka bahwa kamu telah menjalani semua tugasmu dengan baik di dunia ini. Sehingga hatimu menjadi keras, sedangkan kamu telah dimuliakan oleh Allah dengan diberikan kerajaan ini,” lanjut semut.

“Lalu apa syaratmu yang terakhir?” tanya Nabi Sulaiman AS

“Sedangkan syaratku yang ketiga adalah jangan sampai kedudukanmu menghalangimu untuk menolong orang yang meminta pertolonganmu,” jawab semut.

Mendengar pernyataan semut itu, Nabi Sulaiman AS berkata, “Insya Allah semua persyaratanmu itu akan aku jalani.”

“Jika begitu aku telah memaafkanmu,” kata semut.

Penulis: Nugroho Purbo/Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul

 

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya