Liputan6.com, Cilacap - Saat tiupan sangkakala kiamat yang kedua oleh malaikat Israfil dan berdasarkan sebagian pendapat tiupan sangkakala yang ketiga, maka bangkitlah seluruh manusia dari alam kuburnya. Ini termasuk juga manusia paling mulia yakni Rasulullah Muhammad SAW.
Hari kebangkitan tersebut dalam bahasa Arab disebut Yaumul Ba'ats yang merupakan salah satu dari skeian banyak nama-nama lain untuk hari kiamat.
Meski mengalami hal yang sama sebagaimana manusia lainnya, yakni bangkit dari alam kubur, namun dalam kaitannya dengan kebangkitan Rasulullah SAW dari kuburnya terjadi peristiwa yang ajaib.
Advertisement
Peristiwa langka dan ajaib seputar kebangkitan Rasulullah SAW tentu saja membuat takjub. Meski demikian, jikalau ditelisik lebih mendalam perihal Rasulullah SAW memang sebagai manusia pilihan dan kekasih Allah SWT, maka hal menakjubkan tersebut memang layak terjadi.
Baca Juga
Lantas peristiwa ajaib seperti apa yang membersamai Rasulullah SAW saat bangkit dari alam kubur menuju Padang Mahsyar di hari kiamat?
Simak Video Pilihan Ini:
Puluhan Ribu Malaikat Menutupi Tubuhnya
Menukil Republika, Imam Al Qurthubi dalam karyanya At-Tadzkirah bi Ahwal Mauta wa Umur al-Akhirat menjelaskan kondisi Rasulullah SAW ketika kelak dibangkitkan dari alam kubur. Dia mengutip riwayat berikut:
حدثنا عبد الله بن المبارك أخبرنا ابن لهيعة حدثني خالد بن يزيد عن سعيد بن أبي هلال عن نبيه بن وهب أن كعبا دخل على عائشة رضي الله عنها فذكروا رسول الله صلى الله عليه وسلم فقال كعب: ما من فجر يطلع إلا نزل سبعون ألفا من الملائكة حتى يحفون بالقبر يضربون بأجنحتهم يصلون على النبي صلى الله عليه وسلم سبعون ألفا بالليل وسبعون ألفا بالنهار حتى إذا انشقت عنه الأرض خرج في سبعين ألفا من الملائكة يزفونه
“Telah mengabarkan kepada kami Abdullah bin Al Mubarak, telah mengabarkan kepada kami Ibnu Lahi’ah, telah membertahukan kepada kami Khalid bn Yazid dari Sa’id bin Abi Hilal dari Nabih bin Wahab, bahwa Ka’ab berkunjung ke Aisyah RA lalu mereka mengisahkan Rasulullah SAW. Ka’b menyatakan, “Tidaklah sekali fajar pun terbit kecuali 70 ribu malaikat menyelimuti makam dan melebarkan sayap mereka bershalawat kepada Nabi SAW, 70 ribu pada waktu malam, dan 70 ribu lagi, kemudian ketika bumi terbelah (datang kiamat) maka Rasulullah SAW akan keluar bersama 70 ribu malaikat yang menutupinya.” (HR Baihaqi dan Abu Nai’m)
Advertisement
Semua Manusia Dibangkitkan dalam Keadaan Telanjang Bulat
Saat mengomentari hadits ini, Imam Al Qurthubi menyatakan teks dalil ini menunjukkan bahwa teks hadits ini menjadi salah satu dalil kuat bahwa setiap umat manusia akan dibangkitkan dari alam kubur mereka dalam kondisi telajang, demikian juga ketika mereka akan digiring ke Padang Mahsyar.
Imam Al Qurthubi juga mengutip riwayat dari At-Tirmidzi dalam Nawadir al-Ushul keterangan sebagai berikut:
حَدَّثَنَا سَعِيدُ بْنُ مَسْلَمَةَ عَنْ إِسْمَعِيلَ بْنِ أُمَيَّةَ عَنْ نَافِعٍ عَنْ ابْنِ عُمَرَ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ خَرَجَ ذَاتَ يَوْمٍ فَدَخَلَ الْمَسْجِدَ وَأَبُو بَكْرٍ وَعُمَرُ أَحَدُهُمَا عَنْ يَمِينِهِ وَالْآخَرُ عَنْ شِمَالِهِ وَهُوَ آخِذٌ بِأَيْدِيهِمَا وَقَالَ هَكَذَا نُبْعَثُ يَوْمَ الْقِيَامَةِ
Telah mengabarkan kepada kami Sa’id bin Maslamah dari Isma’il bin Umayyah dari Nafi’ dari Abdullah bin Umar, bahwa Rasulullah SAW pernah keluar suatu hari lalu masuk masjid sedangkan Abu Bakar berada di sisi kanannya sedangkan Umar bin Khattab di sebelah kirinya, sementara Rasulullah SAW menggandeng kedua tangannya. Rasulullah SAW bersabda, “Beginilah kami akan dibangkitkan kelak pada hari kiamat.”
Penulis: Khazim Mahrur / Madrasah Diniyah Miftahul Huda 1 Cingebul